Follow Us :              

Ganjar dan Dubes Austria Untuk Indonesia Bahas Kerjasama Berbagai Bidang

  14 June 2021  |   11:00:00  |   dibaca : 1641 
Kategori :
Bagikan :


Ganjar dan Dubes Austria Untuk Indonesia Bahas Kerjasama Berbagai Bidang

14 June 2021 | 11:00:00 | dibaca : 1641
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

SEMARANG -Duta Besar Austria untuk Indonesia, Johannes Peterlik menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Senin (14/6/2021). Pertemuan di ruang kerja Ganjar itu membahas sejumlah peluang kerja sama, di antaranya pada sektor pendidikan dan UMKM. 

Johannes mengatakan, kerja sama Indonesia dengan Austria selama ini sudah berjalan sangat baik. Salah satu kerja sama yang sudah berjalan adalah pada sektor pendidikan. 

"Saya berdiskusi dengan Gubernur (tentang) kemungkinan kerja sama di bidang sekolah vokasi. Dimana banyak perusahaan Austria berkecimpung di bidang pelatihan sekolah vokasi, dan kami menawarkan itu ke Pemprov Jateng," kata Johannes. 

Selain sekolah vokasi, pertemuan tersebut juga membahas potensi kerjasama di bidang seni, termasuk pertukaran seniman dari dua negara. Baik Ganjar maupun Johannes sama-sama berharap, gagasan kerjasama ini bisa segera direalisasikan. Pada bidang ekonomi, Pemerintah Austria juga tertarik untuk bekerjasama di bidang UMKM. 

"Kami juga membahas potensi kerjasama produk UMKM. Kami punya beberapa perdagangan yang berjalan dalam skala industri UMKM. Produknya akan diproduksi di Jawa Tengah," jelasnya. 

Terkait penanganan Covid-19, Johannes mengapresiasi kesungguhan dan kesigapan Ganjar dalam mengelola dan mengatasi persoalan. 

"Austria sebagai anggota Uni Eropa (UE) mendukung Indonesia yang tergabung dalam inisiatif Covax. Negara-negara UE baru-baru ini menambah jumlah vaksin dalam inisiasi Covax untuk membantu Indonesia memerangi virus mematikan ini," pungkasnya. 

Ganjar sendiri menyambut baik kunjungan Johannes Peterlik itu. Ia berharap, kerjasama Austria dengan Jawa Tengah dalam bidang pendidikan, khususnya sekolah vokasi, bisa segera diwujudkan. 

"Kami berterima-kasih atas kunjungan ini, karena kerja sama ini bisa berpengaruh pada peningkatan ekonomi. Saya senang, ada beberapa sektor kerja sama yang sudah terjalin, yakni pendidikan, UMKM dan lainnya. Di sektor pendidikan ini, kami ingin kerja sama terkait sekolah vokasi dengan Austria," kata Ganjar. 

Sekolah vokasi lanjut Ganjar, memang sedang giat ditingkatkan di Jawa Tengah. Hal itu menyusul berkembangnya sektor industri serta untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di Jawa Tengah. 

"Dalam waktu dekat, bisa saja kami kirim beberapa guru ke Austria untuk belajar tentang sekolah vokasi di sana. Atau dari Austria kita undang ke sini untuk memberikan pengetahuan pada guru-guru kita. Nantinya, guru-guru itu bisa tukar pengalaman dengan lainnya dan kita buat modelling untuk itu," pungkas Ganjar.


Bagikan :

SEMARANG -Duta Besar Austria untuk Indonesia, Johannes Peterlik menemui Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Senin (14/6/2021). Pertemuan di ruang kerja Ganjar itu membahas sejumlah peluang kerja sama, di antaranya pada sektor pendidikan dan UMKM. 

Johannes mengatakan, kerja sama Indonesia dengan Austria selama ini sudah berjalan sangat baik. Salah satu kerja sama yang sudah berjalan adalah pada sektor pendidikan. 

"Saya berdiskusi dengan Gubernur (tentang) kemungkinan kerja sama di bidang sekolah vokasi. Dimana banyak perusahaan Austria berkecimpung di bidang pelatihan sekolah vokasi, dan kami menawarkan itu ke Pemprov Jateng," kata Johannes. 

Selain sekolah vokasi, pertemuan tersebut juga membahas potensi kerjasama di bidang seni, termasuk pertukaran seniman dari dua negara. Baik Ganjar maupun Johannes sama-sama berharap, gagasan kerjasama ini bisa segera direalisasikan. Pada bidang ekonomi, Pemerintah Austria juga tertarik untuk bekerjasama di bidang UMKM. 

"Kami juga membahas potensi kerjasama produk UMKM. Kami punya beberapa perdagangan yang berjalan dalam skala industri UMKM. Produknya akan diproduksi di Jawa Tengah," jelasnya. 

Terkait penanganan Covid-19, Johannes mengapresiasi kesungguhan dan kesigapan Ganjar dalam mengelola dan mengatasi persoalan. 

"Austria sebagai anggota Uni Eropa (UE) mendukung Indonesia yang tergabung dalam inisiatif Covax. Negara-negara UE baru-baru ini menambah jumlah vaksin dalam inisiasi Covax untuk membantu Indonesia memerangi virus mematikan ini," pungkasnya. 

Ganjar sendiri menyambut baik kunjungan Johannes Peterlik itu. Ia berharap, kerjasama Austria dengan Jawa Tengah dalam bidang pendidikan, khususnya sekolah vokasi, bisa segera diwujudkan. 

"Kami berterima-kasih atas kunjungan ini, karena kerja sama ini bisa berpengaruh pada peningkatan ekonomi. Saya senang, ada beberapa sektor kerja sama yang sudah terjalin, yakni pendidikan, UMKM dan lainnya. Di sektor pendidikan ini, kami ingin kerja sama terkait sekolah vokasi dengan Austria," kata Ganjar. 

Sekolah vokasi lanjut Ganjar, memang sedang giat ditingkatkan di Jawa Tengah. Hal itu menyusul berkembangnya sektor industri serta untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di Jawa Tengah. 

"Dalam waktu dekat, bisa saja kami kirim beberapa guru ke Austria untuk belajar tentang sekolah vokasi di sana. Atau dari Austria kita undang ke sini untuk memberikan pengetahuan pada guru-guru kita. Nantinya, guru-guru itu bisa tukar pengalaman dengan lainnya dan kita buat modelling untuk itu," pungkas Ganjar.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu