Follow Us :              

Waroeng DWP Setda Jateng Sarana Pemberdayaan UMKM Pegawai

  07 September 2023  |   08:00:00  |   dibaca : 344 
Kategori :
Bagikan :


Waroeng DWP Setda Jateng Sarana Pemberdayaan UMKM Pegawai

07 September 2023 | 08:00:00 | dibaca : 344
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG - Waroeng Dharma Wanita Persatuan (DWP) dapat menjadi wadah untuk mengakomodasi sekaligus memasarkan berbagai produk UMKM para pegawai di lingkungan sekretariat daerah (setda). Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Jawa Tengah, Sumarno saat meresmikan Waroeng DWP di Kantor Gubernur Jateng, Kamis (7/9/2023). 

Menurut Sekda, Waroeng DWP tidak hanya menyediakan berbagai kebutuhan bahan pokok saja. Namun, juga dipersiapkan untuk  menjual aneka produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), berupa minuman dan makanan ringan, serta batik khas Semarang, Pekalongan, dan berbagai daerah di Jateng. 

"Ini adalah salah satu aktivitas DWP Setda Jateng bidang ekonomi, tentu saja ini memfasilitasi unit kerja DWP Setda Jateng. Mudah-mudahan ini memfasilitasi teman-teman UMKM, termasuk ada pegawai yang istrinya di rumah ada usaha, maka ini menjadi media memasarkan produk-produk mereka," kata Sekda.

Sekda yang sekaligus sebagai Pembina DWP Jateng berharap, kegiatan DWP Setda Jateng untuk mempererat hubungan antar pegawai dan memberdayakan UMKM melalui Waroeng DWP, dapat menginspirasi dan memotivasi DWP di daerah maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain.  Sehingga anggota organisasi dapat semakin guyub, maju, dan sejahtera.

"Ini mungkin pilot (project) (proyek percontohan) pertama, mudah-mudahan DWP di OPD-OPD lain dapat mengadakan kegiatan seperti ini. Adanya warung ini, minimal kita menjadi guyub, saling bertemu, dan bisa silaturahmi. Apalagi tujuan berorganisasi adalah saling bertemu dan berkumpul, supaya organisasi menjadi lebih baik," harap Sekda.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DWP Setda Jateng, Indah Sumarno mengatakan, tujuan utama pendirian Waroeng DWP Setda Jateng adalah untuk mempererat hubungan antar pengurus DWP. Selain itu, juga untuk memberdayakan para pegawai, seperti sopir dan petugas kebersihan sebagai pemasok produk-produk UMKM.

"Selain untuk mempererat hubungan antar pengurus DWP, saya ingin bagaimana para pegawai di lingkungan Setda Jateng, seperti driver (sopir) dan office boy (petugas kebersihan) menjadi supplier (pemasok) warung ini. Alhamdulillah sekarang sudah ada beberapa yang merintis, ada driver menjadi supplier sarapan dan lainnya," katanya.

Indah menegaskan, keberadaan warung yang menempati salah satu ruangan di lantai 12 Gedung Setda itu, tidak untuk menjadi pesaing bagi koperasi maupun warung-warung makan di lingkungan tersebut. Sebab, keberadaan Waroeng DWP, tujuannya sebagai wadah untuk bertemu dan saling berinteraksi antar pengurus serta pegawai di lingkungan Setda Jateng. 

"Insyaallah dengan kondisi seperti itu, kita bisa menumbuhkan sense of belonging (rasa memiliki) untuk warung ini. Kalau sense of belonging itu bisa terbangun, akan ada rasa empati, memiliki. Insyaallah bisa meningkatkan kinerja," ujar Indah.


Bagikan :

SEMARANG - Waroeng Dharma Wanita Persatuan (DWP) dapat menjadi wadah untuk mengakomodasi sekaligus memasarkan berbagai produk UMKM para pegawai di lingkungan sekretariat daerah (setda). Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Jawa Tengah, Sumarno saat meresmikan Waroeng DWP di Kantor Gubernur Jateng, Kamis (7/9/2023). 

Menurut Sekda, Waroeng DWP tidak hanya menyediakan berbagai kebutuhan bahan pokok saja. Namun, juga dipersiapkan untuk  menjual aneka produk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), berupa minuman dan makanan ringan, serta batik khas Semarang, Pekalongan, dan berbagai daerah di Jateng. 

"Ini adalah salah satu aktivitas DWP Setda Jateng bidang ekonomi, tentu saja ini memfasilitasi unit kerja DWP Setda Jateng. Mudah-mudahan ini memfasilitasi teman-teman UMKM, termasuk ada pegawai yang istrinya di rumah ada usaha, maka ini menjadi media memasarkan produk-produk mereka," kata Sekda.

Sekda yang sekaligus sebagai Pembina DWP Jateng berharap, kegiatan DWP Setda Jateng untuk mempererat hubungan antar pegawai dan memberdayakan UMKM melalui Waroeng DWP, dapat menginspirasi dan memotivasi DWP di daerah maupun Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain.  Sehingga anggota organisasi dapat semakin guyub, maju, dan sejahtera.

"Ini mungkin pilot (project) (proyek percontohan) pertama, mudah-mudahan DWP di OPD-OPD lain dapat mengadakan kegiatan seperti ini. Adanya warung ini, minimal kita menjadi guyub, saling bertemu, dan bisa silaturahmi. Apalagi tujuan berorganisasi adalah saling bertemu dan berkumpul, supaya organisasi menjadi lebih baik," harap Sekda.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua DWP Setda Jateng, Indah Sumarno mengatakan, tujuan utama pendirian Waroeng DWP Setda Jateng adalah untuk mempererat hubungan antar pengurus DWP. Selain itu, juga untuk memberdayakan para pegawai, seperti sopir dan petugas kebersihan sebagai pemasok produk-produk UMKM.

"Selain untuk mempererat hubungan antar pengurus DWP, saya ingin bagaimana para pegawai di lingkungan Setda Jateng, seperti driver (sopir) dan office boy (petugas kebersihan) menjadi supplier (pemasok) warung ini. Alhamdulillah sekarang sudah ada beberapa yang merintis, ada driver menjadi supplier sarapan dan lainnya," katanya.

Indah menegaskan, keberadaan warung yang menempati salah satu ruangan di lantai 12 Gedung Setda itu, tidak untuk menjadi pesaing bagi koperasi maupun warung-warung makan di lingkungan tersebut. Sebab, keberadaan Waroeng DWP, tujuannya sebagai wadah untuk bertemu dan saling berinteraksi antar pengurus serta pegawai di lingkungan Setda Jateng. 

"Insyaallah dengan kondisi seperti itu, kita bisa menumbuhkan sense of belonging (rasa memiliki) untuk warung ini. Kalau sense of belonging itu bisa terbangun, akan ada rasa empati, memiliki. Insyaallah bisa meningkatkan kinerja," ujar Indah.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu