SEMARANG - Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., melepas empat pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang memasuki masa purnatugas. 

Para pejabat yang memasuki masa pensiun, antara lain Ratna Kawuri dengan masa kerja 34 tahun 7 bulan (jabatan terakhir Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jateng) dan Arif Sambodo dengan masa kerja 28 tahun 7 bulan (jabatan terakhir Asisten Administrasi Sekretariat Daerah Provinsi Jateng).

Selanjutnya, Eko Yunianto dengan masa kerja 30 tahun 8 bulan (jabatan terakhir Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air dan Penataan Ruang Jateng), serta Sinoeng N. Rachmadi dengan masa kerja 29 tahun 2 bulan (jabatan terakhir Staf Ahli Gubernur Jateng bidang Kemasyarakatan dan SDM).

"Bapak/ibu saya tahu persis, saya selama ini selalu mengamati, dan saya pun selalu mencari informasi, dan yang empat ini saya lihat masalah kinerja baik, dan yang terutama masalah perilaku. Perilaku juga selama ini kami anggap baik. Jadi tidak ada hal-hal yang negatif," ucap Pj Gubernur dalam acara Mangayubagyo Purnatugas Keempat Pejabat Eselon II di Gradhika Bhakti Praja pada Selasa, 2 Juli 2024.

Pada kesempatan itu, Pj Gubernur mengapresiasi kontribusi, dedikasi, dan loyalitas yang telah diberikan oleh keempat pejabat tersebut. Mereka telah mewujudkan berbagai capaian dan melewati banyak tantangan dalam rangka melayani dan menyejahterakan masyarakat Jateng. 

Ia menyampaikan, selalu ada kekurangan dan hal-hal yang belum mampu dioptimalkan saat melakukan pengabdian. Akan tetapi, akan ada generasi penerus yang siap melanjutkan apa yang sudah dilaksanakan. 

"Selalu saya tekankan, bahwa sebenarnya yang utama adalah kita itu memberikan pengabdian yang terbaik untuk masyarakat. Jadi saya pun turut mengucapkan terima kasih, selama ini atas dukungannya," ungkap Pj Gubernur.

Sementara itu, Arief Sambodo menyampaian bahwa ia bangga bisa memberikan pengabdian, kontribusi, dan pemikirannya untuk kemajuan Jawa Tengah. 

"Dengan dinamika yang ada, dengan suka duka yang ada, dengan kebanggaan yang ada, kami sebagai mantan pegawai negeri yang pernah mengabdikan, memberikan sumbangsih pikiran berapa-pun banyaknya, berapa-pun cucuran keringat yang kita berikan, bisa memberikan suatu warna tersendiri di dalam pembangunan di Provinsi Jateng,” ucapnya.

Ratna Kawuri menambahkan, pengabdiannya di lembaga pemerintahan memberikan banyak pelajaran.

"Tidak ada masalah yang tidak bisa diatasi, dan tidak ada tantangan yang tidak bisa dikalahkan. Sebab, lingkungan kerja di Pemprov Jateng, senantiasa dilingkupi tim yang luar biasa, dan mendapatkan pengayoman dari pimpinan," tandasnya.