Follow Us :              

Fasilitasi Sarana Pelatihan dan Uang Saku, PJ Gubernur Optimis Atlet Jateng Raih Medali

  13 October 2023  |   20:00:00  |   dibaca : 463 
Kategori :
Bagikan :


Fasilitasi Sarana Pelatihan dan Uang Saku, PJ Gubernur Optimis Atlet Jateng Raih Medali

13 October 2023 | 20:00:00 | dibaca : 463
Kategori :
Bagikan :

Foto : (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : (Humas Jateng)

SURAKARTA – 37 atlet Jawa Tengah yang hendak bertanding dalam ajang The 4th Asian Para Games Hangzhou digadang-gadang pulang membawa kemenangan. 

Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., optimis para atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah mampu meraih medali. Optimisme ini bukan tanpa alasan. Sebab, mereka yang diberangkatkan adalah para atlet berprestasi.

“Saya yakin, bahwa akan ada atlet dari Jawa Tengah yang akan menerima medali emas dan akan berkumandang Indonesia Raya di Hangzhou, China," ujarnya usai bertemu para atlet NPCI Jateng di Kusuma Sahid Prince Hotel, Jumat (13/10/2023) malam.

Sementara itu, Ketua NPCI Jateng, Osrita Muslim menyampaikan, dari total 37 atlet asal Jateng, terdapat 8 atlet yang sudah cukup berpengalaman.

Saptoyugo dan Kharisma Evi dari cabang olahraga atletik, Farah Yumna dari cabor catur, dan Subhan, Fredy Setiawan serta  Dwiyoko dari cabang bulutangkis.  Selain itu, Ni'matul Fauziyah dan Taufik Abdul Karim untuk cabang lawn bowls. Beberapa nama tersebut diyakini dapat membawa kemenangan bagi Indonesia.

"Mereka sudah memiliki pengalaman dan jam terbang dalam bertanding. Rata-rata, teman-teman kita ini diberi kesempatan untuk ikut try out ke luar negeri," bebernya.

Selain 8 atlet tersebut, 29 atlet lain yang diberangkatkan juga sudah melakukan berbagai persiapan. Ada cabang olahraga yang berlatih dua kali dalam sehari. Bahkan, selain mengikuti pelatihan nasional, beberapa atlet juga menambah latihan di luar. Berbagai upaya dilakukan guna memaksimalkan usaha serta meraih kemenangan dalam pertandingan bergengsi ini.

"Kalau untuk yang Hangzhou ini hampir dua tahun pelatnasnya (pelatihan nasionalnya)," ujar Osrita. 

Pada kesempatan itu, Osrita juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang telah memberikan perhatian besar kepada para atlet dan pelatih NPCI Jateng. Sarana berlatih pun tersedia dan ramah disabilitas. Bahkan, uang saku saat berangkat bertanding juga diberikan. 

Selain itu, Guna menambah semangat para atlet, Pemprov Jateng juga memberikan bonus dan penghargaan kepada atlet yang berhasil meraih medali, baik emas, perunggu, maupun perak.


Bagikan :

SURAKARTA – 37 atlet Jawa Tengah yang hendak bertanding dalam ajang The 4th Asian Para Games Hangzhou digadang-gadang pulang membawa kemenangan. 

Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., optimis para atlet National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Jawa Tengah mampu meraih medali. Optimisme ini bukan tanpa alasan. Sebab, mereka yang diberangkatkan adalah para atlet berprestasi.

“Saya yakin, bahwa akan ada atlet dari Jawa Tengah yang akan menerima medali emas dan akan berkumandang Indonesia Raya di Hangzhou, China," ujarnya usai bertemu para atlet NPCI Jateng di Kusuma Sahid Prince Hotel, Jumat (13/10/2023) malam.

Sementara itu, Ketua NPCI Jateng, Osrita Muslim menyampaikan, dari total 37 atlet asal Jateng, terdapat 8 atlet yang sudah cukup berpengalaman.

Saptoyugo dan Kharisma Evi dari cabang olahraga atletik, Farah Yumna dari cabor catur, dan Subhan, Fredy Setiawan serta  Dwiyoko dari cabang bulutangkis.  Selain itu, Ni'matul Fauziyah dan Taufik Abdul Karim untuk cabang lawn bowls. Beberapa nama tersebut diyakini dapat membawa kemenangan bagi Indonesia.

"Mereka sudah memiliki pengalaman dan jam terbang dalam bertanding. Rata-rata, teman-teman kita ini diberi kesempatan untuk ikut try out ke luar negeri," bebernya.

Selain 8 atlet tersebut, 29 atlet lain yang diberangkatkan juga sudah melakukan berbagai persiapan. Ada cabang olahraga yang berlatih dua kali dalam sehari. Bahkan, selain mengikuti pelatihan nasional, beberapa atlet juga menambah latihan di luar. Berbagai upaya dilakukan guna memaksimalkan usaha serta meraih kemenangan dalam pertandingan bergengsi ini.

"Kalau untuk yang Hangzhou ini hampir dua tahun pelatnasnya (pelatihan nasionalnya)," ujar Osrita. 

Pada kesempatan itu, Osrita juga menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang telah memberikan perhatian besar kepada para atlet dan pelatih NPCI Jateng. Sarana berlatih pun tersedia dan ramah disabilitas. Bahkan, uang saku saat berangkat bertanding juga diberikan. 

Selain itu, Guna menambah semangat para atlet, Pemprov Jateng juga memberikan bonus dan penghargaan kepada atlet yang berhasil meraih medali, baik emas, perunggu, maupun perak.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu