Follow Us :              

Terus Tegakkan Integritas, Reformasi Birokrasi Bukan Slogan Belaka

  29 June 2019  |   13:00:00  |   dibaca : 838 
Kategori :
Bagikan :


Terus Tegakkan Integritas, Reformasi Birokrasi Bukan Slogan Belaka

29 June 2019 | 13:00:00 | dibaca : 838
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG - Reformasi birokrasi bukanlah slogan semata. Reformasi birokrasi harus dibuktikan dengan tegaknya integritas, kedisiplinan, dan kesiapan aparatur sipil negara (ASN) untuk berinovasi demi memberikan pelayanan prima bagi publik. 

"Di lingkungan birokrasi integritas dan kejujuran pegawai terus kita tingkatkan. Moral dan mental terus kita lakukan perbaikan agar reformasi birokrasi bukan sekedar slogan belaka akan tetapi merupakan aksi nyata yang mampu membawa perubahan di bidang birokrasi menjadi lebih baik," terang Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono saat menyampaikan sambutan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada Silaturahim dan Halal Bi Halal Keluarga Besar Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi Jawa Tengah "Tetap Bersama mBangun Jawa Tengah" di Patra Jasa Hotel, Sabtu (29/6/2019).

Sri Puryono menegaskan, alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan harus dapat menjadi contoh abdi negara yang baik, yaitu birokrat-birokrat yang profesional, memiliki integritas, disiplin, adaptif terhadap lingkungan, kreatif, inovatif dan mampu menjadi bagian dari solusi atas persoalan pembangunan. 

"Sebagai alumni, kita tetap harus mengemban trisatya, yaitu setia kepada perguruan tinggi, para guru, dan sesama. Berikan kontribusi terbaik dengan bekerja secara baik dimanapun kita mengemban amanah," pesannya.

Penasehat IKAPTK Jateng itu membeberkan, tantangan pembangunan yang dihadapi oleh Pemprov Jateng mendatang semakin berat. Kini Jateng ditantang untuk semakin meningkatkan pertumbuhan ekonominya. Sri Puryono optimis, dengan semangat untuk bergerak sinergi, tantangan tersebut dapat dihadapi dengan baik.

"InsyaAllah dengan kebersamaan yang terus kita kembangkan, disertai kerja keras dan kerja cerdas, tantangan itu bisa dihadapi dengan baik. Halal bihalal ini merupakan momentum bagi kita untuk memantapkan kinerja bersama dalam rangka memantapkan kebersamaan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi kita masing-masing," jelasnya.

Senada dengan Sri Puryono, Ketua DPP IKAPTK Jawa Tengah Budi Wibowo menandaskan, integritas dan solidaritas mesti terus dijaga.

"Dua hal ini harus kita pegang terus. Artinya di manapun kita berada kita harus terus menegakkan integritas dan solidaritas atau kekompakan kita," tandasnya.

 

Baca juga : Jadi ‘Virus’ Kebaikan di Tempat Tugas


Bagikan :

SEMARANG - Reformasi birokrasi bukanlah slogan semata. Reformasi birokrasi harus dibuktikan dengan tegaknya integritas, kedisiplinan, dan kesiapan aparatur sipil negara (ASN) untuk berinovasi demi memberikan pelayanan prima bagi publik. 

"Di lingkungan birokrasi integritas dan kejujuran pegawai terus kita tingkatkan. Moral dan mental terus kita lakukan perbaikan agar reformasi birokrasi bukan sekedar slogan belaka akan tetapi merupakan aksi nyata yang mampu membawa perubahan di bidang birokrasi menjadi lebih baik," terang Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono saat menyampaikan sambutan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada Silaturahim dan Halal Bi Halal Keluarga Besar Ikatan Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Provinsi Jawa Tengah "Tetap Bersama mBangun Jawa Tengah" di Patra Jasa Hotel, Sabtu (29/6/2019).

Sri Puryono menegaskan, alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan harus dapat menjadi contoh abdi negara yang baik, yaitu birokrat-birokrat yang profesional, memiliki integritas, disiplin, adaptif terhadap lingkungan, kreatif, inovatif dan mampu menjadi bagian dari solusi atas persoalan pembangunan. 

"Sebagai alumni, kita tetap harus mengemban trisatya, yaitu setia kepada perguruan tinggi, para guru, dan sesama. Berikan kontribusi terbaik dengan bekerja secara baik dimanapun kita mengemban amanah," pesannya.

Penasehat IKAPTK Jateng itu membeberkan, tantangan pembangunan yang dihadapi oleh Pemprov Jateng mendatang semakin berat. Kini Jateng ditantang untuk semakin meningkatkan pertumbuhan ekonominya. Sri Puryono optimis, dengan semangat untuk bergerak sinergi, tantangan tersebut dapat dihadapi dengan baik.

"InsyaAllah dengan kebersamaan yang terus kita kembangkan, disertai kerja keras dan kerja cerdas, tantangan itu bisa dihadapi dengan baik. Halal bihalal ini merupakan momentum bagi kita untuk memantapkan kinerja bersama dalam rangka memantapkan kebersamaan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi kita masing-masing," jelasnya.

Senada dengan Sri Puryono, Ketua DPP IKAPTK Jawa Tengah Budi Wibowo menandaskan, integritas dan solidaritas mesti terus dijaga.

"Dua hal ini harus kita pegang terus. Artinya di manapun kita berada kita harus terus menegakkan integritas dan solidaritas atau kekompakan kita," tandasnya.

 

Baca juga : Jadi ‘Virus’ Kebaikan di Tempat Tugas


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu