Follow Us :              

Lantik Pimpinan RSUD, Ganjar Titip Pelayanan Prima

  08 October 2019  |   10:00:00  |   dibaca : 294 
Kategori :
Bagikan :


Lantik Pimpinan RSUD, Ganjar Titip Pelayanan Prima

08 October 2019 | 10:00:00 | dibaca : 294
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

SEMARANG - Pelayanan prima kepada masyarakat menjadi pesan penting Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat melantik sejumlah pejabat tinggi pratama di sejumlah RSUD Jawa Tengah, Selasa (8/10/2019). Menurutnya, tidak ada prestasi yang membanggakan, kecuali kepuasan masyarakat atas pelayanan prima di bidang kesehatan.

Dalam kesempatan itu, dilantik sejumlah pejabat tinggi di lingkungan RSUD Jateng. Tiga di antaranya merupakan pejabat utama, yakni Suharto Wijanarko (Wakil Direktur Pelayanan RSUD Moewardi), Haryadi Ibnu Junaedi (Direktur RSUD Tugurejo) dan Endro Suprayitno (Direktur RSJD Surakarta).

Di hadapan sejumlah pejabat tingkat pratama yang dilantik itu, Ganjar mewanti-wanti agar tidak mengabaikan masyarakat. Sekecil apapun keluhan yang mereka sampaikan, harus dilayani dengan senang hati.

"Sebaik apapun sarana prasarana rumah sakitnya, kalau pelayanan tidak baik maka tidak akan berhasil. Saya titip, terus layani masyarakat dengan mudah, murah dan cepat. Buat mereka semuanya merasa puas, karena pelanggan kita adalah masyarakat," pesan Ganjar.

Selama ini lanjut Ganjar, sejumlah RSUD di Jateng sudah cukup baik dalam upaya pelayanan masyarakat. Berbagai inovasi telah dilahirkan dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan itu.

"Namun jangan berpuas diri, harus terus ditingkatkan. Sebab problem di masyarakat terus berkembang," terangnya.

Selain soal pelayanan prima, persoalan integritas juga menjadi perhatian Ganjar. Dirinya mewanti-wanti agar tidak ada lagi orang yang menciderai integritas di lingkungan Pemprov Jateng.

"Beberapa waktu lalu kita dinobatkan sebagai Provinsi paling berintegritas oleh KPK. Ini hal yang sangat membanggakan bagi saya, mari kita jaga dan tingkatkan. Capaian ini sudah dibangun sejak lama, maka jangan ada lagi hal yang menciderai integritas ini," tegasnya.

Meski diakui Ganjar, persoalan integritas masih belum tuntas di Jawa Tengah. Masih ada pihak-pihak yang mencoba menciderai semangat itu dan mempengaruhi dengan iming-iming yang menggiurkan.

"Saya ingatkan ini, karena banyak orang yang mencoba mempengaruhi. Jangan sampai rontok oleh sekelompok orang yang tidak berintegritas, yang mau mengajak korupsi. Tolak, berapapun harga yang ditawarkan," pungkasnya.

 

Baca juga : Di Jateng, Camat dan Kepsek Bisa Jadi Kepala Biro dan Kepala Dinas Pendidikan


Bagikan :

SEMARANG - Pelayanan prima kepada masyarakat menjadi pesan penting Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat melantik sejumlah pejabat tinggi pratama di sejumlah RSUD Jawa Tengah, Selasa (8/10/2019). Menurutnya, tidak ada prestasi yang membanggakan, kecuali kepuasan masyarakat atas pelayanan prima di bidang kesehatan.

Dalam kesempatan itu, dilantik sejumlah pejabat tinggi di lingkungan RSUD Jateng. Tiga di antaranya merupakan pejabat utama, yakni Suharto Wijanarko (Wakil Direktur Pelayanan RSUD Moewardi), Haryadi Ibnu Junaedi (Direktur RSUD Tugurejo) dan Endro Suprayitno (Direktur RSJD Surakarta).

Di hadapan sejumlah pejabat tingkat pratama yang dilantik itu, Ganjar mewanti-wanti agar tidak mengabaikan masyarakat. Sekecil apapun keluhan yang mereka sampaikan, harus dilayani dengan senang hati.

"Sebaik apapun sarana prasarana rumah sakitnya, kalau pelayanan tidak baik maka tidak akan berhasil. Saya titip, terus layani masyarakat dengan mudah, murah dan cepat. Buat mereka semuanya merasa puas, karena pelanggan kita adalah masyarakat," pesan Ganjar.

Selama ini lanjut Ganjar, sejumlah RSUD di Jateng sudah cukup baik dalam upaya pelayanan masyarakat. Berbagai inovasi telah dilahirkan dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan itu.

"Namun jangan berpuas diri, harus terus ditingkatkan. Sebab problem di masyarakat terus berkembang," terangnya.

Selain soal pelayanan prima, persoalan integritas juga menjadi perhatian Ganjar. Dirinya mewanti-wanti agar tidak ada lagi orang yang menciderai integritas di lingkungan Pemprov Jateng.

"Beberapa waktu lalu kita dinobatkan sebagai Provinsi paling berintegritas oleh KPK. Ini hal yang sangat membanggakan bagi saya, mari kita jaga dan tingkatkan. Capaian ini sudah dibangun sejak lama, maka jangan ada lagi hal yang menciderai integritas ini," tegasnya.

Meski diakui Ganjar, persoalan integritas masih belum tuntas di Jawa Tengah. Masih ada pihak-pihak yang mencoba menciderai semangat itu dan mempengaruhi dengan iming-iming yang menggiurkan.

"Saya ingatkan ini, karena banyak orang yang mencoba mempengaruhi. Jangan sampai rontok oleh sekelompok orang yang tidak berintegritas, yang mau mengajak korupsi. Tolak, berapapun harga yang ditawarkan," pungkasnya.

 

Baca juga : Di Jateng, Camat dan Kepsek Bisa Jadi Kepala Biro dan Kepala Dinas Pendidikan


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu