Follow Us :              

Pasca Lebaran, Ganjar Perketat Pengawasan Objek Wisata dan Arus Balik Pemudik

  12 May 2021  |   12:00:00  |   dibaca : 609 
Kategori :
Bagikan :


Pasca Lebaran, Ganjar Perketat Pengawasan Objek Wisata dan Arus Balik Pemudik

12 May 2021 | 12:00:00 | dibaca : 609
Kategori :
Bagikan :

Foto : Vivi (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Vivi (Humas Jateng)

PATI - Jalur Pantura Semarang-Pati terpantau lengang hingga Kamis (12/5/2021) siang. Tidak ingin lengah, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta petugas jaga di setiap pos penyekatan untuk mewaspadai mobilitas masyarakat pada sore hingga malam hari. Hal itu disampaikan Ganjar usai mengecek Pos Penyekatan Kudus-Pati di depan Pabrik Dua Kelinci, Pati, Kamis (12/5/2021). 

"Saya melihat sepanjang Semarang, Demak, Kudus, Pati lengang. Saya sampaikan terima kasih sekali lagi kepada masyarakat yang sudah tertib. Kemungkinan menjelang buka puasa masyarakat akan berkeliling karena ini buka puasa terakhir. Dilanjutkan belanja, jalan, mungkin takbiran," katanya. 

Terkait malam takbiran, Ganjar mengimbau kepada masyarakat agar melakukan takbiran di rumah, musala, dan masjid saja. Tidak perlu melakukan takbiran keliling. 

"Maka saya titip kalau ada takbiran masuk ke jalan langsung suruh pulang. Takbirannya di rumah saja, di musala, dan masjid. Kalau perlu takbiran di masjid terus semua tetangga ikut bersahutan. Kalau bisa di rumah semuanya akan baik, ini perlu dijaga," katanya. 

Selain mengatur mobilitas kendaraan dari luar kota dan melalukan pengamanan malam takbiran, petugas di pos penyekatan juga diminta Ganjar terus memberi edukasi protokol kesehatan pada masyarakat. 

Selain di pos penyekatan Kudus-Pati, pantauan juga dilakukan di pos pengamanan dan penyekatan Semarang-Demak, tepatnya di sisi Timur simpang Genuk. Suasana terlihat lengang, meski demikian petugas yang standby 24 jam tetap diminta waspada mengingat berdasarkan data asumsi, sampai minggu lalu ada sekitar 600 ribuan yang masuk ke Jawa Tengah. Dari tes antigen yang dilakukan secara acak di pos-pos penyekatan, 28 orang diantaranya ternyata positif Covid-19. 

Seperti hari raya sebelumnya, pengamanan di tiap pos akan terus dilakukan sampai beberapa hari setelah lebaran. Mengingat hari kedua lebaran diikuti dengan akhir pekan, sehingga diprediksi akan banyak masyarakat berwisata. Untuk membantu pengamanan tempat wisata, Ganjar melibatkan petugas dari Satpol PP dan Dinas Pariwisata. 

"Kami juga minta nanti (petugas) untuk menjaga tempat wisata. Kemungkinan lebaran hari kedua itu Jumat, terus dilanjutkan Sabtu dan Minggu. Ini agak krusial. Kemudian Senin adalah puncaknya karena yang kemarin berhasil masuk akan pulang. Ini kita jaga lagi di sini," kata Ganjar.


Bagikan :

PATI - Jalur Pantura Semarang-Pati terpantau lengang hingga Kamis (12/5/2021) siang. Tidak ingin lengah, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta petugas jaga di setiap pos penyekatan untuk mewaspadai mobilitas masyarakat pada sore hingga malam hari. Hal itu disampaikan Ganjar usai mengecek Pos Penyekatan Kudus-Pati di depan Pabrik Dua Kelinci, Pati, Kamis (12/5/2021). 

"Saya melihat sepanjang Semarang, Demak, Kudus, Pati lengang. Saya sampaikan terima kasih sekali lagi kepada masyarakat yang sudah tertib. Kemungkinan menjelang buka puasa masyarakat akan berkeliling karena ini buka puasa terakhir. Dilanjutkan belanja, jalan, mungkin takbiran," katanya. 

Terkait malam takbiran, Ganjar mengimbau kepada masyarakat agar melakukan takbiran di rumah, musala, dan masjid saja. Tidak perlu melakukan takbiran keliling. 

"Maka saya titip kalau ada takbiran masuk ke jalan langsung suruh pulang. Takbirannya di rumah saja, di musala, dan masjid. Kalau perlu takbiran di masjid terus semua tetangga ikut bersahutan. Kalau bisa di rumah semuanya akan baik, ini perlu dijaga," katanya. 

Selain mengatur mobilitas kendaraan dari luar kota dan melalukan pengamanan malam takbiran, petugas di pos penyekatan juga diminta Ganjar terus memberi edukasi protokol kesehatan pada masyarakat. 

Selain di pos penyekatan Kudus-Pati, pantauan juga dilakukan di pos pengamanan dan penyekatan Semarang-Demak, tepatnya di sisi Timur simpang Genuk. Suasana terlihat lengang, meski demikian petugas yang standby 24 jam tetap diminta waspada mengingat berdasarkan data asumsi, sampai minggu lalu ada sekitar 600 ribuan yang masuk ke Jawa Tengah. Dari tes antigen yang dilakukan secara acak di pos-pos penyekatan, 28 orang diantaranya ternyata positif Covid-19. 

Seperti hari raya sebelumnya, pengamanan di tiap pos akan terus dilakukan sampai beberapa hari setelah lebaran. Mengingat hari kedua lebaran diikuti dengan akhir pekan, sehingga diprediksi akan banyak masyarakat berwisata. Untuk membantu pengamanan tempat wisata, Ganjar melibatkan petugas dari Satpol PP dan Dinas Pariwisata. 

"Kami juga minta nanti (petugas) untuk menjaga tempat wisata. Kemungkinan lebaran hari kedua itu Jumat, terus dilanjutkan Sabtu dan Minggu. Ini agak krusial. Kemudian Senin adalah puncaknya karena yang kemarin berhasil masuk akan pulang. Ini kita jaga lagi di sini," kata Ganjar.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu