CILACAP - Bencana tanah bergerak yang terjadi di Desa Karanggintung membuat belasan anak harus mengungsi demi keselamatan mereka. Kehadiran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di pengungsian membawa paket mainan, sontak disambut gembira anak-anak. 

Dengan pembawaannya yang khas dan jenaka,  Ganjar Pranowo menyapa anak-anak. Sambil bercengkrama dengan mereka, ia berusaha mencari tahu kondisi mereka di pengungsian, terutama mencari tahu tentang kebutuhan mereka. Ganjar berharap, meskipun dalam keterbatasan fasilitas di pengungsian anak-anak tetap mendapat bergembira dan mendapat perhatian. 

“Kamu kelas berapa? Di sini mengungsi ya? Makannya yang rajin ya,” ujar Ganjar sambil menggendong salah seorang anak yang berada di Balai Desa Karanggintung Rabu (17/11/2021) petang. 

Di tengah kebersamaan itu Ganjar Pranowo menawarkan mereka mainan pada anak-anak. Meski awalnya malu-malu, sesaat kemudian mereka sudah saling berebut mengambil mainan yang baru saja diambilkan dari mobil oleh ajudan. 

“Ambilkan satu mainan untuk perempuan dan satu untuk laki-laki,” kata Ganjar pada ajudan. Dua mainan itu lalu diberikan seorang anak laki-laki dan seorang anak perempuan. Benar saja, aksi ini mengundang rasa keinginan yang sama pada anak-anak yang lain untuk mendapat mainan. 

Mereka yang semula malu-malu bersembunyi di balik punggung orangtuanya, berebut mendekati Ganjar agar mendapat mainan juga. 

“Dah itu dusnya diambil aja semua biar milih sendiri-sendiri. Satu anak satu ya, yang adil,” tutur Ganjar.
Sambil memberikan mainan, Ganjar berpesan pada anak-anak agar mereka saling menyayangi dan menghormati. 

“Ini mainannya ya, hormati gurumu, teman-temanmu, sayangi kedua orangtuamu. Belajar yang rajin,” tutur Ganjar.