SEMARANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno menutup pemusatan latihan nasional (pelatnas) sekaligus melepas Kontingen Special Olympics Indonesia (SOIna) untuk mengikuti Special Olympics World Summer Games (SOWSG) Berlin 2023, di halaman Kantor Gubernur, Jumat (9/6/2023). 

Kontingen SOIna yang terdiri dari 25 atlet dan 17 official dilepas dari halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah, menuju Jakarta menggunakan armada bus. Kemudian pada Sabtu (9/6/2023), Kontingen SOIna akan dilepas oleh Menteri Pemuda dan Olahraga  RI, Dito Ariotedjo menuju Berlin, Jerman. Para atlet penyandang disabilitas intelektual tersebut, berasal dari 17 provinsi di Indonesia. 

"Mudah-mudahan dengan pelatihan seminggu, mereka punya rasa percaya diri, kesiapan yang cukup, dan mereka bisa berprestasi di Berlin Jerman, serta mengharumkan nama Indonesia, khususnya Jawa Tengah," ujar Sekda di sela pelepasan Kontingen SOIna. 

Sekda berharap, pada pesta olahraga internasional di Berlin, 17-25 Juni 2023 atlet-atlet Indonesia, termasuk Jawa Tengah dapat memenangkan kejuaraan tersebut, dan tampil sebagai juara umum. "Kalau mereka dapat podium (juara), pasti bendera Merah-Putih berkibar di sana (Berlin). Harapan kami (Indonesia) bisa menjadi juara umum," ungkap Sekda.

Sekda juga berharap, ajang Special Olympics World Summer Games dapat memotivasi dan menyosialisasikan kepada masyarakat, bahwa ada orang-orang berkebutuhan khusus yang mempunyai talenta luar biasa. Mereka harus mendapat perhatian dan difasilitasi. "Itulah yang harus kita sosialisasikan kepada masyarakat, untuk memahami kondisi para penyandang disabitas. Itu yang lebih penting," jelasnya. 

Sebanyak 25 atlet SOIna akan berkompetisi di tujuh cabang olahraga. Yakni tenis meja, bulu tangkis, atletik, senam artistik, senam ritmik, renang, dan bowling. Termasuk diantaranya dua atlet perwakilan Provinsi Jawa Tengah yang akan bertanding di cabang tenis meja dan bulu tangkis.