Follow Us :              

Ribuan Anak Kehilangan Orang Tua Karena Covid, Wagub Ajak Masyarakat Mampu Jadi Orangtua Asuh

  17 August 2021  |   07:00:00  |   dibaca : 1294 
Kategori :
Bagikan :


Ribuan Anak Kehilangan Orang Tua Karena Covid, Wagub Ajak Masyarakat Mampu Jadi Orangtua Asuh

17 August 2021 | 07:00:00 | dibaca : 1294
Kategori :
Bagikan :

Foto : Simon (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Simon (Humas Jateng)

SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, kini memiliki empat anak asuh yang ditinggal meninggal dunia oleh ibunya akibat Covid - 19. Di Jawa Tengah, masih ada ribuan anak lain yang memiliki nasib serupa dan butuh uluran tangan. 

Himbauan ini disampaikan Taj Yasin usai memimpin upacara Peringatan HUT ke - 76 Republik Indonesia Selasa,  (17/8/2021), di Halaman Kantor Gubernur. 

“Saya sendiri sudah mengasuh ada empat anak mungkin, ada di Rembang. Ibunya meninggal, ortunya masih belum mampu. Anak-anaknya masih kecil, ada tingkat SD 2 (orang), SMP 1 (orang) dan yang satu sudah kuliah. Mereka butuh biaya semua,” ungkapnya.
 
Wagub Taj Yasin mengajak agar masyarakat yang mampu, bisa menjadi orang tua asuh bagi anak-anak yang kehilangan orang tua mereka karena virus Covid-19 ini. Kepedulian itu  menjadi salah satu bukti jiwa kepahlawanan sebagai warga.
 
 “Ngga semuanya harus pemerintah. Kalau semua diserahkan pemerintah, mana jiwa pahlawan kita, jiwa cinta kita kepada negara kita?" ujarnya. 

Masyarakat, lanjutnya,  bisa memberikan bantuan kepada anak-anak yatim, sesuai kemampuan masing-masing. Langkah ini menjadi bagian menyelamatkan keberlangsungan bangsa di masa mendatang. 

"Kita selamatkan karena bangsa kita itu butuh orang-orang pintar. Kalau mereka tidak mampu untuk sekolah, bagaimana nasib bangsa kita?," tanyanya. 

Taj Yasin  berharap, sebagai saudara sebangsa, rasa senasib sepenanggungan muncul. Saat ada pihak yang sakit, yang lain ikut merasakan sakitnya. Sehingga, semangat saling membantu akan selalu ada.


Bagikan :

SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen, kini memiliki empat anak asuh yang ditinggal meninggal dunia oleh ibunya akibat Covid - 19. Di Jawa Tengah, masih ada ribuan anak lain yang memiliki nasib serupa dan butuh uluran tangan. 

Himbauan ini disampaikan Taj Yasin usai memimpin upacara Peringatan HUT ke - 76 Republik Indonesia Selasa,  (17/8/2021), di Halaman Kantor Gubernur. 

“Saya sendiri sudah mengasuh ada empat anak mungkin, ada di Rembang. Ibunya meninggal, ortunya masih belum mampu. Anak-anaknya masih kecil, ada tingkat SD 2 (orang), SMP 1 (orang) dan yang satu sudah kuliah. Mereka butuh biaya semua,” ungkapnya.
 
Wagub Taj Yasin mengajak agar masyarakat yang mampu, bisa menjadi orang tua asuh bagi anak-anak yang kehilangan orang tua mereka karena virus Covid-19 ini. Kepedulian itu  menjadi salah satu bukti jiwa kepahlawanan sebagai warga.
 
 “Ngga semuanya harus pemerintah. Kalau semua diserahkan pemerintah, mana jiwa pahlawan kita, jiwa cinta kita kepada negara kita?" ujarnya. 

Masyarakat, lanjutnya,  bisa memberikan bantuan kepada anak-anak yatim, sesuai kemampuan masing-masing. Langkah ini menjadi bagian menyelamatkan keberlangsungan bangsa di masa mendatang. 

"Kita selamatkan karena bangsa kita itu butuh orang-orang pintar. Kalau mereka tidak mampu untuk sekolah, bagaimana nasib bangsa kita?," tanyanya. 

Taj Yasin  berharap, sebagai saudara sebangsa, rasa senasib sepenanggungan muncul. Saat ada pihak yang sakit, yang lain ikut merasakan sakitnya. Sehingga, semangat saling membantu akan selalu ada.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu