Follow Us :              

Usai Dilantik, Bupati dan Wakil Bupati Magelang Diminta Langsung Tancap Gas

  29 January 2019  |   13:00:00  |   dibaca : 6409 
Kategori :
Bagikan :


Usai Dilantik, Bupati dan Wakil Bupati Magelang Diminta Langsung Tancap Gas

29 January 2019 | 13:00:00 | dibaca : 6409
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

SEMARANG - Zaenal Arifin dan Edi Tjahyana resmi menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Magelang periode 2019-2024 usai dilantik Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Pelantikan keduanya dilaksanakan di Gradika Bhakti Praja, Selasa (29/1/2019).

Pada pengambilan sumpah yang dipimpin oleh Ganjar, pasangan yang memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 lalu tersebut mampu mengucapkannya secara lancar di hadapan gubernur dan tamu undangan yang hadir.

Melalui sambutan, Ganjar berpesan kepada Zaenal dan Edi agar segera tancap gas bekerja memberikan pelayanan kepada rakyat. Apalagi, posisi Zaenal yang menjadi petahana, sehingga sudah memahami ritme kerja yang ada.

"Alhamdulillah sudah dilantik, tinggal langsung bekerja melayani rakyat. Ora usah diajari, langsung nyambut gawe, wong wis pengalaman (tidak usah diajari, langsung bekerja karena sudah pengalaman)" katanya.

Dalam kesempatan itu pula, Ganjar menekankan terkait pentingnya integritas dan pelayanan kepada masyarakat. Dua hal tersebut adalah ruh dari suksesnya sebuah pemerintahan.

"Integritas ini saya tekankan betul, jangan ada korupsi, jangan ada OTT (Operasi Tangkap tangan). Mitigasi korupsi harus dilakukan, jangan ada jual beli jabatan, permintaan komisi, tidak boleh ada suap atau pungli," tegasnya.

Sementara untuk pelayanan kepada masyarakat, Ganjar juga meminta kepada pasangan tersebut memanfaatkan teknologi informasi agar pelayanan kepada masyarakat semakin cepat.

"Mau tidak mau, kita harus memanfaatkan kemajuan teknologi ini. Sebab sekarang zamannya sudah virtual dan pemanfaatan medsos untuk melayani masyarakat sangat tepat dilakukan. Saya titip Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati, tolong buat medsos dan ajak seluruh OPD memanfaatkan medsos untuk melayani rakyat," imbuhnya.

Tak hanya soal integritas dan pelayanan pada masyarakat, sejumlah aspek lain juga disinggung Ganjar dalam pelantikan itu. Seperti potensi pertanian di Kabupaten Magelang yang luar biasa dan juga potensi wisata yang mendunia.

"Tolong petani-petaninya dilindungi, jangan sampai ada harga anjlok saat panen raya. Selain itu, pariwisata di Magelang ada Borobudur yang sedang terus kami garap. Silakan kalau ada masukan dan saran sampaikan ke kami, karena kami membangun itu sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah khususnya Magelang," paparnya.

Sedangkan terkait persoalan mitigasi bencana dan penanggulangan kemiskinan di Magelang juga menjadi perhatian Ganjar. Dia berharap, di periode kedua ini, Zaenal Arifin dapat membuat Kabupaten Magelang menjadi lebih baik.

"Mitigasi bencana harus diperhatikan, sosialisasi harus terus dilakukan. Kemiskinan juga harus terus ditekan, manfaatkan sumber dana lain selain APBD karena ada Baznas, CSR dan sumber pendanaan lainnya," tukasnya.

Sementara itu, Zaenal Arifin mengatakan akan menjalankan tugas sebagai bupati pada periode kedua ini dengan lebih baik. "Apa yang disampaikan Bapak Gubernur tadi akan kami laksanakan dengan baik. Tentunya di periode kedua ini, kami ingin membuat Kabupaten Magelang semakin maju," ucapnya.
 

Baca juga : Lantik Bupati dan Wakil Bupati Tegal, Ini Wejangan Ganjar


Bagikan :

SEMARANG - Zaenal Arifin dan Edi Tjahyana resmi menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Magelang periode 2019-2024 usai dilantik Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Pelantikan keduanya dilaksanakan di Gradika Bhakti Praja, Selasa (29/1/2019).

Pada pengambilan sumpah yang dipimpin oleh Ganjar, pasangan yang memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018 lalu tersebut mampu mengucapkannya secara lancar di hadapan gubernur dan tamu undangan yang hadir.

Melalui sambutan, Ganjar berpesan kepada Zaenal dan Edi agar segera tancap gas bekerja memberikan pelayanan kepada rakyat. Apalagi, posisi Zaenal yang menjadi petahana, sehingga sudah memahami ritme kerja yang ada.

"Alhamdulillah sudah dilantik, tinggal langsung bekerja melayani rakyat. Ora usah diajari, langsung nyambut gawe, wong wis pengalaman (tidak usah diajari, langsung bekerja karena sudah pengalaman)" katanya.

Dalam kesempatan itu pula, Ganjar menekankan terkait pentingnya integritas dan pelayanan kepada masyarakat. Dua hal tersebut adalah ruh dari suksesnya sebuah pemerintahan.

"Integritas ini saya tekankan betul, jangan ada korupsi, jangan ada OTT (Operasi Tangkap tangan). Mitigasi korupsi harus dilakukan, jangan ada jual beli jabatan, permintaan komisi, tidak boleh ada suap atau pungli," tegasnya.

Sementara untuk pelayanan kepada masyarakat, Ganjar juga meminta kepada pasangan tersebut memanfaatkan teknologi informasi agar pelayanan kepada masyarakat semakin cepat.

"Mau tidak mau, kita harus memanfaatkan kemajuan teknologi ini. Sebab sekarang zamannya sudah virtual dan pemanfaatan medsos untuk melayani masyarakat sangat tepat dilakukan. Saya titip Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati, tolong buat medsos dan ajak seluruh OPD memanfaatkan medsos untuk melayani rakyat," imbuhnya.

Tak hanya soal integritas dan pelayanan pada masyarakat, sejumlah aspek lain juga disinggung Ganjar dalam pelantikan itu. Seperti potensi pertanian di Kabupaten Magelang yang luar biasa dan juga potensi wisata yang mendunia.

"Tolong petani-petaninya dilindungi, jangan sampai ada harga anjlok saat panen raya. Selain itu, pariwisata di Magelang ada Borobudur yang sedang terus kami garap. Silakan kalau ada masukan dan saran sampaikan ke kami, karena kami membangun itu sepenuhnya untuk kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah khususnya Magelang," paparnya.

Sedangkan terkait persoalan mitigasi bencana dan penanggulangan kemiskinan di Magelang juga menjadi perhatian Ganjar. Dia berharap, di periode kedua ini, Zaenal Arifin dapat membuat Kabupaten Magelang menjadi lebih baik.

"Mitigasi bencana harus diperhatikan, sosialisasi harus terus dilakukan. Kemiskinan juga harus terus ditekan, manfaatkan sumber dana lain selain APBD karena ada Baznas, CSR dan sumber pendanaan lainnya," tukasnya.

Sementara itu, Zaenal Arifin mengatakan akan menjalankan tugas sebagai bupati pada periode kedua ini dengan lebih baik. "Apa yang disampaikan Bapak Gubernur tadi akan kami laksanakan dengan baik. Tentunya di periode kedua ini, kami ingin membuat Kabupaten Magelang semakin maju," ucapnya.
 

Baca juga : Lantik Bupati dan Wakil Bupati Tegal, Ini Wejangan Ganjar


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu