Follow Us :              

Ganjar: Kementerian Perdagangan Harus Segera Buat Kebijakan Pengendalian Minyak Goreng

  17 March 2022  |   13:00:00  |   dibaca : 1077 
Kategori :
Bagikan :


Ganjar: Kementerian Perdagangan Harus Segera Buat Kebijakan Pengendalian Minyak Goreng

17 March 2022 | 13:00:00 | dibaca : 1077
Kategori :
Bagikan :

Foto : Tim Humas (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Tim Humas (Humas Jateng)

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berharap Kementerian Perdagangan dapat mengambil tindakan agar harga dan distribusi minyak goreng  dapat segera terkendali. Menurutnya, Kementerian Perdagangan memegang kunci sehingga permasalahan minyak goreng bisa cepat diurai. 

"Penting kiranya Kementerian Perdagangan harus cepat (bertindak) dan (harga dan jumlah minyak goreng) harus terkendali betul. Saya kira leading sector-nya itu musti Kementerian Perdagangan. Karena dari tangan kementerian perdaganganlah ini bisa diurai dengan cepat," ungkap Gubernur di kantornya, Kamis (17/3/2022). 

Gubernur menjelaskan, hingga saat ini dukungan pemerintah daerah kepada pemerintah pusat untuk mengendalikan distribusi dan harga minyak tidak pernah kurang. Persoalan minyak goreng ini jika berlangsung lama dikhawatirkan dapat memengaruhi perekonomian. 

"Kita di daerah siap mendukung itu. Tapi karena pabriknya tidak di sini, (maka) sistem distribusinya kami juga hanya mengikuti dari keputusan di sana (pusat). Termasuk seluruh kebijakan minyak goreng ada di sana. Maka saya kira Menteri Perdagangan segera ambil tindakan," katanya. 

Hingga saat ini Gubernur terus memantau perkembangan persoalan minyak goreng ini. Komunikasi dengan pemerintah pusat terkait hal ini terus dilakukan. Bahkan saat mendampingi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Surakarta beberapa waktu lalu, Gubernur sudah menyampaikan secara langsung dan direspon positif oleh Presiden. 

Bahkan saat menggelar briefing para gubernur atau perwakilan provinsi se-Indonesia di IKN Nusantara akhir pekan lalu, masalah ini juga menjadi salah satu poin penting yang disampaikan Presiden Joko Widodo. 

"Kemarin waktu di Solo saya laporkan langsung kepada Presiden dan responsnya sangat bagus. Setelah itu, pada saat gubernur dikumpulkan kemarin di IKN, malam ada briefing. Salah satu briefing-nya adalah tentang minyak goreng dan bagaimana daerah musti menyikapi itu. Pemerintah pusat akan memberikan kebijakan," jelasnya. 

Gubernur mengapresiasi langkah Presiden yang langsung mengambil langkah cepat. Sepulang dari IKN, ia bergegas mengelar rapat dengan para pihak terkait kelangkaan minyak goreng ini. 

"Presiden setelah dari IKN, pulang, rapat dengan Kapolri. Kapolri sudah langsung mengambil tindakan cepat dan menurut saya ini penting," pungkasnya.


Bagikan :

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, berharap Kementerian Perdagangan dapat mengambil tindakan agar harga dan distribusi minyak goreng  dapat segera terkendali. Menurutnya, Kementerian Perdagangan memegang kunci sehingga permasalahan minyak goreng bisa cepat diurai. 

"Penting kiranya Kementerian Perdagangan harus cepat (bertindak) dan (harga dan jumlah minyak goreng) harus terkendali betul. Saya kira leading sector-nya itu musti Kementerian Perdagangan. Karena dari tangan kementerian perdaganganlah ini bisa diurai dengan cepat," ungkap Gubernur di kantornya, Kamis (17/3/2022). 

Gubernur menjelaskan, hingga saat ini dukungan pemerintah daerah kepada pemerintah pusat untuk mengendalikan distribusi dan harga minyak tidak pernah kurang. Persoalan minyak goreng ini jika berlangsung lama dikhawatirkan dapat memengaruhi perekonomian. 

"Kita di daerah siap mendukung itu. Tapi karena pabriknya tidak di sini, (maka) sistem distribusinya kami juga hanya mengikuti dari keputusan di sana (pusat). Termasuk seluruh kebijakan minyak goreng ada di sana. Maka saya kira Menteri Perdagangan segera ambil tindakan," katanya. 

Hingga saat ini Gubernur terus memantau perkembangan persoalan minyak goreng ini. Komunikasi dengan pemerintah pusat terkait hal ini terus dilakukan. Bahkan saat mendampingi kunjungan kerja Presiden Joko Widodo di Surakarta beberapa waktu lalu, Gubernur sudah menyampaikan secara langsung dan direspon positif oleh Presiden. 

Bahkan saat menggelar briefing para gubernur atau perwakilan provinsi se-Indonesia di IKN Nusantara akhir pekan lalu, masalah ini juga menjadi salah satu poin penting yang disampaikan Presiden Joko Widodo. 

"Kemarin waktu di Solo saya laporkan langsung kepada Presiden dan responsnya sangat bagus. Setelah itu, pada saat gubernur dikumpulkan kemarin di IKN, malam ada briefing. Salah satu briefing-nya adalah tentang minyak goreng dan bagaimana daerah musti menyikapi itu. Pemerintah pusat akan memberikan kebijakan," jelasnya. 

Gubernur mengapresiasi langkah Presiden yang langsung mengambil langkah cepat. Sepulang dari IKN, ia bergegas mengelar rapat dengan para pihak terkait kelangkaan minyak goreng ini. 

"Presiden setelah dari IKN, pulang, rapat dengan Kapolri. Kapolri sudah langsung mengambil tindakan cepat dan menurut saya ini penting," pungkasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu