Follow Us :              

Pemberdayaan Ekonomi Daerah Melalui Program Destara

  18 February 2021  |   09:00:00  |   dibaca : 951 
Kategori :
Bagikan :


Pemberdayaan Ekonomi Daerah Melalui Program Destara

18 February 2021 | 09:00:00 | dibaca : 951
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG - Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jawa Tengah, memprioritaskan pemberdayaan ekonomi dalam program kerjannya. Prioritas ini dipilih untuk mencermati kondisi pandemi COVID-19 yang berdampak besar pada eknomi masyarakat.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum BKOW Jawa Tengah Nawal Nur Arafah Yasin di Rapat Kerja ke-IV secara virtual, Kamis (18/02/2021) di Rumah dinas Rinjani.

"Kita semua, baik pemerintah dan masyarakat harus bersinergi untuk bersama-sama keluar dari kesulitan bangsa ini. BKOW Provinsi Jawa Tengah ikut berperan aktif meningkatkan kesejahteraan dan memberdayakan perempuan melalui program-program yang dilaksanakan," kata Nawal.

Nawal mengatakan, pada tahun ini akan dilaksanakan program Desa Sejahtera (Destara). Ada tiga kabupaten yang dipilih sebagai pilot project program ini. Dua di antaranya Kabupapten Klaten dan Kabupaten Sragen. Satu kabupaten lain, belum ditentukan. 

"Indikator pemilihan daerah, akan berbasis data, yakni dengan kategori tingkat kemiskinannya tinggi," tutur Nawal.

Pada program Destara nanti, kegiatan yang dilakukan yakni pelatihan, pendampingan, fasilitasi alat dan pemberdayaan ekonomi. Nawal mencontohkan, pelatihan yang bisa diselenggarakan adalah pengolahan buah nangka. 

"Saya menemukan di satu desa di Kabupaten Klaten banyak sekali potensi dari pohon nangka. Mereka tidak bisa mengolahnya dan hanya diberikan kepada ternak. Saya rasa sangat-sangat disayangkan," ucap Nawal.

Dengan adanya prioritas program kerja ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah.


Bagikan :

SEMARANG - Badan Kerja Sama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jawa Tengah, memprioritaskan pemberdayaan ekonomi dalam program kerjannya. Prioritas ini dipilih untuk mencermati kondisi pandemi COVID-19 yang berdampak besar pada eknomi masyarakat.

Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum BKOW Jawa Tengah Nawal Nur Arafah Yasin di Rapat Kerja ke-IV secara virtual, Kamis (18/02/2021) di Rumah dinas Rinjani.

"Kita semua, baik pemerintah dan masyarakat harus bersinergi untuk bersama-sama keluar dari kesulitan bangsa ini. BKOW Provinsi Jawa Tengah ikut berperan aktif meningkatkan kesejahteraan dan memberdayakan perempuan melalui program-program yang dilaksanakan," kata Nawal.

Nawal mengatakan, pada tahun ini akan dilaksanakan program Desa Sejahtera (Destara). Ada tiga kabupaten yang dipilih sebagai pilot project program ini. Dua di antaranya Kabupapten Klaten dan Kabupaten Sragen. Satu kabupaten lain, belum ditentukan. 

"Indikator pemilihan daerah, akan berbasis data, yakni dengan kategori tingkat kemiskinannya tinggi," tutur Nawal.

Pada program Destara nanti, kegiatan yang dilakukan yakni pelatihan, pendampingan, fasilitasi alat dan pemberdayaan ekonomi. Nawal mencontohkan, pelatihan yang bisa diselenggarakan adalah pengolahan buah nangka. 

"Saya menemukan di satu desa di Kabupaten Klaten banyak sekali potensi dari pohon nangka. Mereka tidak bisa mengolahnya dan hanya diberikan kepada ternak. Saya rasa sangat-sangat disayangkan," ucap Nawal.

Dengan adanya prioritas program kerja ini, diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Jawa Tengah.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu