Follow Us :              

Ganjar Perbaiki Rumah Tetangga Sudirman Said yang Hampir Rubuh

  15 April 2019  |   12:00:00  |   dibaca : 568 
Kategori :
Bagikan :


Ganjar Perbaiki Rumah Tetangga Sudirman Said yang Hampir Rubuh

15 April 2019 | 12:00:00 | dibaca : 568
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

BREBES - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (15/4/2019) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Brebes. Salah satu agendanya adalah menyerahkan bantuan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Slatri, Kecamatan Larangan, daerah asal lawan politiknya pada Pilgub Jateng 2018 silam, Sudirman Said. 

RTLH yang direnovasi adalah milik Ahmad Judin bin Mawad, 75, warga Slatri RT 10 RW 1 Kecamatan Larangan. Di rumah itu, dia hanya tinggal bersama Sana'ah, 70, istri yang telah memberinya enam orang anak. "Tapi yang tiga (anak) telah meninggal. Tinggal tiga, yang satu bekerja di Jakarta. Ya, semua jarang ke sini, menengok hanya sesekali," kata Judin.

Judin merupakan warga Slatri yang berulangkali menjabat sebagai pembantu kepala desa setempat. Karena usia, kini dirinya hanya tinggal di rumah yang bagian belakangnya hampir roboh.

Ganjar berharap bantuan rehab RTLH tersebut mampu menyelesaikan perbaikannya. "Sebenarnya, kalau kebutuhannya banyak sekali hampir tidak pernah bisa kita cukupi setiap tahun. Makanya kita insert (masukkan) bantuannya dari BAZNAS. Ini adalah respon dari masyarakat yang melapor lewat medsos yang banyak. Pas kita kunjungan kita ke Brebes menyerahkan bantuan APBD, kita coba respon apa yang jadi masukan dari masyarakat," ujar Ganjar.

Rumah Judin bin Mawad tersebut ternyata tidak jauh dari rumah keluarga Sudirman Said, hanya sekitar 150 meter. Ganjar yang sempat kaget tersebut mengaku pernah ke kediaman saudaranya orang yang kini jadi Timses Capres yang berseberangan dengan pilihan Ganjar itu.

"Oh iya to? Oh yang tadi itu ya? Yang tadi itu ya, tempat rumah saudaranya Pak Sudirman Said. Saya pernah ke sana kan dulu ketika kampanye," katanya. 

Pada Pilgub Jateng 2018 lalu, Ganjar memang sempat singgah ke Slatri pada hari terakhir kampanye. Waktu itu, Ganjar hendak mengucapkan selamat ulang tahun pada Sudirman Said. Ganjar mengatakan, dalam melaksanakan program, dirinya tidak memandang perbedaan pandangan politik antara dirinya dengan Sudirman Said.

"Mudah-mudahan pemilihan sesuatu tidak akan bisa memisahkan rasa kemanusiaan dan persaudaraan kita. Ini daerah Pak Sudirman Said yang justru kita bantu. Justru di sini yang saya datangi dulu," katanya.

Ganjar juga menyerahkan bantuan RTLH pada Ruslan Warga Tegalglagah RT 01/01 Kecamatan Bulakamba dan Abdul Rokhim warga Lamaran RT 11 RW 7 Desa Sitanggal Kecamatan Larangan. Setelah menyerahkan bantuan renovasi RTLH, Ganjar juga mengajak warga Slatri untuk rembugan berbagai persoalan di daerahnya bersama Bupati dan Wakil Bupati Brebes. 

"Sengaja saya sehari melakukan kunjungan kerja ke Brebes. Alhamdulillah kalau tahun kemarin Rp100 miliar lebih, sekarang Rp200 miliar lebih. Semoga bisa dimanfaatkan untuk infrastruktur pendidikan, kesehatan dan lainnya. Kabar baik juga muncul tadi harga brambang (bawang merah) sudah melambung. Brebes harus jadi rajanya brambang. Ada yang dijual mentah dan diolah. Setelah diolah dikemas dengan baik. Agar bisa dijual di mall," katanya.

 

Baca juga : Temukan Bapak-bapak Idap Stroke, Ganjar: Saiki Gowo Rumah Sakit!


Bagikan :

BREBES - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Senin (15/4/2019) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Brebes. Salah satu agendanya adalah menyerahkan bantuan perbaikan rumah tidak layak huni (RTLH) di Desa Slatri, Kecamatan Larangan, daerah asal lawan politiknya pada Pilgub Jateng 2018 silam, Sudirman Said. 

RTLH yang direnovasi adalah milik Ahmad Judin bin Mawad, 75, warga Slatri RT 10 RW 1 Kecamatan Larangan. Di rumah itu, dia hanya tinggal bersama Sana'ah, 70, istri yang telah memberinya enam orang anak. "Tapi yang tiga (anak) telah meninggal. Tinggal tiga, yang satu bekerja di Jakarta. Ya, semua jarang ke sini, menengok hanya sesekali," kata Judin.

Judin merupakan warga Slatri yang berulangkali menjabat sebagai pembantu kepala desa setempat. Karena usia, kini dirinya hanya tinggal di rumah yang bagian belakangnya hampir roboh.

Ganjar berharap bantuan rehab RTLH tersebut mampu menyelesaikan perbaikannya. "Sebenarnya, kalau kebutuhannya banyak sekali hampir tidak pernah bisa kita cukupi setiap tahun. Makanya kita insert (masukkan) bantuannya dari BAZNAS. Ini adalah respon dari masyarakat yang melapor lewat medsos yang banyak. Pas kita kunjungan kita ke Brebes menyerahkan bantuan APBD, kita coba respon apa yang jadi masukan dari masyarakat," ujar Ganjar.

Rumah Judin bin Mawad tersebut ternyata tidak jauh dari rumah keluarga Sudirman Said, hanya sekitar 150 meter. Ganjar yang sempat kaget tersebut mengaku pernah ke kediaman saudaranya orang yang kini jadi Timses Capres yang berseberangan dengan pilihan Ganjar itu.

"Oh iya to? Oh yang tadi itu ya? Yang tadi itu ya, tempat rumah saudaranya Pak Sudirman Said. Saya pernah ke sana kan dulu ketika kampanye," katanya. 

Pada Pilgub Jateng 2018 lalu, Ganjar memang sempat singgah ke Slatri pada hari terakhir kampanye. Waktu itu, Ganjar hendak mengucapkan selamat ulang tahun pada Sudirman Said. Ganjar mengatakan, dalam melaksanakan program, dirinya tidak memandang perbedaan pandangan politik antara dirinya dengan Sudirman Said.

"Mudah-mudahan pemilihan sesuatu tidak akan bisa memisahkan rasa kemanusiaan dan persaudaraan kita. Ini daerah Pak Sudirman Said yang justru kita bantu. Justru di sini yang saya datangi dulu," katanya.

Ganjar juga menyerahkan bantuan RTLH pada Ruslan Warga Tegalglagah RT 01/01 Kecamatan Bulakamba dan Abdul Rokhim warga Lamaran RT 11 RW 7 Desa Sitanggal Kecamatan Larangan. Setelah menyerahkan bantuan renovasi RTLH, Ganjar juga mengajak warga Slatri untuk rembugan berbagai persoalan di daerahnya bersama Bupati dan Wakil Bupati Brebes. 

"Sengaja saya sehari melakukan kunjungan kerja ke Brebes. Alhamdulillah kalau tahun kemarin Rp100 miliar lebih, sekarang Rp200 miliar lebih. Semoga bisa dimanfaatkan untuk infrastruktur pendidikan, kesehatan dan lainnya. Kabar baik juga muncul tadi harga brambang (bawang merah) sudah melambung. Brebes harus jadi rajanya brambang. Ada yang dijual mentah dan diolah. Setelah diolah dikemas dengan baik. Agar bisa dijual di mall," katanya.

 

Baca juga : Temukan Bapak-bapak Idap Stroke, Ganjar: Saiki Gowo Rumah Sakit!


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu