SEMARANG - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Badan Musyarawarah Antar Gereja Nasional (Bamagnas)  diharapkan menghasilkan keputusan-keputusan yang tidak hanya bermanfaat bagi kemajuan Bamagnas, tetapi juga memberikan gagasan baru dan juga solusi atas berbagai permasalahan bangsa. 

"Terlebih kita sudah memasuki tahun politik, dimana akan semakin banyak hambatan yang mengganggu berbagai sendi kehidupan termasuk dalam kehidupan beragama," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno, saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada acara pembukaan Rakernas Bamagnas 2023, Jumat (2/6/2023) malam.

Pada acara yang digelar di Gedung JKI Higher Than Ever Semarang, Sekda menjelaskan bahwa kondisi masyarakat Indonesia yang sangat beragam, akan selalu menjadi peluang sekaligus tantangan dalam pembangunan bangsa dan negara. 

Peluang, karena keragaman dan kemajemukan bangsa Indonesia, apabila dikelola secara bersinergi dan saling memperkuat, maka akan menjadi potensi pembangunan serta mendorong pertumbuhan perekonomian bangsa.

Sedangkan keberagaman menjadi tantangan, lanjut dia, apabila masyarakat Indonesia tidak memiliki semangat untuk membangun persatuan dan kesatuan, maka hal tersebut akan merongrong kewibawaan dan eksistensi negara. 

Rakernas yang dihadiri oleh pengurus Bamagnas dari berbagai provinsi di Indonesia itu, juga diharapkan dapat mengajak seluruh masyarakat untuk memberikan dukungan atas terwujudnya visi dan misi Bamagnas.

"Visi dan misi Bamagnas yaitu, meningkatkan kerukunan umat beragama intern dan antar denominasi gereja dan umat beragama lain, serta instansi terkait lainnya, demi terwujudnya persatuan dan kesatuan NKRI," terangnya.

Sekda mengatakan, semua berharap Rakernas Bamagnas se-Indonesia 2023, dapat meningkatkan peran serta gereja, khususnya dalam menghadapi berbagai fenomena yang terjadi di lingkungan sekitar. Peran mereka melalui pembangunan kehidupan beragama, dapat menjadikan masyarakat memiliki ”tameng” dan ”filter” yang ampuh dalam menghadapi berbagai permasalahan yang terjadi.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo hadir dan menyapa semua peserta Rakernas Bamagnas via daring. Selanjutnya sekda membuka rakernas, ditandai dengan pemukulan drumer bass didampingi Ketua DPP Bamagnas Japarlin Marbun, Ketua DPW Bamagnas Jateng Joko Sukono.