Follow Us :              

Patuhi Protokol Kesehatan, Festival Kota Lama Dikemas Virtual

  16 September 2020  |   10:00:00  |   dibaca : 908 
Kategori :
Bagikan :


Patuhi Protokol Kesehatan, Festival Kota Lama Dikemas Virtual

16 September 2020 | 10:00:00 | dibaca : 908
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

SEMARANG - Festival Kota Lama (FKL) tahun 2020 akan dikemas secara virtual. Semula, kegiatan ini akan dihelat secara offline selama 11 hari dari tanggal 17-27 September 2020. Namun batal dilakukan  untuk meminimalisir kerumunan dan menghindari penularan COVID-19. 

Dengan konsep virtual, maka gelaran FKL 2020 bertema "Kuna, Kini, Nanti" akan dimulai pada Jumat 18 September 2020, mulai pukul 19.00, dengan acara utama konser yang disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube.

Ketua Panitia FKL 2020 Yeru Salimianto mengatakan acara ini berfokus pada live streaming concert, yang akan digelar di area Parkir New PRPP Semarang.  Ia menjelaskan, untuk rangkaian kegiatan FKL 2020 lainnya seperti Pasar Sentiling atau Walking Tour Kota Lama, akan digelar setelah kondisi kondusif.

"Kami memahami imbauan Gubernur dan mendukung upaya pencegahan,penyebaran virus corona. Penyelenggaraan secara virtual dan fokus pada live streaming concert merupakan solusi terbaik. FKL 2020 tetap berlangsung, tapi upaya pencegahan virus juga tetap dijalankan," ucapnya, melalui press rilis di Toko Oen, Kamis (17/9/2020). 

Putusan gelaran FKL 2020 itu juga telah dikonsultasikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyoroti penyelenggaraan event itu. Ia menginstruksikan, agar kegiatan ini lebih dialihkan konsepnya menjadi virtual. 

"Sampai pagi ini saya masih dimintai masukan terhadap beberapa event umpamanya Festival Kota Lama, seumpama anda bisa virtual, Go, tapi kalau masih ada pengumpulan massa, No," ujar Ganjar saat menjadi inspektur upacara pada Gelar Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan di Balaikota Semarang, Rabu (16/9/2020). 

Hal itu dibenarkan oleh Kabid Pemasaran Pariwisata Dinas Kepemudaan, Keolahragaan dan Pariwisata Jateng Setyo Irawan. Ia menyebut, pembahasan menyepakati kegiatan konser tetap berlangsung, dengan konsep daring. 

"Sesuai arahan Pak Gubernur dan Kepala Dinas, disepakati bersama untuk drive in concert (live streaming) bisa dilaksanakan di PRPP. Sementara itu kegiatan kuliner, webinar, ditunda sesuai dengan perkembangan COVID-19," ungkapnya.

Penanggung jawab Live in Concert FKL 2020 Indra Suryajaya mengatakan, event konser tersebut akan menampilkan Trie Utami yang berkolaborasi dengan Artsen Quatro,Marcel Yudaperwira, Tirang Community dance, Surya Orchestea, dan masih banyak lagi.

"Nantinya konser tersebut akan disiarkan langsung melalui akun Youtube Mahkota Enterprise. Kami juga akan didukung dengan siaran langsung dari akun Youtube milik Pemprov Jateng dan Pemkot Semarang," jelasnya. 

Ajang FKL sendiri sudah masuk dalam TOP 100 National Calendar of Event 2020. Kegiatan ini didukung oleh Kemenparekraf, KBRI Den Haag, Pemprov Jateng, Pemkot Semarang dan Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang.


Bagikan :

SEMARANG - Festival Kota Lama (FKL) tahun 2020 akan dikemas secara virtual. Semula, kegiatan ini akan dihelat secara offline selama 11 hari dari tanggal 17-27 September 2020. Namun batal dilakukan  untuk meminimalisir kerumunan dan menghindari penularan COVID-19. 

Dengan konsep virtual, maka gelaran FKL 2020 bertema "Kuna, Kini, Nanti" akan dimulai pada Jumat 18 September 2020, mulai pukul 19.00, dengan acara utama konser yang disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube.

Ketua Panitia FKL 2020 Yeru Salimianto mengatakan acara ini berfokus pada live streaming concert, yang akan digelar di area Parkir New PRPP Semarang.  Ia menjelaskan, untuk rangkaian kegiatan FKL 2020 lainnya seperti Pasar Sentiling atau Walking Tour Kota Lama, akan digelar setelah kondisi kondusif.

"Kami memahami imbauan Gubernur dan mendukung upaya pencegahan,penyebaran virus corona. Penyelenggaraan secara virtual dan fokus pada live streaming concert merupakan solusi terbaik. FKL 2020 tetap berlangsung, tapi upaya pencegahan virus juga tetap dijalankan," ucapnya, melalui press rilis di Toko Oen, Kamis (17/9/2020). 

Putusan gelaran FKL 2020 itu juga telah dikonsultasikan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sebelumnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyoroti penyelenggaraan event itu. Ia menginstruksikan, agar kegiatan ini lebih dialihkan konsepnya menjadi virtual. 

"Sampai pagi ini saya masih dimintai masukan terhadap beberapa event umpamanya Festival Kota Lama, seumpama anda bisa virtual, Go, tapi kalau masih ada pengumpulan massa, No," ujar Ganjar saat menjadi inspektur upacara pada Gelar Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan di Balaikota Semarang, Rabu (16/9/2020). 

Hal itu dibenarkan oleh Kabid Pemasaran Pariwisata Dinas Kepemudaan, Keolahragaan dan Pariwisata Jateng Setyo Irawan. Ia menyebut, pembahasan menyepakati kegiatan konser tetap berlangsung, dengan konsep daring. 

"Sesuai arahan Pak Gubernur dan Kepala Dinas, disepakati bersama untuk drive in concert (live streaming) bisa dilaksanakan di PRPP. Sementara itu kegiatan kuliner, webinar, ditunda sesuai dengan perkembangan COVID-19," ungkapnya.

Penanggung jawab Live in Concert FKL 2020 Indra Suryajaya mengatakan, event konser tersebut akan menampilkan Trie Utami yang berkolaborasi dengan Artsen Quatro,Marcel Yudaperwira, Tirang Community dance, Surya Orchestea, dan masih banyak lagi.

"Nantinya konser tersebut akan disiarkan langsung melalui akun Youtube Mahkota Enterprise. Kami juga akan didukung dengan siaran langsung dari akun Youtube milik Pemprov Jateng dan Pemkot Semarang," jelasnya. 

Ajang FKL sendiri sudah masuk dalam TOP 100 National Calendar of Event 2020. Kegiatan ini didukung oleh Kemenparekraf, KBRI Den Haag, Pemprov Jateng, Pemkot Semarang dan Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu