Follow Us :              

Lantik 552 Pejabat Gubernur Dorong Penuntasan Program Prioritas

  14 June 2023  |   15:00:00  |   dibaca : 298 
Kategori :
Bagikan :


Lantik 552 Pejabat Gubernur Dorong Penuntasan Program Prioritas

14 June 2023 | 15:00:00 | dibaca : 298
Kategori :
Bagikan :

Foto : Vivi (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Vivi (Humas Jateng)

SEMARANG - Kepada sebanyak 552 pejabat yang dilantik, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpesan agar mereka selalu setia pada pakta integritas yang telah mereka teken. Termasuk janji setia pada Pancasila dan komitmen melayani masyarakat dengan baik. 

“Saya tidak akan bosan mengingatkan pada pakta integritas ini, karena ini yang paling penting menurut saya,” kata Gubernur dalam Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, dan Pejabat Fungsional di lingkungan Pemprov Jawa Tengah,  di Gedung Gradhika Bhakti Praja Rabu (14/6).

Usai acara, Gubernur mengatakan, bahwa pelantikan ini akan melengkapi sejumlah kekosongan di OPD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Harapannya, pejabat yang baru saja dilantik ini bisa menambah kekuatan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah (PR).

“Ini mengisi yang kosong saja. Dan tadi saya dengan Pak Wagub yang melantik. Pesan (kami) jaga integritas, tidak korupsi, melayani masyarakat dengan baik, setia pada ideologi negara, itu kewajiban konstitusional,” katanya.

Gubernur juga menyinggung masa jabatannya dengan Wagub Taj Yasin Maimoen yang akan selesai pada September mendatang. Karena itu Gubernur mengajak seluruh ASN untuk menuntaskan beberapa PR yang belum selesai. Termasuk menyelesaikan pesan khusus dari Presiden Joko Widodo.

Pesan khusus yang diterima saat pada rapat terbatas, Selasa (13/6/2023) tersebut, Gubernur kembali diingatkan terkait penanggulangan kemiskinan ekstrem dan stunting di Jawa Tengah. 

“Saya minta penurunan angka kemiskinan ekstrem jadi perhatian, stunting menjadi perhatian, kemudian pengendalian yang rutin seperti inflasi, gap daerah ini mesti bisa dikejar,” ujar Gubernur menyampaikan arahan presiden.

“Sekarang sudah lengkap (pejabat), harapan kita bisa melakukan percepatan. (Dalam) percepatan-percepatan ini, kita harapkan kreativitas dan inovasi (ASN) berjalan,” katanya.

Terkait dengan berbagai capaian yang berhasil diraih Jawa Tengah selama sepuluh tahun kepemimpinannya, Gubernur mengatakan hal itu tidak lepas berkat kinerja para ASN di Jawa Tengah. Termasuk keberhasilan Jawa Tengah sebagai provinsi dengan tata kelola pemerintahan terbaik nasional dari Badan Pembangunan Nasional, untuk yang ketiga kalinya.


Bagikan :

SEMARANG - Kepada sebanyak 552 pejabat yang dilantik, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berpesan agar mereka selalu setia pada pakta integritas yang telah mereka teken. Termasuk janji setia pada Pancasila dan komitmen melayani masyarakat dengan baik. 

“Saya tidak akan bosan mengingatkan pada pakta integritas ini, karena ini yang paling penting menurut saya,” kata Gubernur dalam Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/Janji Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, dan Pejabat Fungsional di lingkungan Pemprov Jawa Tengah,  di Gedung Gradhika Bhakti Praja Rabu (14/6).

Usai acara, Gubernur mengatakan, bahwa pelantikan ini akan melengkapi sejumlah kekosongan di OPD Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Harapannya, pejabat yang baru saja dilantik ini bisa menambah kekuatan untuk menyelesaikan pekerjaan rumah (PR).

“Ini mengisi yang kosong saja. Dan tadi saya dengan Pak Wagub yang melantik. Pesan (kami) jaga integritas, tidak korupsi, melayani masyarakat dengan baik, setia pada ideologi negara, itu kewajiban konstitusional,” katanya.

Gubernur juga menyinggung masa jabatannya dengan Wagub Taj Yasin Maimoen yang akan selesai pada September mendatang. Karena itu Gubernur mengajak seluruh ASN untuk menuntaskan beberapa PR yang belum selesai. Termasuk menyelesaikan pesan khusus dari Presiden Joko Widodo.

Pesan khusus yang diterima saat pada rapat terbatas, Selasa (13/6/2023) tersebut, Gubernur kembali diingatkan terkait penanggulangan kemiskinan ekstrem dan stunting di Jawa Tengah. 

“Saya minta penurunan angka kemiskinan ekstrem jadi perhatian, stunting menjadi perhatian, kemudian pengendalian yang rutin seperti inflasi, gap daerah ini mesti bisa dikejar,” ujar Gubernur menyampaikan arahan presiden.

“Sekarang sudah lengkap (pejabat), harapan kita bisa melakukan percepatan. (Dalam) percepatan-percepatan ini, kita harapkan kreativitas dan inovasi (ASN) berjalan,” katanya.

Terkait dengan berbagai capaian yang berhasil diraih Jawa Tengah selama sepuluh tahun kepemimpinannya, Gubernur mengatakan hal itu tidak lepas berkat kinerja para ASN di Jawa Tengah. Termasuk keberhasilan Jawa Tengah sebagai provinsi dengan tata kelola pemerintahan terbaik nasional dari Badan Pembangunan Nasional, untuk yang ketiga kalinya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu