SEMARANG – Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., menyaksikan pertandingan Grand Final Sport Tourism Event (Specta) Jateng Open Tennis Tournament 2024 di Stadion Jatidiri, Kota Semarang pada Sabtu, 4 Mei 2024.

Dalam gelaran Jateng Tennis Open Tournament 2024 ini, Pj Gubernur juga turut ambil bagian pada pertandingan ekshibisi. Saat itu, Ia berpasangan dengan Rektor Universitas Muhammadiyah Semarang, Prof. Masrukhi bertanding melawan aktor, Ben Kasyafani dan Wakil Rektor III Universitas Negeri Semarang, Prof. Ngabiyanto.

Namun pada akhir pertandingan, pasangan Ben Kasyafani dan Prof. Ngabiyanto harus mengakui keunggulan permainan dari Pj Gubernur dan Prof Masrukhi dengan skor 9-5. 

"Kita yang masih belajar dikerjain. Kalah saya. Tapi serulah, bisa ketemu, bisa kenal. Kayanya perlu rematch sekali lagi, nanti kalau ada waktu,” ujar Ben.

Dalam kesempatan itu, Ben bahkan memuji kelengkapan fasilitas lapangan tenis yang ada di GOR Jatidiri, Kota Semarang.

"Fasilitas di sini, Jatidiri tennis court, saya sudah lihat di internet, ternyata fasilitasnya jauh lebih bagus. Bagus banget. Kualitas lapangannya, fasilitasnya, suasananya dapat banget. Bahkan menurut saya, ini sudah level internasional," tuturnya.

Pj Gubernur Jateng juga menyampaikan, bahwa jumlah pemain yang meramaikan acara Jateng Tennis Open Tournament 2024 ini sangat banyak dan terlihat sangat antusias semua.

"Antusiasme pemain cukup tinggi. Ada sekitar 350 pemain, dari penyisihan sampai dengan final hari ini. Kemudian ada beberapa kelas, (yaitu) ganda putra, ganda putri, beregu, kemudian eksekutif," ucapnya.

Bukan hanya warga Jateng yang meramaikan gelaran Open Tennis Tournament 2024, tetapi juga masyarakat dari provinsi lain, seperti Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sumatera Selatan, dan Papua Barat.

Pj Gubernur mengatakan, saat ini Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus menggencarkan sport tourism atau wisata olahraga. Sebab, penyelenggaraan event tersebut dapat meningkatkan kecintaan masyarakat terhadap olahraga, menumbuhkan perekonomian daerah, bahkan sebagai sarana untuk menjaring para atlet berbakat di Jateng.

"Kami harapkan, bahwa olahraga di Jateng ini mampu menumbuhkan atlet-atlet berprestasi, sehingga suatu saat, bisa kita gunakan untuk pertandingan-pertandingan antarprovinsi yang sifatnya nasional,” ucapnya.

Apalagi dalam waktu dekat, Jateng harus mempersiapkan atlet-atlet yang akan bertanding pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara. Pada gelaran PON dua tahun sebelumnya, Jateng harus puas berada di posisi ke-6. Maka dari itu, Pj Gubernur menargetkan Jateng bisa naik ke peringkat 3 atau 4 di tahun ini.