Follow Us :              

Wagub Sebut Forum Musyawarah Pondok Pesantren Punya Andil Sukseskan Program Pemerintah 

  18 June 2025  |   14:00:00  |   dibaca : 164 
Kategori :
Bagikan :


Wagub Sebut Forum Musyawarah Pondok Pesantren Punya Andil Sukseskan Program Pemerintah 

18 June 2025 | 14:00:00 | dibaca : 164
Kategori :
Bagikan :

Foto : Sigit (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Sigit (Humas Jateng)

BANYUMAS - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengatakan, Forum Musyawarah Pondok Pesantren (FMPP) se-Jawa-Madura punya andil dalam membantu menyukseskan program-program pemerintah. 

Sebab, keberadaan pondok pesantren bisa menjadi media untuk menginformasikan berbagai program, maupun kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat.

"Misalnya mengedukasi masyarakat untuk ikut mengantisipasi bencana banjir di hilir,” ucap Wagub saat memberikan sambutan pada FMPP ke- 43 se-Jawa-Madura di Pondok Pesantren At Taujieh Al Ismamy 2 Andalusia, Kabupaten Banyumas pada Rabu, 18 Juni 2025. 

Pada kesempatan itu, Wagub juga meminta para ulama dari kalangan pesantren mampu menciptakan berbagai inovasi yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Salah satu contohnya adalah pengolahan daging menjadi kornet atau daging kaleng, yang sudah dilakukan saat mengolah daging kurban pada Hari Raya Iduladha lalu.

"Iduladha kemarin, Baznas Jateng menyembelih 116 sapi diolah jadi kornet. Daging itu mampu bertahan dua tahun,” ucapnya.

Wagub menyampaikan, inovasi semacam itu bisa dibahas dan didiskusikan oleh para peserta di FMPP se-Jawa-Madura tersebut. Tak hanya itu, forum itu diharapkan juga mampu memberikan masukan kepada pemerintah sebagai landasan dalam membuat kebijakan. 

"Masih banyak permasalahan yang perlu diselesaikan dengan program atau kebijakan. Bantu dampingi kami," ucapnya. 

Sementara itu, Ketua FMPP se-Jawa-Madura, Adibussoleh Anwar, mengatakan, kegiatan FMPP ini diikuti setidaknya 216 lembaga pendidikan pondok pesantren dan 500-an orang delegasi.

"Forum diskusi ini diharapkan jadi solusi penyelesaian atas masalah yang ada di di masyarakat,” katanya.


Bagikan :

BANYUMAS - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, mengatakan, Forum Musyawarah Pondok Pesantren (FMPP) se-Jawa-Madura punya andil dalam membantu menyukseskan program-program pemerintah. 

Sebab, keberadaan pondok pesantren bisa menjadi media untuk menginformasikan berbagai program, maupun kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah kepada masyarakat.

"Misalnya mengedukasi masyarakat untuk ikut mengantisipasi bencana banjir di hilir,” ucap Wagub saat memberikan sambutan pada FMPP ke- 43 se-Jawa-Madura di Pondok Pesantren At Taujieh Al Ismamy 2 Andalusia, Kabupaten Banyumas pada Rabu, 18 Juni 2025. 

Pada kesempatan itu, Wagub juga meminta para ulama dari kalangan pesantren mampu menciptakan berbagai inovasi yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Salah satu contohnya adalah pengolahan daging menjadi kornet atau daging kaleng, yang sudah dilakukan saat mengolah daging kurban pada Hari Raya Iduladha lalu.

"Iduladha kemarin, Baznas Jateng menyembelih 116 sapi diolah jadi kornet. Daging itu mampu bertahan dua tahun,” ucapnya.

Wagub menyampaikan, inovasi semacam itu bisa dibahas dan didiskusikan oleh para peserta di FMPP se-Jawa-Madura tersebut. Tak hanya itu, forum itu diharapkan juga mampu memberikan masukan kepada pemerintah sebagai landasan dalam membuat kebijakan. 

"Masih banyak permasalahan yang perlu diselesaikan dengan program atau kebijakan. Bantu dampingi kami," ucapnya. 

Sementara itu, Ketua FMPP se-Jawa-Madura, Adibussoleh Anwar, mengatakan, kegiatan FMPP ini diikuti setidaknya 216 lembaga pendidikan pondok pesantren dan 500-an orang delegasi.

"Forum diskusi ini diharapkan jadi solusi penyelesaian atas masalah yang ada di di masyarakat,” katanya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu