Follow Us :              

Hingga Selesai, Kelancaran Tes CPNS Terus Dipantau

  03 November 2018  |   10:00:00  |   dibaca : 459 
Kategori :
Bagikan :


Hingga Selesai, Kelancaran Tes CPNS Terus Dipantau

03 November 2018 | 10:00:00 | dibaca : 459
Kategori :
Bagikan :

Foto : Sigit (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Sigit (Humas Jateng)

UNGARAN - Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)  CPNS Provinsi Jateng akan berakhir pada 4 November 2018. Sehari sebelum berakhirnya tes, (3/11/2018), Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Dr Ir Sri Puryono KS MP kembali mengecek pelaksanaan ujian CPNS di GOR Wujil.

Tiba sekitar pukul 07.30 WIB, Sekda langsung menuju ruang kesehatan.  Saat mengecek, didapati ada satu peserta tes CPNS dan satu pengantar dari Solo yang sakit, akibat kelelahan. Mereka pun diberi fasilitas untuk istirahat. Beruntungnya, peserta tes yang kelelahan tetap dapat menjalani tes karena tesnya dijadwalkan pada sesi II.

Dari ruang kesehatan, Ketua Komite Seni Budaya Nasional Jateng itu mengecek proses registrasi dan kartu ujian peserta. Saat mengecek kartu ujian, pihaknya mendapati ada kartu peserta yang tanggal lahirnya berbeda dengan yang tercantum di Nomor Induk Kependudukan. Sekda pun meminta supaya panitia mengecek di Disdukcapil. Dari hasil kroscek, diperoleh informasi bahwa memang ada kesalahan input tanggal lahir saat proses perekaman e-KTP.

"Tadi dicek panitia di Disdukcapil, ternyata ada kesalahan input tanggal lahir waktu perekaman e-KTP. Tapi NIK yang tercantum di e-KTP dan kartu ujian sama. Jadi, dia tetap diperkenankan mengikuti ujian," beber Sri Puryono.

Dari hasil pengecekannya, secara keseluruhan, pelaksanaan ujian CPNS provinsi di GOR Wujil berlangsung lancar. Tidak ada kekurangan komputer atau pun kendala jaringan, seperti pada 28 Oktober lalu. 

Untuk menjamin kelancaran tes CPNS, beberapa waktu lalu, gubernur menugaskan tim Government Resources Managemet System (GRMS) dan Diskominfo Jateng standby di GOR Wujil. Sehingga apabila ada kendala, khususnya jaringan, bisa segera ditangani. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga aktif berkoordinasi dengan BKN, agar kekacauan ujian tidak berulang dan berlangsung nyaman.
(Rita/Puji/Humas Jateng)

 

Baca juga : Ganjar Tantang Peserta Tes CPNS Ciptakan Sistem Informasi Jamban


Bagikan :

UNGARAN - Pelaksanaan tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)  CPNS Provinsi Jateng akan berakhir pada 4 November 2018. Sehari sebelum berakhirnya tes, (3/11/2018), Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Dr Ir Sri Puryono KS MP kembali mengecek pelaksanaan ujian CPNS di GOR Wujil.

Tiba sekitar pukul 07.30 WIB, Sekda langsung menuju ruang kesehatan.  Saat mengecek, didapati ada satu peserta tes CPNS dan satu pengantar dari Solo yang sakit, akibat kelelahan. Mereka pun diberi fasilitas untuk istirahat. Beruntungnya, peserta tes yang kelelahan tetap dapat menjalani tes karena tesnya dijadwalkan pada sesi II.

Dari ruang kesehatan, Ketua Komite Seni Budaya Nasional Jateng itu mengecek proses registrasi dan kartu ujian peserta. Saat mengecek kartu ujian, pihaknya mendapati ada kartu peserta yang tanggal lahirnya berbeda dengan yang tercantum di Nomor Induk Kependudukan. Sekda pun meminta supaya panitia mengecek di Disdukcapil. Dari hasil kroscek, diperoleh informasi bahwa memang ada kesalahan input tanggal lahir saat proses perekaman e-KTP.

"Tadi dicek panitia di Disdukcapil, ternyata ada kesalahan input tanggal lahir waktu perekaman e-KTP. Tapi NIK yang tercantum di e-KTP dan kartu ujian sama. Jadi, dia tetap diperkenankan mengikuti ujian," beber Sri Puryono.

Dari hasil pengecekannya, secara keseluruhan, pelaksanaan ujian CPNS provinsi di GOR Wujil berlangsung lancar. Tidak ada kekurangan komputer atau pun kendala jaringan, seperti pada 28 Oktober lalu. 

Untuk menjamin kelancaran tes CPNS, beberapa waktu lalu, gubernur menugaskan tim Government Resources Managemet System (GRMS) dan Diskominfo Jateng standby di GOR Wujil. Sehingga apabila ada kendala, khususnya jaringan, bisa segera ditangani. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga aktif berkoordinasi dengan BKN, agar kekacauan ujian tidak berulang dan berlangsung nyaman.
(Rita/Puji/Humas Jateng)

 

Baca juga : Ganjar Tantang Peserta Tes CPNS Ciptakan Sistem Informasi Jamban


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu