Follow Us :              

Sekda : Manfaatkan Alam Yang Ada, Tapi Harus Menjaga Kelestarian Alam

  28 May 2023  |   16:00:00  |   dibaca : 394 
Kategori :
Bagikan :


Sekda : Manfaatkan Alam Yang Ada, Tapi Harus Menjaga Kelestarian Alam

28 May 2023 | 16:00:00 | dibaca : 394
Kategori :
Bagikan :

Foto : Ebron (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Ebron (Humas Jateng)

PURWOREJO - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mendukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Badan Otorita Borobudur untuk terus mengembangkan desa wisata di kawasan Borobudur. Salah satunya dengan menyelenggakan lomba sepeda di kawasan tersebut. 

"Kami berterimakasih kepada Kementerian Parekraf dan Otorita Borobudur yang telah mengembangkan kawasan-kawasan desa wisata di sekitar Borobudur. Ini ecotourism dan sport tourism dengan memanfaatkan alam yang ada. Tetapi yang menjadi catatan penting adalah bagaimana menjaga kelestarian alam," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng Sumarno, di Glamping Deloano, Desa Sedayu, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Minggu (28/5/2023) petang.

Selain Sekda, kegiatan "Beli Kreatif Desa Wisata (BetiDewi) Naik Kelas dan Awarding BOB Downhill 2023 tersebut  juga dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Pelaksana tugas Direktur Utama Badan Otorita Borobudur, Agustin Peranginangin, Bupati Purworejo Agus Bastian, juga terlihat hadir bersama Forkopimda setempat.

Menurut Sekda, adanya lomba sepeda Downhill Badan Otorita Borobudur atau BOB Downhill Competition 2023 akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat Sedayu dan sekitarnya. Keberadaan ajang bersepeda di perbukitan ini diharapkan dapat mendorong para wisatawan dari luar Jateng datang ke Glamping Deloano. Mereka bisa  wisata olahraga, wisata kuliner, berbelanja, dan menginap di Glamping Deloano dan sekitarnya.

"Acara ini otomatis telah menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar, karena banyak orang datang ke sini (Glamping Deloano) dan berkonsumsi di sini. Ini tentu menjadikan perekonomian masyarakat bergerak, selain itu orang juga banyak yang menginap di sini," kata Sekda.

Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, satu kesatuan karena ada sport tourism, ecotourism, desa wisata, serta pengembangan Beli Kreatif Desa Wisata yang melibatkan banyak UMKM dan para pelaku ekonomi kreatif di desa-desa wisata yang ada di sekitar kawasan destinasi super prioritas Borobudur. Terlebih Borobudur akan ditargetkan menjadi icon pariwisata dunia yang menarik lebih dari 27 ribu wisatawan nusantara maupun mancanegara.

"Juga sudah dilengkapi beberapa kegiatan penyangga, termasuk seperti acara yang sedang kita selenggarakan ini. Karena tergetnya kita melihat bahwa kebangkitan ekonomi kita berbasis pariwisata dan ekonomi kreatif dan mengarah pada penciptaan 4,4 juta lapangan pekerjaan baru," katanya.

Glamping Deloano merupakan bagian ecotourism yang dikembangkan sebagai penyangga destinasi super prioritas Borobudur. Pembangunan pariwisata di Desa Sedayu dengan luas lahan sekitar 300 hektare akan dipercepat pelayanan masyarakat terkait pariwisata dan ekonomi kreatif bisa terus meningkat.

"Saya juga mengucapkan selamat kepada semua peserta BOB Downhill 2023 yang berasal dari 11 provinsi. Antara lain dari Sumatera Utara, provinsi di Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya. Kegiatan seperti ini kedepan kita arahkan menjadi event kejuaraan nasional yang sifatnya mandatory (wajib) bagi seluruh atlet Downhill kita," harap Sandiaga.


Bagikan :

PURWOREJO - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) mendukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Badan Otorita Borobudur untuk terus mengembangkan desa wisata di kawasan Borobudur. Salah satunya dengan menyelenggakan lomba sepeda di kawasan tersebut. 

"Kami berterimakasih kepada Kementerian Parekraf dan Otorita Borobudur yang telah mengembangkan kawasan-kawasan desa wisata di sekitar Borobudur. Ini ecotourism dan sport tourism dengan memanfaatkan alam yang ada. Tetapi yang menjadi catatan penting adalah bagaimana menjaga kelestarian alam," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jateng Sumarno, di Glamping Deloano, Desa Sedayu, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Minggu (28/5/2023) petang.

Selain Sekda, kegiatan "Beli Kreatif Desa Wisata (BetiDewi) Naik Kelas dan Awarding BOB Downhill 2023 tersebut  juga dihadiri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno. Pelaksana tugas Direktur Utama Badan Otorita Borobudur, Agustin Peranginangin, Bupati Purworejo Agus Bastian, juga terlihat hadir bersama Forkopimda setempat.

Menurut Sekda, adanya lomba sepeda Downhill Badan Otorita Borobudur atau BOB Downhill Competition 2023 akan menggerakkan roda perekonomian masyarakat Sedayu dan sekitarnya. Keberadaan ajang bersepeda di perbukitan ini diharapkan dapat mendorong para wisatawan dari luar Jateng datang ke Glamping Deloano. Mereka bisa  wisata olahraga, wisata kuliner, berbelanja, dan menginap di Glamping Deloano dan sekitarnya.

"Acara ini otomatis telah menggerakkan ekonomi masyarakat sekitar, karena banyak orang datang ke sini (Glamping Deloano) dan berkonsumsi di sini. Ini tentu menjadikan perekonomian masyarakat bergerak, selain itu orang juga banyak yang menginap di sini," kata Sekda.

Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, satu kesatuan karena ada sport tourism, ecotourism, desa wisata, serta pengembangan Beli Kreatif Desa Wisata yang melibatkan banyak UMKM dan para pelaku ekonomi kreatif di desa-desa wisata yang ada di sekitar kawasan destinasi super prioritas Borobudur. Terlebih Borobudur akan ditargetkan menjadi icon pariwisata dunia yang menarik lebih dari 27 ribu wisatawan nusantara maupun mancanegara.

"Juga sudah dilengkapi beberapa kegiatan penyangga, termasuk seperti acara yang sedang kita selenggarakan ini. Karena tergetnya kita melihat bahwa kebangkitan ekonomi kita berbasis pariwisata dan ekonomi kreatif dan mengarah pada penciptaan 4,4 juta lapangan pekerjaan baru," katanya.

Glamping Deloano merupakan bagian ecotourism yang dikembangkan sebagai penyangga destinasi super prioritas Borobudur. Pembangunan pariwisata di Desa Sedayu dengan luas lahan sekitar 300 hektare akan dipercepat pelayanan masyarakat terkait pariwisata dan ekonomi kreatif bisa terus meningkat.

"Saya juga mengucapkan selamat kepada semua peserta BOB Downhill 2023 yang berasal dari 11 provinsi. Antara lain dari Sumatera Utara, provinsi di Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan lainnya. Kegiatan seperti ini kedepan kita arahkan menjadi event kejuaraan nasional yang sifatnya mandatory (wajib) bagi seluruh atlet Downhill kita," harap Sandiaga.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu