SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian PUPR, TNI, Polri, akan mengoptimalkan Rawa Pening, program lama yang belum selesai.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pun meminta kepada Bappeda Jateng untuk segera mengundang instansi-instansi terkait termasuk Yon Zipur Ambarawa untuk membicarakan penanganan Rawa Pening hingga sampai ke hulu.

Penanganan Rawa Pening dimulai dari pengelolaan eceng gondok, pengerukan sedimentasi sampai ke hulu. Sehingga, akan tergarap dari beragam sisi. Pariwisatanya, perikanan, pengairan, dan air minum," katanya, seusai menerima Kepala Bappeda Jateng, Prasetyo Ariwibowo dan staf, di ruang kerja gubernur, Rabu (13/2/2019) siang.

Menanggapi permintaan Ganjar, Prasetyo mengatakan, pihaknya akan segera membentuk tim bersama pusat, TNI, kepolisian lintas provinsi dan lintas sektoral untuk melaksanakan program optimalisasi Rawa Pening.

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga melaporkan akan menggunakan dana hadiah dari Kementerian PUPR untuk kegiatan strategis senilai Rp20 miliar dan perbaikan daerah irigasi Kedungwaru, Kabupaten Blora dan Grobogan senilai Rp15 miliar serta perbaikan daerah irigasi Serayu di Kabupaten Banyumas, Cilacap dan Kebumen senilai Rp5 miliar.

Baca juga : Eceng Gondok Rawa Pening, Gulma Yang Lebih Menggiurkan dari Ikan