Follow Us :              

Halalbihalal Momentum Pererat Relasi Pemerintah dan Masyarakat

  09 June 2019  |   12:00:00  |   dibaca : 450 
Kategori :
Bagikan :


Halalbihalal Momentum Pererat Relasi Pemerintah dan Masyarakat

09 June 2019 | 12:00:00 | dibaca : 450
Kategori :
Bagikan :

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Bintoro (Humas Jateng)

SEMARANG - Musik hadroh yang mengalun merdu dari halaman Rumah Dinas Wakil Gubernur Jawa Tengah, Minggu (9/6/2019), menandai dimulainya acara Halalbihalal Bersama Wagub Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin). Pada penghujung libur Lebaran ini, para pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan masyarakat hadir silih berganti untuk bersilaturahmi dengan orang nomor dua di Jateng itu.

Beberapa pejabat di lingkungan Pemprov Jateng yang hadir bersama keluarga pada halalbihalal tersebut, antara lain Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono bersama istri, jajaran asisten, dan para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD). Selain itu, segenap staf yang bertugas di Rumdin Wagub Jateng juga turut menghadiri halalbihalal.

Tak hanya para pejabat di lingkungan Pemprov Jateng, masyarakat juga berbondong-bondong hadir untuk bersilaturahmi dengan Gus Yasin dan istri, Nawal Nur Arafah. Salah seorang di antaranya adalah Priyo Sunarto yang hadir bersama istri dan anaknya. Priyo dan keluarga menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam agar dapat tiba lebih awal dan bersilaturahmi dengan Gus Yasin beserta istri.

Selain Priyo, Muhammad Rahman Agus Ramdhani, anak laki-laki yang mengaku fans berat Gus Yasin, tidak melewatkan acara halalbihalal tersebut untuk dapat berjumpa secara langsung dan bersilaturahmi dengan wagub dan istri. Siswa kelas 2 SDN Jamus, Mranggen, Demak itu begitu gembira ketika bisa bersalaman dan berbincang dengan putra ulama kharismatik KH Maimoen Zubair itu.

Dengan malu-malu, putera ketiga pasangan Zainuri dan Hanifah itu bercerita bahwa wagub berpesan agar dia semakin giat belajar, termasuk rajin mengaji dan mempelajari ilmu agama. "Senang sekali bisa bertemu langsung, ngobrol, dan foto bareng. Tadi Pak Wagub pesan untuk baca-baca Alquran, diminta mondok di (ponpes) Gus Yasin," ujarnya.

Ketua RT 04 RW 01 Kelurahan Bendungan, Danang Hadi, juga hadir bersama keluarga dan warga setempat pada acara tersebut. Pria berkacamata itu senang karena wagub dan istri menyambut baik setiap warga yang hadir untuk bersilaturahmi. Gus Yasin bahkan melayani dengan sabar keinginan warga di sekitar rumah dinasnya untuk berfoto bersama.

"Saya sebagai Ketua RT mendapatkan undangan (open house) dari Pak Wagub, terima kasih untuk undangannya. Warga pun merasa senang dengan keramahtamahan Bapak. Alhamdulillah tadi diperbolehkan foto bersama. Semoga acara seperti ini bisa merangkul warga lainnya," jelasnya sembari tersenyum.

Usai berfoto bersama, Danang pun membeberkan pesan yang sempat disampaikan oleh Gus Yasin kepadanya dan warga setempat. Dijelaskan, wagub mengundang warga muslim untuk menghadiri pengajian yang rutin diselenggarakan setiap Kamis malam. "Tadi Pak Wagub menyampaikan, setiap malam Jumat ada penyelenggaraan pengajian. Kalau bisa ikut, silakan hadir," bebernya.

Pada acara halalbihalal tersebut, Danang dan warga dijamu dengan berbagai kuliner khas Semarang. Seperti tahu gimbal, tahu bakso, wingko babad, dan es gempol. Ada pula soto, bakso, pecel, mie goreng jawa, dan ayam serundeng. "Jamuan kulinernya beraneka ragam. Ada es gempol, pecel, tahu gimbal, bakso. Alhamdulillah enak semua," ujar Danang.

Gus Yasin bersyukur, acara halalbihalal yang digelar di rumah dinasnya dapat dihadiri berbagai kalangan masyarakat. Mantan anggota DPRD Provinsi Jateng itu berpendapat, acara silaturahmi seperti ini mampu merekatkan relasi pemerintah dan masyarakat.

"Ini pertama kali dan saya berharap ke depan rumah dinas ini bukan hanya eksklusif, tetapi inklusif untuk masyarakat sehingga mereka bisa tahu bagaimana rumah dinas, pemerintahan karena kita ingin dekat dengan masyarakat. Warga sekitar rumah dinas kita undang semua per RT, per RW kami kabari dan alhamdulillah tadi banyak yang datang dari RT, RW sekitar. Tahun depan kami perluas lagi tidak hanya di sekitar rumah dinas supaya masyarakat bisa menikmati," jelasnya.

Gus Yasin berpendapat, bulan Syawal ini adalah momentum yang tepat untuk saling bermaafan dan mempererat tali silaturahmi yang selama ini telah dijalin. "Momentum halalbihalal, syawalan kita perlu saling memaafkan karena manusia itu pada prinsipnya mempunyai dua hubungan, yaitu hubungan kepada Allah dan hubungan dengan sesama manusia," ujarnya.

 

Baca juga : Gelar Open House, Wagub Salami Ratusan Warga


Bagikan :

SEMARANG - Musik hadroh yang mengalun merdu dari halaman Rumah Dinas Wakil Gubernur Jawa Tengah, Minggu (9/6/2019), menandai dimulainya acara Halalbihalal Bersama Wagub Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin). Pada penghujung libur Lebaran ini, para pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan masyarakat hadir silih berganti untuk bersilaturahmi dengan orang nomor dua di Jateng itu.

Beberapa pejabat di lingkungan Pemprov Jateng yang hadir bersama keluarga pada halalbihalal tersebut, antara lain Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono bersama istri, jajaran asisten, dan para pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD). Selain itu, segenap staf yang bertugas di Rumdin Wagub Jateng juga turut menghadiri halalbihalal.

Tak hanya para pejabat di lingkungan Pemprov Jateng, masyarakat juga berbondong-bondong hadir untuk bersilaturahmi dengan Gus Yasin dan istri, Nawal Nur Arafah. Salah seorang di antaranya adalah Priyo Sunarto yang hadir bersama istri dan anaknya. Priyo dan keluarga menempuh perjalanan sekitar 1,5 jam agar dapat tiba lebih awal dan bersilaturahmi dengan Gus Yasin beserta istri.

Selain Priyo, Muhammad Rahman Agus Ramdhani, anak laki-laki yang mengaku fans berat Gus Yasin, tidak melewatkan acara halalbihalal tersebut untuk dapat berjumpa secara langsung dan bersilaturahmi dengan wagub dan istri. Siswa kelas 2 SDN Jamus, Mranggen, Demak itu begitu gembira ketika bisa bersalaman dan berbincang dengan putra ulama kharismatik KH Maimoen Zubair itu.

Dengan malu-malu, putera ketiga pasangan Zainuri dan Hanifah itu bercerita bahwa wagub berpesan agar dia semakin giat belajar, termasuk rajin mengaji dan mempelajari ilmu agama. "Senang sekali bisa bertemu langsung, ngobrol, dan foto bareng. Tadi Pak Wagub pesan untuk baca-baca Alquran, diminta mondok di (ponpes) Gus Yasin," ujarnya.

Ketua RT 04 RW 01 Kelurahan Bendungan, Danang Hadi, juga hadir bersama keluarga dan warga setempat pada acara tersebut. Pria berkacamata itu senang karena wagub dan istri menyambut baik setiap warga yang hadir untuk bersilaturahmi. Gus Yasin bahkan melayani dengan sabar keinginan warga di sekitar rumah dinasnya untuk berfoto bersama.

"Saya sebagai Ketua RT mendapatkan undangan (open house) dari Pak Wagub, terima kasih untuk undangannya. Warga pun merasa senang dengan keramahtamahan Bapak. Alhamdulillah tadi diperbolehkan foto bersama. Semoga acara seperti ini bisa merangkul warga lainnya," jelasnya sembari tersenyum.

Usai berfoto bersama, Danang pun membeberkan pesan yang sempat disampaikan oleh Gus Yasin kepadanya dan warga setempat. Dijelaskan, wagub mengundang warga muslim untuk menghadiri pengajian yang rutin diselenggarakan setiap Kamis malam. "Tadi Pak Wagub menyampaikan, setiap malam Jumat ada penyelenggaraan pengajian. Kalau bisa ikut, silakan hadir," bebernya.

Pada acara halalbihalal tersebut, Danang dan warga dijamu dengan berbagai kuliner khas Semarang. Seperti tahu gimbal, tahu bakso, wingko babad, dan es gempol. Ada pula soto, bakso, pecel, mie goreng jawa, dan ayam serundeng. "Jamuan kulinernya beraneka ragam. Ada es gempol, pecel, tahu gimbal, bakso. Alhamdulillah enak semua," ujar Danang.

Gus Yasin bersyukur, acara halalbihalal yang digelar di rumah dinasnya dapat dihadiri berbagai kalangan masyarakat. Mantan anggota DPRD Provinsi Jateng itu berpendapat, acara silaturahmi seperti ini mampu merekatkan relasi pemerintah dan masyarakat.

"Ini pertama kali dan saya berharap ke depan rumah dinas ini bukan hanya eksklusif, tetapi inklusif untuk masyarakat sehingga mereka bisa tahu bagaimana rumah dinas, pemerintahan karena kita ingin dekat dengan masyarakat. Warga sekitar rumah dinas kita undang semua per RT, per RW kami kabari dan alhamdulillah tadi banyak yang datang dari RT, RW sekitar. Tahun depan kami perluas lagi tidak hanya di sekitar rumah dinas supaya masyarakat bisa menikmati," jelasnya.

Gus Yasin berpendapat, bulan Syawal ini adalah momentum yang tepat untuk saling bermaafan dan mempererat tali silaturahmi yang selama ini telah dijalin. "Momentum halalbihalal, syawalan kita perlu saling memaafkan karena manusia itu pada prinsipnya mempunyai dua hubungan, yaitu hubungan kepada Allah dan hubungan dengan sesama manusia," ujarnya.

 

Baca juga : Gelar Open House, Wagub Salami Ratusan Warga


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu