Follow Us :              

Kasus Covid-19 Jateng Turun, RS Tugu Minta Ijin Ganjar Untuk Terima Pasien Umum

  30 August 2021  |   12:00:00  |   dibaca : 672 
Kategori :
Bagikan :


Kasus Covid-19 Jateng Turun, RS Tugu Minta Ijin Ganjar Untuk Terima Pasien Umum

30 August 2021 | 12:00:00 | dibaca : 672
Kategori :
Bagikan :

Foto : Vivi (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Vivi (Humas Jateng)

SEMARANG - Jumlah kasus Covid-19 di Jawa Tengah menunjukkan penurunan hingga hari ini. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi kerja keras kabupaten/kota dalam menekan laju penambahan kasus. 

Hal itu disampaikan Ganjar, saat membuka rapat penanganan Covid-19 dengan kabupaten/kota se-Jawa Tengah secara daring Kantor Gubernur, Senin (30/8/2021). 

“Sekarang kalau kita lihat gambarnya nyenengke (membahagiakan), grafiknya menurun. Tapi jangan lengah dan tetap memantau kondisi ini,” ujar Ganjar mengingatkan. 

Ia mengatakan Rumah Sakit Tugu telah melaporkan kondisi ICU yang sudah kosong sehingga meminta izin untuk bisa membuka ruang untuk pasien umum. 

“Maka sudah diminta di Rumah Sakit Tugu, 'Pak kami mau sampaikan ke publik agar pasien-pasien yang lain sudah boleh masuk'. Di tempat lain sudah dikirimi ( pemberitahuan ), kabupaten-kabupaten, ( tanda ) bahwa kondisinya membaik,” tegasnya. 

Sebagai informasi, per 29 Agustus 2021 pukul 12.00 kasus aktif di Jateng sebanyak 9.262 kasus dengan penambahan hariannya 517 kasus positif. Jumlah tersebut rinciannya, kasus dirawat sebanyak 3.274 kasus dan kasus isolasinya 5.988 kasus. 

Tingkat keterisian atau bed occupancy ratio (BOR) di ICU mengalami penurunan 4,42 persen menjadi 32,31 persen dibandingkan pada 21 Agustus yang mencapai 43,40 persen. 

Keterisian isolasi terpusat juga mengalami hal yang sama. Saat ini, jumlah pasien isolasi terpusat di Asrama Haji Donohudan hanya terisi 92 pasien dari total kapasitas 684 tempat tidur (TT). Sementara di BPSDMD hanya terisi 24 pasien dari total kapasitas 216 TT. 

“Tapi saya minta ini tetap disiplinnya nggak boleh kendor, agar kita bisa sampai garis finish bersama-sama,” tandas Ganjar.


Bagikan :

SEMARANG - Jumlah kasus Covid-19 di Jawa Tengah menunjukkan penurunan hingga hari ini. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi kerja keras kabupaten/kota dalam menekan laju penambahan kasus. 

Hal itu disampaikan Ganjar, saat membuka rapat penanganan Covid-19 dengan kabupaten/kota se-Jawa Tengah secara daring Kantor Gubernur, Senin (30/8/2021). 

“Sekarang kalau kita lihat gambarnya nyenengke (membahagiakan), grafiknya menurun. Tapi jangan lengah dan tetap memantau kondisi ini,” ujar Ganjar mengingatkan. 

Ia mengatakan Rumah Sakit Tugu telah melaporkan kondisi ICU yang sudah kosong sehingga meminta izin untuk bisa membuka ruang untuk pasien umum. 

“Maka sudah diminta di Rumah Sakit Tugu, 'Pak kami mau sampaikan ke publik agar pasien-pasien yang lain sudah boleh masuk'. Di tempat lain sudah dikirimi ( pemberitahuan ), kabupaten-kabupaten, ( tanda ) bahwa kondisinya membaik,” tegasnya. 

Sebagai informasi, per 29 Agustus 2021 pukul 12.00 kasus aktif di Jateng sebanyak 9.262 kasus dengan penambahan hariannya 517 kasus positif. Jumlah tersebut rinciannya, kasus dirawat sebanyak 3.274 kasus dan kasus isolasinya 5.988 kasus. 

Tingkat keterisian atau bed occupancy ratio (BOR) di ICU mengalami penurunan 4,42 persen menjadi 32,31 persen dibandingkan pada 21 Agustus yang mencapai 43,40 persen. 

Keterisian isolasi terpusat juga mengalami hal yang sama. Saat ini, jumlah pasien isolasi terpusat di Asrama Haji Donohudan hanya terisi 92 pasien dari total kapasitas 684 tempat tidur (TT). Sementara di BPSDMD hanya terisi 24 pasien dari total kapasitas 216 TT. 

“Tapi saya minta ini tetap disiplinnya nggak boleh kendor, agar kita bisa sampai garis finish bersama-sama,” tandas Ganjar.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu