Follow Us :              

Gubernur Ganjar Ajak Warga Tanam Pohon Untuk Cegah Longsor

  21 March 2021  |   08:00:00  |   dibaca : 2064 
Kategori :
Bagikan :


Gubernur Ganjar Ajak Warga Tanam Pohon Untuk Cegah Longsor

21 March 2021 | 08:00:00 | dibaca : 2064
Kategori :
Bagikan :

Foto : Vivi (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Vivi (Humas Jateng)

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo , mengajak warganya merawat alam dan memanfaatkan musim hujan yang masih berlangsung dengan cara menanam pohon di daerah aliran sungai (DAS) yang rawan longsor. 

“Area-area (DAS) ini memang rawan longsor, dan masyarakat kita ajak untuk nanam tanaman buah-buahan, itu ada jambu, mudah-mudahan nanti juga akan manfaat. Nah tradisi menanam, memelihara ini penting," tutur Ganjar usai menanam pohon di DAS Kali Kripik, Kampung Jawi, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Minggu (21/3/2021) pagi. 

Aksi yang dilakukan Gubernur Ganjar itu sebagai upaya menggerakan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menanam pohon untuk memelihara alam, sekaligus upaya mencegah bencana. 

"Kesempatan ini (musim penghujan) kita pakai untuk kalau bisa sesering mungkin kita menanam, nah saya menggerakkan kawan-kawan biasanya setiap sabtu minggu punya kesempatan berkeliling, saya ajak untuk nanam," kata Ganjar. 

"Mudah-mudahan semua mau punya kesadaran untuk bergerak, tanam-tanam-tanam," serunya. 

Sejak musim hujan, Ganjar memang aktif melakukan kegiatan penanaman pohon. Beberapa titik penanaman antara lain di Tawangmangu, Karanganyar, Boyolali, hingga Kabupaten Semarang. 

Sementara itu, Pengelola Kampung Jawi, Siswanto mengatakan setidaknya ada 1.000 bibit pohon yang ditanam di sempadan Kali Kripik. Penanaman itu melibatkan pengurus Kampung Jawi juga warga di Kelurahan Sukorejo yang berdampingan langsung dengan DAS Kali Kripik. 

"Ada 1.000 lebih, jenisnya ada sengon, jambu juga ada pohon rambutan juga. Tadi poinnya pak Gubernur untuk merawat dan membersihkan lingkungan, juga diminta untuk mengelola sampah dengan baik," tandasnya.


Bagikan :

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo , mengajak warganya merawat alam dan memanfaatkan musim hujan yang masih berlangsung dengan cara menanam pohon di daerah aliran sungai (DAS) yang rawan longsor. 

“Area-area (DAS) ini memang rawan longsor, dan masyarakat kita ajak untuk nanam tanaman buah-buahan, itu ada jambu, mudah-mudahan nanti juga akan manfaat. Nah tradisi menanam, memelihara ini penting," tutur Ganjar usai menanam pohon di DAS Kali Kripik, Kampung Jawi, Kelurahan Sukorejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, Minggu (21/3/2021) pagi. 

Aksi yang dilakukan Gubernur Ganjar itu sebagai upaya menggerakan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menanam pohon untuk memelihara alam, sekaligus upaya mencegah bencana. 

"Kesempatan ini (musim penghujan) kita pakai untuk kalau bisa sesering mungkin kita menanam, nah saya menggerakkan kawan-kawan biasanya setiap sabtu minggu punya kesempatan berkeliling, saya ajak untuk nanam," kata Ganjar. 

"Mudah-mudahan semua mau punya kesadaran untuk bergerak, tanam-tanam-tanam," serunya. 

Sejak musim hujan, Ganjar memang aktif melakukan kegiatan penanaman pohon. Beberapa titik penanaman antara lain di Tawangmangu, Karanganyar, Boyolali, hingga Kabupaten Semarang. 

Sementara itu, Pengelola Kampung Jawi, Siswanto mengatakan setidaknya ada 1.000 bibit pohon yang ditanam di sempadan Kali Kripik. Penanaman itu melibatkan pengurus Kampung Jawi juga warga di Kelurahan Sukorejo yang berdampingan langsung dengan DAS Kali Kripik. 

"Ada 1.000 lebih, jenisnya ada sengon, jambu juga ada pohon rambutan juga. Tadi poinnya pak Gubernur untuk merawat dan membersihkan lingkungan, juga diminta untuk mengelola sampah dengan baik," tandasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu