Follow Us :              

Tim Voli Pantai Jateng Optimistis Lolos Kejurnas Pra-PON

  02 September 2019  |   08:00:00  |   dibaca : 649 
Kategori :
Bagikan :


Tim Voli Pantai Jateng Optimistis Lolos Kejurnas Pra-PON

02 September 2019 | 08:00:00 | dibaca : 649
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

SEMARANG – Atlet putra dan putri voli pantai Jawa Tengah, Senin (2/9/2019) berangkat menuju Jakabaring-Palembang untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pra Pekan Olahraga Nasional (PON).  Tim voli Jateng diharapkan lolos dalam Kejurnas Pra-PON sehingga dapat bertanding pada PON 2020 di Papua.

Pengurus Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jateng, Lamidin dalam laporannya kepada Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono yang juga Wakil Ketua Umum Pengprov PBVSI Jateng mengatakan, sebanyak 4 atlet putra dan 4 atlet putri voli pantai sudah melalui training center dalam waktu cukup lama. Mereka juga sudah mengikuti pelatda. Diharapkan atlet voli pantai Jateng dapat lolos dalam Kejurnas Pra PON dan melaju bertanding di PON 2020.

“Pengalaman saat memasuki PON 2012 dan 2016, bola voli pantai baaru nyaris masuk semi final. Skor hanya selisih satu game. Sehingga saya harapkan tahun ini bisa menyumbang medali. Kalau voli in door sudah menyumbang medali perak dan perunggu,” kata Lamidin, Senin (2/9/2019) di Kantor Gubernur.

Lamidin menambahkan, secara umum keperluan untuk bertanding sudah terpenuhi. Mulai dari tiket, akomodasi, hingga jaket tim. Namun, masih ada satu yang belum bisa disediakan panitia karena keterbatasan anggaran, yakni kacamata voli pantai. Pihaknya pun meminta kepada sekda agar dapat membantu pengadaannya.

Sekda Sri Puryono memberikan tanggapan positif atas keberangkatan mereka ke Jakabaring-Palembang. Dia pun memberikan semangat kepada para atlet untuk meraih kemenangan. Kekurangan yang ada, tidak boleh dijadikan alasan patah semangat. Pihaknya akan mengupayakan agar kacamata yang dibutuhkan bertanding, terealisasi.

“Kebutuhan minimal untuk bertanding akan kita penuhi. Jangan sampai atlet mau bertanding, senjata yang harus dimiliki sampai tidak punya,” tandasnya.

Untuk memacu semangat para atlet, Sekda juga berencana memberikan bonus kepada atlet yang menjuarai Pra-PON. Keberhasilan mereka lolos dari Pra PON akan menjadi legacy bagi dirinya yang pada tahun depan akan memasuki masa pensiun. 

“Ini mungkin akan menjadi legacy saya untuk bisa meloloskan voli pantai ke PON,” katanya.

 

Baca juga : Kejar Target Lolos Pra-PON, Sekda Semangati Atlet Tarung Derajat


Bagikan :

SEMARANG – Atlet putra dan putri voli pantai Jawa Tengah, Senin (2/9/2019) berangkat menuju Jakabaring-Palembang untuk mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pra Pekan Olahraga Nasional (PON).  Tim voli Jateng diharapkan lolos dalam Kejurnas Pra-PON sehingga dapat bertanding pada PON 2020 di Papua.

Pengurus Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jateng, Lamidin dalam laporannya kepada Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono yang juga Wakil Ketua Umum Pengprov PBVSI Jateng mengatakan, sebanyak 4 atlet putra dan 4 atlet putri voli pantai sudah melalui training center dalam waktu cukup lama. Mereka juga sudah mengikuti pelatda. Diharapkan atlet voli pantai Jateng dapat lolos dalam Kejurnas Pra PON dan melaju bertanding di PON 2020.

“Pengalaman saat memasuki PON 2012 dan 2016, bola voli pantai baaru nyaris masuk semi final. Skor hanya selisih satu game. Sehingga saya harapkan tahun ini bisa menyumbang medali. Kalau voli in door sudah menyumbang medali perak dan perunggu,” kata Lamidin, Senin (2/9/2019) di Kantor Gubernur.

Lamidin menambahkan, secara umum keperluan untuk bertanding sudah terpenuhi. Mulai dari tiket, akomodasi, hingga jaket tim. Namun, masih ada satu yang belum bisa disediakan panitia karena keterbatasan anggaran, yakni kacamata voli pantai. Pihaknya pun meminta kepada sekda agar dapat membantu pengadaannya.

Sekda Sri Puryono memberikan tanggapan positif atas keberangkatan mereka ke Jakabaring-Palembang. Dia pun memberikan semangat kepada para atlet untuk meraih kemenangan. Kekurangan yang ada, tidak boleh dijadikan alasan patah semangat. Pihaknya akan mengupayakan agar kacamata yang dibutuhkan bertanding, terealisasi.

“Kebutuhan minimal untuk bertanding akan kita penuhi. Jangan sampai atlet mau bertanding, senjata yang harus dimiliki sampai tidak punya,” tandasnya.

Untuk memacu semangat para atlet, Sekda juga berencana memberikan bonus kepada atlet yang menjuarai Pra-PON. Keberhasilan mereka lolos dari Pra PON akan menjadi legacy bagi dirinya yang pada tahun depan akan memasuki masa pensiun. 

“Ini mungkin akan menjadi legacy saya untuk bisa meloloskan voli pantai ke PON,” katanya.

 

Baca juga : Kejar Target Lolos Pra-PON, Sekda Semangati Atlet Tarung Derajat


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu