Follow Us :              

‘Aja Ditempel Sak Nggon-Nggon’

  26 September 2018  |   10:00:00  |   dibaca : 7403 
Kategori :
Bagikan :


‘Aja Ditempel Sak Nggon-Nggon’

26 September 2018 | 10:00:00 | dibaca : 7403
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

KLATEN - Tahapan pelaksanaan pemilihan presiden dan legislatif 2019 saat ini sudah dimulai. Satpol PP memegang peran penting untuk menjaga ketertiban, salah satunya dalam mengedukasi pemasangan alat peraga kampanye. 

"Dalam tahapan pemilihan presiden dan legislatif, peran Bapak/ Ibu jauh lebih dibutuhkan. Terutama peraturan terkait pemasangan alat peraga kampanye. Saya berharap, yuk kita edukasi, alat peraga aja ditempel sak nggon-nggon," pesan Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP saat menjadi Inspektur Apel Jambore Satpol PP, Rabu (26/9/2018) di Lapangan Candi Prambanan.

Satpol PP diminta Gubernur Ganjar untuk berkomunikasi dengan KPU, Bawaslu dan Panwas untuk mendapatkan informasi mengenai peraturan pemasangan alat peraga kampanye yang benar. Setelah itu disosialisasikan, tidak hanya dengan cara tatap muka, tapi juga dengan virtual melalui media sosial. 

"Gunakan medsos. Begini tempat yang baik, ini yang benar. Ini cara pemasangan yang benar. Usahakan semaksimal mungkin tidak dipaku di pohon. Usahakan juga kalau perlu Satpol membuat spanduk yang menginformasikan, mohon kepada tim sukses membersihkan sendiri dan kami siap membantu," tuturnya.

Peran Satpol lain dalam pemilu nanti adalah mendeteksi kondisi lingkungan dengan cepat. Sehingga apabila terjadi eskalasi politik yang meningkat, bisa segera diredam.

"Ketika eskalasi meningkat, Satpol PP bukan berarti diam. Selama ini ada pelatihan bahkan ada yang sudah mendapat pelatihan tambahan, bisa mendeteksi kondisi lingkungan dengan cepat. Hari ini sedang terjadi apa, isu yang digulirkan apa dan bagaimana kita merespon," urai dia.

Apabila kondisi-kondisi yang berpotensi meningkatkan suhu politik sudah diketahui sejak awal, maka penetrasi untuk meredam pun bisa dilakukan dengan baik.
(Rita/Puji/Humas Jateng)

 

Baca juga : Tegas Bukan Berarti Bersuara Keras


Bagikan :

KLATEN - Tahapan pelaksanaan pemilihan presiden dan legislatif 2019 saat ini sudah dimulai. Satpol PP memegang peran penting untuk menjaga ketertiban, salah satunya dalam mengedukasi pemasangan alat peraga kampanye. 

"Dalam tahapan pemilihan presiden dan legislatif, peran Bapak/ Ibu jauh lebih dibutuhkan. Terutama peraturan terkait pemasangan alat peraga kampanye. Saya berharap, yuk kita edukasi, alat peraga aja ditempel sak nggon-nggon," pesan Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP saat menjadi Inspektur Apel Jambore Satpol PP, Rabu (26/9/2018) di Lapangan Candi Prambanan.

Satpol PP diminta Gubernur Ganjar untuk berkomunikasi dengan KPU, Bawaslu dan Panwas untuk mendapatkan informasi mengenai peraturan pemasangan alat peraga kampanye yang benar. Setelah itu disosialisasikan, tidak hanya dengan cara tatap muka, tapi juga dengan virtual melalui media sosial. 

"Gunakan medsos. Begini tempat yang baik, ini yang benar. Ini cara pemasangan yang benar. Usahakan semaksimal mungkin tidak dipaku di pohon. Usahakan juga kalau perlu Satpol membuat spanduk yang menginformasikan, mohon kepada tim sukses membersihkan sendiri dan kami siap membantu," tuturnya.

Peran Satpol lain dalam pemilu nanti adalah mendeteksi kondisi lingkungan dengan cepat. Sehingga apabila terjadi eskalasi politik yang meningkat, bisa segera diredam.

"Ketika eskalasi meningkat, Satpol PP bukan berarti diam. Selama ini ada pelatihan bahkan ada yang sudah mendapat pelatihan tambahan, bisa mendeteksi kondisi lingkungan dengan cepat. Hari ini sedang terjadi apa, isu yang digulirkan apa dan bagaimana kita merespon," urai dia.

Apabila kondisi-kondisi yang berpotensi meningkatkan suhu politik sudah diketahui sejak awal, maka penetrasi untuk meredam pun bisa dilakukan dengan baik.
(Rita/Puji/Humas Jateng)

 

Baca juga : Tegas Bukan Berarti Bersuara Keras


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu