Follow Us :              

Optimalkan Program Jogo Tonggo Untuk Cegah Klaster Tahun Baru

  30 December 2020  |   10:00:00  |   dibaca : 961 
Kategori :
Bagikan :


Optimalkan Program Jogo Tonggo Untuk Cegah Klaster Tahun Baru

30 December 2020 | 10:00:00 | dibaca : 961
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengapresiasi pemerintah kabupaten/kota yang giat berkoordinasi dalam mengoptimalkan program Jogo Tonggo serta satuan gabungan yang mengkampanyekan pencegahan COVID-19.

Hal itu disampaikan Gus Yasin, sapaan akrab Taj Yasin saat menjadi narasumber 'Sapa Pagi Indonesia' di ruang kerjanya, Rabu (30/12/2020).

"Terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam pencegahan penularan COVID-19, termasuk bupati dan wali kota yang semangat berkeliling melakukan kampanye pendisiplinan penerapan protokol kesehatan," ujarnya.

Gus Yasin menyebutkan belum ada lonjakan kasus COVID-19 di Jawa Tengah selama libur Natal tahun ini.

Ia juga medukung kebijakan sejumlah pemerintah kabupaten, di antaranya Rembang, Kudus, Jepara, Wonogiri, Pemalang, Demak, Purworejo, dan Klaten yang menutup tampat wisata saat libur tahun baru demi mencegah terjadinya penularan COVID-19.

Dalam Kesempatan itu, Gus Yasin kembali mengimbau kepada masyarakat untuk merayakan malam tahun baru di rumah masing-masing dan memanfaatkan fasilitas teknologi untuk mempermudah dan bersilaturahmi.

"Manfaatkan fasilitas teknologi, ingin menikmati menu di restoran favorit cukup dengan memesan melalui aplikasi online, makanan istimewa sudah bisa dinikmati bersama keluarga di rumah," pintanya.


Bagikan :

SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen mengapresiasi pemerintah kabupaten/kota yang giat berkoordinasi dalam mengoptimalkan program Jogo Tonggo serta satuan gabungan yang mengkampanyekan pencegahan COVID-19.

Hal itu disampaikan Gus Yasin, sapaan akrab Taj Yasin saat menjadi narasumber 'Sapa Pagi Indonesia' di ruang kerjanya, Rabu (30/12/2020).

"Terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam pencegahan penularan COVID-19, termasuk bupati dan wali kota yang semangat berkeliling melakukan kampanye pendisiplinan penerapan protokol kesehatan," ujarnya.

Gus Yasin menyebutkan belum ada lonjakan kasus COVID-19 di Jawa Tengah selama libur Natal tahun ini.

Ia juga medukung kebijakan sejumlah pemerintah kabupaten, di antaranya Rembang, Kudus, Jepara, Wonogiri, Pemalang, Demak, Purworejo, dan Klaten yang menutup tampat wisata saat libur tahun baru demi mencegah terjadinya penularan COVID-19.

Dalam Kesempatan itu, Gus Yasin kembali mengimbau kepada masyarakat untuk merayakan malam tahun baru di rumah masing-masing dan memanfaatkan fasilitas teknologi untuk mempermudah dan bersilaturahmi.

"Manfaatkan fasilitas teknologi, ingin menikmati menu di restoran favorit cukup dengan memesan melalui aplikasi online, makanan istimewa sudah bisa dinikmati bersama keluarga di rumah," pintanya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu