Follow Us :              

Usai Renovasi, Wagub Imbau Masjid Syatho Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

  28 February 2022  |   20:00:00  |   dibaca : 1247 
Kategori :
Bagikan :


Usai Renovasi, Wagub Imbau Masjid Syatho Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

28 February 2022 | 20:00:00 | dibaca : 1247
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

REMBANG - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen bersama Bupati Rembang  Abdul Hafidz, Senin (28/02/2022) malam meresmikan Masjid Syatho di Kecamatan Sedan Rembang. Peresmian penampilan Masjid baru tersebut, ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemukulan bedug. 

Wagub mengaku senang, setelah tujuh tahun melakukan renovasi, akhirnya masjid yang menjadi tonggak sejarah syiar Islam di wilayah timur Rembang tersebut bisa diselesaikan. 

"Saya benar-benar senang pembangunan (renovasi) masjid Syatho alhamdulillah sudah diselesaikan," kata Taj Yasin. 

Wagub mengingatkan, karena masjid di kawasan Sidorejo ini dinamakan Masjid Syatho, yang merupakan nama ulama kharismatik dari Arab yang menyebarkan Islam di Sedan, maka syiar Islam Masjid Syatho harus terasa gaungnya. 

"Ini yang penting, di Masjid Syatho ini harus ada pengajian yang sifatnya membaca kitab. Apakah itu setelah Magrib, setelah Ashar, atau setelah Dzuhur,"tambahnya.  

Kegiatan ini untuk meneruskan kebiasaan baik yang sudah dibangun sejak lama, yakni pengajian rutin kitab kuning saat Ramadan. Sebagai tokoh agama Islam, Wagub juga berpesan, agar masjid tidak hanya digunakan untuk ibadah salat tetapi juga sebagai tempat berdialog ketika terjadi hambatan atau persoalan di masyarakat. 

"Masjid itu dibangun bukan hanya sebagai tempat ibadah saja. Sholat saja  bukan. Namun ibadah-ibadah lainnya juga harus dijalankan di masjid. Salah satunya, apabila ada masalah, di lingkungan, masyarakat dapat berembug di masjid," jelasnya. 

Wagub mengaku bangga pada keberhasilan masyarakat Sedan yang mampu merenovasi Masjid Syatho menjadi megah. Namun di sisi lain Wagub juga mengingatkan agar setelah menjadi bagus, maka masjid juga harus ditata dan diramaikan syiarnya. Dirinya selalu teringat pesan almarhum ulama kharismatik KH Maimoen Zubair, bahwa masjid yang tertata dengan baik, akan berdampak baik pula pada ekonomi masyarakat sekitarnya. Wagub mengatakan, Pemerintah provinsi Jawa Tengah siap membantu tujuan ini. 

"Ini bersama-sama (diwujudkan) dengan pemerintah, agar masyarakat dan pemerintah menyatu untuk kehidupan (yang lebih baik)," katanya.


Bagikan :

REMBANG - Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen bersama Bupati Rembang  Abdul Hafidz, Senin (28/02/2022) malam meresmikan Masjid Syatho di Kecamatan Sedan Rembang. Peresmian penampilan Masjid baru tersebut, ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemukulan bedug. 

Wagub mengaku senang, setelah tujuh tahun melakukan renovasi, akhirnya masjid yang menjadi tonggak sejarah syiar Islam di wilayah timur Rembang tersebut bisa diselesaikan. 

"Saya benar-benar senang pembangunan (renovasi) masjid Syatho alhamdulillah sudah diselesaikan," kata Taj Yasin. 

Wagub mengingatkan, karena masjid di kawasan Sidorejo ini dinamakan Masjid Syatho, yang merupakan nama ulama kharismatik dari Arab yang menyebarkan Islam di Sedan, maka syiar Islam Masjid Syatho harus terasa gaungnya. 

"Ini yang penting, di Masjid Syatho ini harus ada pengajian yang sifatnya membaca kitab. Apakah itu setelah Magrib, setelah Ashar, atau setelah Dzuhur,"tambahnya.  

Kegiatan ini untuk meneruskan kebiasaan baik yang sudah dibangun sejak lama, yakni pengajian rutin kitab kuning saat Ramadan. Sebagai tokoh agama Islam, Wagub juga berpesan, agar masjid tidak hanya digunakan untuk ibadah salat tetapi juga sebagai tempat berdialog ketika terjadi hambatan atau persoalan di masyarakat. 

"Masjid itu dibangun bukan hanya sebagai tempat ibadah saja. Sholat saja  bukan. Namun ibadah-ibadah lainnya juga harus dijalankan di masjid. Salah satunya, apabila ada masalah, di lingkungan, masyarakat dapat berembug di masjid," jelasnya. 

Wagub mengaku bangga pada keberhasilan masyarakat Sedan yang mampu merenovasi Masjid Syatho menjadi megah. Namun di sisi lain Wagub juga mengingatkan agar setelah menjadi bagus, maka masjid juga harus ditata dan diramaikan syiarnya. Dirinya selalu teringat pesan almarhum ulama kharismatik KH Maimoen Zubair, bahwa masjid yang tertata dengan baik, akan berdampak baik pula pada ekonomi masyarakat sekitarnya. Wagub mengatakan, Pemerintah provinsi Jawa Tengah siap membantu tujuan ini. 

"Ini bersama-sama (diwujudkan) dengan pemerintah, agar masyarakat dan pemerintah menyatu untuk kehidupan (yang lebih baik)," katanya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu