Follow Us :              

Pemprov Jateng Dorong BTN Perkuat Digitalisasi UMKM

  03 September 2022  |   14:00:00  |   dibaca : 813 
Kategori :
Bagikan :


Pemprov Jateng Dorong BTN Perkuat Digitalisasi UMKM

03 September 2022 | 14:00:00 | dibaca : 813
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendorong Bank Tabungan Negara (BTN) turut membantu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Jateng menguasai digitalisasi. Baik melalui fasilitas layanan transaksi atau pembayaran dan marketing digital, maupun akses pembiayaan yang mudah, murah, dan cepat. 

"Untuk transaksi sekarang adalah transaksi digital dan pembayaran nontunai. Inilah peran BTN untuk membantu UMKM, karena para pelaku UMKM perlu capacity building (peningkatan kapasitas) kaitannya dengan teknologi informasi. Tidak hanya terkait transaksi secara online, tetapi juga marketing, karena marketing sekarang lebih banyak by (dengan) teknologi informasi," kata Sekretaris Daerah Jawa Tengah, Sumarno di sela acara Roadshow BTN Bisnis di Mal Paragon, Sabtu (3/8/2022).

Sekda menjelaskan, Tabungan BTN Bisnis arahnya adalah bagaimana BTN ikut berkontribusi mengangkat UMKM. Berbagai fitur yang disajikan Tabungan BTN Bisnis selaras dengan model transaksi sekarang yang sudah banyak yang menerapkan transaksi digital yang meringankan UMKM. Inilah peran dari perbankan, termasuk BTN untuk membantu UMKM menguasai teknologi informasi. Baik terkait transaksi maupun marketing yang pada era sekarang tidak lepas dari teknologi informasi.

"Tabungan BTN Bisnis mendukung para pelaku UMKM karena dari sisi tabungan memiliki berbagai fitur yang bermanfaat bagi UMKM. Diantaranya fitur tentang transaksi atau transfer bebas biaya administrasi dan fitur pembukuan yang lebih detail, sehingga dapat membantu pembukuan UMKM," katanya.

Sumarno menegaskan, seiring kemajuan teknologi informasi maka UMKM mau tidak mau harus masuk era digitalisasi, karena jika tidak mengikuti digitalisasi pasti akan ditinggal konsumen. Terlebih sekarang semua bank menerapkan pembayaran online atau tidak lagi menggunakan uang tunai dan pembelian bahan baku sekarang juga secara online

Menurut sekda, beberapa peran perbankan termasuk BTN yang perlu didukung adalah terkait marketing atau pemasaran online. Apalagi sekarang era marketing digital sehingga semua berkolaborasi, baik dari pemerintah, dunia usaha, maupun perbankan. Tidak kalah penting adalah bagaimana agar UMKM bisa mengakses pembiayaan yang mudah, murah, dan cepat sehingga tidak terjerat rentenir maupun pinjaman online. 

Direktur Distribution and Funding BTN, Jasmin mengatakan, pemilihan Jateng sebagai lokasi ketiga roadshow BTN Bisnis setelah DKI Jakarta dan Singkawang, karena Jawa Tengah merupakan daerah dengan potensi UMKM bagus. Sehingga BTN Bisnis yang merupakan tabungan khusus pebisnis sangat tepat hadir di Jateng. 

"Yang dibutuhkan pebisnis adalah kemudahan bertransaksi dan tanpa biaya administrasi, juga didukung dengan pembiayaan serta limit transaksi besar dan lebih detail. Sehingga saat memeriksa kemajuan atau transaksinya setiap hari tidak ada kesulitan. Ini fitur-fitur BTN Bisnis," jelasnya.

BTN menggandeng mantan pebulutangkis peraih medali emas di ajang Olimpiade Barcelona 1992, Susi Susanti dan Alan Budikusuma sebagai brand ambassador Tabungan BTN Bisnis. Menurut Jasmin, selain sebagai legenda badminton Indonesia, keduanya juga sebagai pengusaha sukses, disiplin, dan penuh perjuangan. 

Sebelum acara berakhir, para tamu VIP berkesempatan melakukan "tampok bulu", yakni pasangan Sekda Sumarno - Susi Susanti melawan pasangan Alan Budikusuma - Jasmin. Pertandingan berlangsung meriah dan ditutup dengan pembagian doorprize untuk para pengunjung mal yang menyaksikan acara.


Bagikan :

SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendorong Bank Tabungan Negara (BTN) turut membantu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Jateng menguasai digitalisasi. Baik melalui fasilitas layanan transaksi atau pembayaran dan marketing digital, maupun akses pembiayaan yang mudah, murah, dan cepat. 

"Untuk transaksi sekarang adalah transaksi digital dan pembayaran nontunai. Inilah peran BTN untuk membantu UMKM, karena para pelaku UMKM perlu capacity building (peningkatan kapasitas) kaitannya dengan teknologi informasi. Tidak hanya terkait transaksi secara online, tetapi juga marketing, karena marketing sekarang lebih banyak by (dengan) teknologi informasi," kata Sekretaris Daerah Jawa Tengah, Sumarno di sela acara Roadshow BTN Bisnis di Mal Paragon, Sabtu (3/8/2022).

Sekda menjelaskan, Tabungan BTN Bisnis arahnya adalah bagaimana BTN ikut berkontribusi mengangkat UMKM. Berbagai fitur yang disajikan Tabungan BTN Bisnis selaras dengan model transaksi sekarang yang sudah banyak yang menerapkan transaksi digital yang meringankan UMKM. Inilah peran dari perbankan, termasuk BTN untuk membantu UMKM menguasai teknologi informasi. Baik terkait transaksi maupun marketing yang pada era sekarang tidak lepas dari teknologi informasi.

"Tabungan BTN Bisnis mendukung para pelaku UMKM karena dari sisi tabungan memiliki berbagai fitur yang bermanfaat bagi UMKM. Diantaranya fitur tentang transaksi atau transfer bebas biaya administrasi dan fitur pembukuan yang lebih detail, sehingga dapat membantu pembukuan UMKM," katanya.

Sumarno menegaskan, seiring kemajuan teknologi informasi maka UMKM mau tidak mau harus masuk era digitalisasi, karena jika tidak mengikuti digitalisasi pasti akan ditinggal konsumen. Terlebih sekarang semua bank menerapkan pembayaran online atau tidak lagi menggunakan uang tunai dan pembelian bahan baku sekarang juga secara online

Menurut sekda, beberapa peran perbankan termasuk BTN yang perlu didukung adalah terkait marketing atau pemasaran online. Apalagi sekarang era marketing digital sehingga semua berkolaborasi, baik dari pemerintah, dunia usaha, maupun perbankan. Tidak kalah penting adalah bagaimana agar UMKM bisa mengakses pembiayaan yang mudah, murah, dan cepat sehingga tidak terjerat rentenir maupun pinjaman online. 

Direktur Distribution and Funding BTN, Jasmin mengatakan, pemilihan Jateng sebagai lokasi ketiga roadshow BTN Bisnis setelah DKI Jakarta dan Singkawang, karena Jawa Tengah merupakan daerah dengan potensi UMKM bagus. Sehingga BTN Bisnis yang merupakan tabungan khusus pebisnis sangat tepat hadir di Jateng. 

"Yang dibutuhkan pebisnis adalah kemudahan bertransaksi dan tanpa biaya administrasi, juga didukung dengan pembiayaan serta limit transaksi besar dan lebih detail. Sehingga saat memeriksa kemajuan atau transaksinya setiap hari tidak ada kesulitan. Ini fitur-fitur BTN Bisnis," jelasnya.

BTN menggandeng mantan pebulutangkis peraih medali emas di ajang Olimpiade Barcelona 1992, Susi Susanti dan Alan Budikusuma sebagai brand ambassador Tabungan BTN Bisnis. Menurut Jasmin, selain sebagai legenda badminton Indonesia, keduanya juga sebagai pengusaha sukses, disiplin, dan penuh perjuangan. 

Sebelum acara berakhir, para tamu VIP berkesempatan melakukan "tampok bulu", yakni pasangan Sekda Sumarno - Susi Susanti melawan pasangan Alan Budikusuma - Jasmin. Pertandingan berlangsung meriah dan ditutup dengan pembagian doorprize untuk para pengunjung mal yang menyaksikan acara.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu