SEMARANG - Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., mengatakan budaya halalbihalal yang ada di Indonesia harus terus dilestarikan. Sebab, pertemuan ini dapat menjadi ajang untuk menjalin silaturahmi dan memaafkan antarsesama manusia.

"Halalbihalal ini tidak jauh dari silaturahmi, berkumpul, dan saling memaafkan. Nilai silaturahmi ini yang penting," ucapnya saat menghadiri acara Halalbihalal Andalan 88 Jateng-DIY di Wisma Perdamaian, Kota Semarang pada Rabu, 17 April 2024.

Sebagai informasi, Andalan 88 merupakan alumni Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) tahun 1988, yang terdiri dari TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, TNI Angkatan Udara, dan Kepolisian RI.

Pada kesempatan itu, Pj Gubernur menjelaskan, silaturahmi harus terus dijaga oleh Andalan 88 Jateng-DIY. Sebab, pertemuan ini dapat menjadi wadah untuk saling berkomunikasi dan bertukar pikiran.

"Di antara Andalan 88 Jateng-DIY, kita harus terus menjalin komunikasi dan kekompakan, serta saling memberikan dukungan," ujarnya.

Hal ini sebagaimana sinergi dan kolaborasi antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah, yang mampu mewujudkan suksesnya pelaksanaan rangkaian kegiatan Ramadan dan Idulfitri 1445 H di Jateng.

"Kita ketahui, bahwa intensitas ataupun peningkatan pergerakan masyarakat tahun ini jauh lebih banyak, tetapi alhamdulillah dengan pengawalan, pengamanan, dan kesabaran dari TNI/Polri, kemudian ditambah dari Dishub (Dinas Perhubungan), Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja), (pelaksanaan kegiatan Ramadan dan Idulfitri) di Jateng ini cukup berjalan dengan baik," ucap Pj Gubernur.