SEMARANG - Persoalan yang dihadapi masyarakat dewasa ini terus berkembang. Peran para akademisi di lingkungan kampus sangat dibutuhkan untuk menyelesaikan persoalan bangsa melalui ilmu pengetahuan. Pernyataan itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo saat menghadiri acara Paparan Program Kerja Bakal Calon Rektor Universitas Diponegoro (Undip) Semarang periode 2019-2024, Selasa, (15/1/2019).

"Ada tiga hal di mana kampus harus hadir saat ini. Pertama, keterlibatan kampus dalam menyelesaikan persoalan bangsa dengan cepat. Kemudian (yang) kedua, persoalan kemajuan teknologi dan terakhir penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni," kata Ganjar.

Menurutnya, tiga hal tersebut hanya dapat tercapai dengan bantuan pihak universitas. Hasil-hasil riset ilmu pengetahuan yang dilakukan diharapkan mampu menyelesaikan tiga persoalan itu. "Tiga hal ini yang harus dipikul universitas, khususnya Undip ini. Untuk itu, dalam pemilihan rektor (Pilrek) ini saya berharap Undip semakin menegaskan diri sebagai kampus riset yang terus berkomitmen memajukan bangsa," tegasnya.

Selama ini, lanjut Ganjar, Undip Semarang sudah sangat banyak membantu Pemprov Jateng dalam menyelesaikan sejumlah permasalahan. Yang terbaru, terkait anjloknya harga cabai di mana ada petani di Demak yang demo membuang cabai di jalanan, Undip juga sudah memberikan kontribusi.

"Undip bersama BI (Bank Indonesia) telah membangun gudang penyimpanan dengan teknologi ozonisasi. Ini salah satu dari sekian banyak kontribusi Undip kepada Pemprov Jateng, dan saya berharap apa yang dilakukan ini terus ditingkatkan," ucapnya.

Pada Pilrek Undip kali ini, hanya ada satu calon yakni sang petahana Prof Yos Johan Utama. Dengan tidak adanya calon lain, maka dipastikan Undip akan kembali dipimpin oleh Guru Besar Ilmu Hukum tersebut. "Saya pastikan Prof Yos Johan Utama jadi rektor lagi. Jadi, selamat kembali bertugas," canda Ganjar.

Dalam paparannya, Prof Yos Johan Utama mengambil tema Undip "Menuju 500 Besar World University Rank." Yos Johan berkeyakinan, bahwa dengan semua potensi yang ada di Undip, maka cita-cita menjadi 500 universitas terbaik tingkat dunia akan tercapai.
 

Baca juga : Ganjar Bakal Jadikan Jateng Provinsi Riset