Follow Us :              

Pemprov Akan Bantu Oksigen dan Asistensi Laboratorium PCR di Purworejo

  01 July 2021  |   14:00:00  |   dibaca : 908 
Kategori :
Bagikan :


Pemprov Akan Bantu Oksigen dan Asistensi Laboratorium PCR di Purworejo

01 July 2021 | 14:00:00 | dibaca : 908
Kategori :
Bagikan :

Foto : Slam (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Slam (Humas Jateng)

PURWOREJO -Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta Pemerintah Kabupaten Purworejo segera mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca daerah ini berstatus zona merah. 

Seluruh rumah sakit diminta menambah tempat tidur baik di ICU maupun ruang isolasi. Tempat isolasi terpusat juga harus segera disiapkan dan edukasi protokol kesehatan semakin digencarkan. 

"Ini antisipasi semuanya. Mumpung peningkatannya belum terlalu tinggi, cepat-cepat diantisipasi. Maka saya cek agar penanganan di sini terkendali," kata Ganjar saat meninjau kesiapan antisipasi di RSUD Tjitrowardojo Purworejo, Kamis (1/7/2021). 

Ia mengatakan, Bupati Purworejo Agus Bastian telah berkomitmen menambah tempat tidur di rumah sakit. Selain itu, rumah sakit-rumah sakit rujukan juga sudah disiapkan. 

"Bahkan Pak Bupati mau membuat laboratorium PCR sendiri. Saya mendukung dan minta teman-teman birokrasi membantu. Ada dana 8 persen dari DAU (Dana Alokasi Umum) yang bisa digunakan, sehingga tidak terlalu rumit," jelasnya. 

Ganjar menegaskan pihaknya akan mendukung Purworejo dalam upaya ini. 

"Pemprov akan bantu, oksigen kita bantu, asistensi laboratorium PCR akan kami bantu. Kalau laboratorium itu selesai, maka testing-nya diharapkan lebih banyak lagi," pungkasnya. 

Kepala Dinas Kesehatan Purworejo, Sudarmi mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit di Purworejo saat ini sudah mencapai 90 persen. Pihaknya telah meminta seluruh rumah sakit untuk melakukan penambahan. 

"Kami sudah siap, bahkan di RSUD Tjitrowardojo ini sudah ada 295 bed dan siap menambah kalau penuh. Kami juga sudah menyiapkan 12 rumah sakit rujukan lainnya," katanya. 

Sudarmi menerangkan, total kasus Covid-19 di Purworejo saat ini mencapai sekitar 8800. Dari jumlah itu, 78 persen masih bergejala ringan.


Bagikan :

PURWOREJO -Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta Pemerintah Kabupaten Purworejo segera mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 pasca daerah ini berstatus zona merah. 

Seluruh rumah sakit diminta menambah tempat tidur baik di ICU maupun ruang isolasi. Tempat isolasi terpusat juga harus segera disiapkan dan edukasi protokol kesehatan semakin digencarkan. 

"Ini antisipasi semuanya. Mumpung peningkatannya belum terlalu tinggi, cepat-cepat diantisipasi. Maka saya cek agar penanganan di sini terkendali," kata Ganjar saat meninjau kesiapan antisipasi di RSUD Tjitrowardojo Purworejo, Kamis (1/7/2021). 

Ia mengatakan, Bupati Purworejo Agus Bastian telah berkomitmen menambah tempat tidur di rumah sakit. Selain itu, rumah sakit-rumah sakit rujukan juga sudah disiapkan. 

"Bahkan Pak Bupati mau membuat laboratorium PCR sendiri. Saya mendukung dan minta teman-teman birokrasi membantu. Ada dana 8 persen dari DAU (Dana Alokasi Umum) yang bisa digunakan, sehingga tidak terlalu rumit," jelasnya. 

Ganjar menegaskan pihaknya akan mendukung Purworejo dalam upaya ini. 

"Pemprov akan bantu, oksigen kita bantu, asistensi laboratorium PCR akan kami bantu. Kalau laboratorium itu selesai, maka testing-nya diharapkan lebih banyak lagi," pungkasnya. 

Kepala Dinas Kesehatan Purworejo, Sudarmi mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit di Purworejo saat ini sudah mencapai 90 persen. Pihaknya telah meminta seluruh rumah sakit untuk melakukan penambahan. 

"Kami sudah siap, bahkan di RSUD Tjitrowardojo ini sudah ada 295 bed dan siap menambah kalau penuh. Kami juga sudah menyiapkan 12 rumah sakit rujukan lainnya," katanya. 

Sudarmi menerangkan, total kasus Covid-19 di Purworejo saat ini mencapai sekitar 8800. Dari jumlah itu, 78 persen masih bergejala ringan.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu