Follow Us :              

Taj Yasin Imbau Jaga Stok Plasma Konvalesen untuk Tangani Kasus Covid-19 Anak di Jateng

  29 September 2021  |   10:00:00  |   dibaca : 970 
Kategori :
Bagikan :


Taj Yasin Imbau Jaga Stok Plasma Konvalesen untuk Tangani Kasus Covid-19 Anak di Jateng

29 September 2021 | 10:00:00 | dibaca : 970
Kategori :
Bagikan :

Foto : istimewa (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : istimewa (Humas Jateng)

SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, meminta Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah bersiaga menyiapkan stok plasma konvalesen sebagai antisipasi kasus Covid-19 anak di Jateng. 

Menurutnya, hingga saat ini stok plasma konvalesen di Jawa Tengah masih mencukupi jika dibutuhkan. Berdasar catatannya, stok plasma konvalesen di Jawa Tengah sampai 26 September 2021, mencapai sekitar 1.109 kantong. Namun, lanjutnya, jika perlu, seluruh penyintas diminta secara sukarela agar mau mendonorkan plasma konvalesen sebagai tambahan. 

"Kita harus berjaga-jaga. Jangan sampai kasusnya tinggi, kebutuhan meningkat, kita kehabisan stok. Kita pelajari yang gelombang kemarin (Juni) itu bagaimana, harus kita antisipasi. Kalau perlu Gedor Lakon (Gerakan Donor Plasma Konvalesen) harus kita gencarkan lagi," kata Taj Yasin dikonfirmasi melalui saluran telepon, Rabu (29/09/2021). 

Taj Yasin menambahkan, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo,  juga meminta seluruh pihak meningkatkan surveilans penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah. Hal ini menyusul adanya data bahwa Jawa Tengah jadi salah satu provinsi di Indonesia dengan kasus anak terkonfirmasi Covid-19 terbanyak. 

Taj Yasin sepakat dengan pendapat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mendorong surveilans giat dilakukan. Jika surveilans dilakukan lebih banyak dan lebih sering, maka kondisi riil dapat diketahui secara lebih cepat. Taj Yasin mengatakan, data yang cepat dan riil akan membantu pihaknya dalam mengantisipasi, termasuk dalam menyediakan stok plasma konvalesen. 

"Maka kalau lebih cepat diketahui kondisi riilnya, datanya sudah kita dapat, maka penanganannya bisa lebih teliti. Plasma konvalesen sebagai salah satu metode pemulihan pasien Covid-19, harus kita jaga stoknya, jangan sampai kurang," tegasnya.


Bagikan :

SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, meminta Palang Merah Indonesia (PMI) Jawa Tengah bersiaga menyiapkan stok plasma konvalesen sebagai antisipasi kasus Covid-19 anak di Jateng. 

Menurutnya, hingga saat ini stok plasma konvalesen di Jawa Tengah masih mencukupi jika dibutuhkan. Berdasar catatannya, stok plasma konvalesen di Jawa Tengah sampai 26 September 2021, mencapai sekitar 1.109 kantong. Namun, lanjutnya, jika perlu, seluruh penyintas diminta secara sukarela agar mau mendonorkan plasma konvalesen sebagai tambahan. 

"Kita harus berjaga-jaga. Jangan sampai kasusnya tinggi, kebutuhan meningkat, kita kehabisan stok. Kita pelajari yang gelombang kemarin (Juni) itu bagaimana, harus kita antisipasi. Kalau perlu Gedor Lakon (Gerakan Donor Plasma Konvalesen) harus kita gencarkan lagi," kata Taj Yasin dikonfirmasi melalui saluran telepon, Rabu (29/09/2021). 

Taj Yasin menambahkan, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo,  juga meminta seluruh pihak meningkatkan surveilans penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah. Hal ini menyusul adanya data bahwa Jawa Tengah jadi salah satu provinsi di Indonesia dengan kasus anak terkonfirmasi Covid-19 terbanyak. 

Taj Yasin sepakat dengan pendapat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk mendorong surveilans giat dilakukan. Jika surveilans dilakukan lebih banyak dan lebih sering, maka kondisi riil dapat diketahui secara lebih cepat. Taj Yasin mengatakan, data yang cepat dan riil akan membantu pihaknya dalam mengantisipasi, termasuk dalam menyediakan stok plasma konvalesen. 

"Maka kalau lebih cepat diketahui kondisi riilnya, datanya sudah kita dapat, maka penanganannya bisa lebih teliti. Plasma konvalesen sebagai salah satu metode pemulihan pasien Covid-19, harus kita jaga stoknya, jangan sampai kurang," tegasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu