Follow Us :              

Ganjar Ajak Seluruh Wali Kota Terapkan Pendidikan Antikorupsi

  29 March 2019  |   19:30:00  |   dibaca : 420 
Kategori :
Bagikan :


Ganjar Ajak Seluruh Wali Kota Terapkan Pendidikan Antikorupsi

29 March 2019 | 19:30:00 | dibaca : 420
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak seluruh wali kota di Indonesia menerapkan pendidikan karakter dan pendidikan antikorupsi di sekolah.

Hal itu disampaikan Ganjar saat menghadiri Launching Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dan Indonesia City Ekspo 2019 di Semarang, Jumat (29/3/2019) malam.

"Reformasi birokrasi harus terus kita lakukan. Tidak hanya di bidang pemerintahan, namun upaya pencegahan korupsi juga harus dikampanyekan kepada generasi muda sejak dini," kata Ganjar.

Dia menyebutkan, tahun ini Jateng akan menjadi provinsi pertama yang menerapkan pendidikan karakter dan antikorupsi di  sekolah. Bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), nantinya pendidikan karakter dan antikorupsi akan disisipkan dalam setiap mata pelajaran yang ada.

"Kami sudah melakukan uji coba di enam sekolahan dan semua berjalan baik. Tahun ini akan kami lakukan untuk semua sekolah di Jateng, Pergubnya minggu depan sudah selesai," tambahnya.

Dia meminta, para wali kota mendukung pendidikan antikorupsi di daerahnya masing-masing. Menurutnya, ada harapan besar dari masyarakat Indonesia akan negeri yang bersih dari praktik korupsi.

"Saya harap Apeksi bisa menginisiasi, membuat Perwal untuk penyelenggaraan pendidikan antikorupsi di daerah masing-masing. Kalau dari dini bisa didorong, maka pemerintahan yang baik akan terwujud. Sebenarnya, kita sedang menginvestasikan integritas pada anak-anak kita," tukasnya.

Sementara itu, Ketua Apeksi yang juga Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany mengatakan, kegiatan Launching Rakernas tersebut dihadiri oleh seluruh wali kota anggota Apeksi di Indonesia.

"Rakernas sendiri akan digelar pada Juli nanti. Kami berharap, kegiatan ini akan bermanfaat bagi kota-kota di Indonesia dan umumnya pada seluruh masyarakat," ucapnya.

Airin menerangkan, sebenarnya yang menjadi tuan rumah kegiatan Rakernas tahun ini adalah Kota Palu. Namun karena usai tertimpa bencana, pelaksanaan Rakernas tahun ini kemudian dilaksanakan di Kota Semarang.

 

Baca juga : Terapkan Pendidikan Anti Korupsi di Sekolah, Jateng Gandeng KPK


Bagikan :

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengajak seluruh wali kota di Indonesia menerapkan pendidikan karakter dan pendidikan antikorupsi di sekolah.

Hal itu disampaikan Ganjar saat menghadiri Launching Rakernas Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) dan Indonesia City Ekspo 2019 di Semarang, Jumat (29/3/2019) malam.

"Reformasi birokrasi harus terus kita lakukan. Tidak hanya di bidang pemerintahan, namun upaya pencegahan korupsi juga harus dikampanyekan kepada generasi muda sejak dini," kata Ganjar.

Dia menyebutkan, tahun ini Jateng akan menjadi provinsi pertama yang menerapkan pendidikan karakter dan antikorupsi di  sekolah. Bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), nantinya pendidikan karakter dan antikorupsi akan disisipkan dalam setiap mata pelajaran yang ada.

"Kami sudah melakukan uji coba di enam sekolahan dan semua berjalan baik. Tahun ini akan kami lakukan untuk semua sekolah di Jateng, Pergubnya minggu depan sudah selesai," tambahnya.

Dia meminta, para wali kota mendukung pendidikan antikorupsi di daerahnya masing-masing. Menurutnya, ada harapan besar dari masyarakat Indonesia akan negeri yang bersih dari praktik korupsi.

"Saya harap Apeksi bisa menginisiasi, membuat Perwal untuk penyelenggaraan pendidikan antikorupsi di daerah masing-masing. Kalau dari dini bisa didorong, maka pemerintahan yang baik akan terwujud. Sebenarnya, kita sedang menginvestasikan integritas pada anak-anak kita," tukasnya.

Sementara itu, Ketua Apeksi yang juga Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany mengatakan, kegiatan Launching Rakernas tersebut dihadiri oleh seluruh wali kota anggota Apeksi di Indonesia.

"Rakernas sendiri akan digelar pada Juli nanti. Kami berharap, kegiatan ini akan bermanfaat bagi kota-kota di Indonesia dan umumnya pada seluruh masyarakat," ucapnya.

Airin menerangkan, sebenarnya yang menjadi tuan rumah kegiatan Rakernas tahun ini adalah Kota Palu. Namun karena usai tertimpa bencana, pelaksanaan Rakernas tahun ini kemudian dilaksanakan di Kota Semarang.

 

Baca juga : Terapkan Pendidikan Anti Korupsi di Sekolah, Jateng Gandeng KPK


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu