Foto : (Humas Jateng)
Foto : (Humas Jateng)
ACEH - Dua atlet muaythai asal Jawa Tengah yang bertanding di babak semifinal Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr Zainoel Abidin (rumah sakit rujukan PON Aceh).
Kedua atlet tersebut, yaitu Tiara Permana Putri dan Irvan Aji Maulana. Tiara mengalami cedera setelah terhantam pukulan lawan saat bertanding melawan atlet Aceh. Saat ini, ia masih dirawat di RS PON XXI Aceh.
Sementara itu, Irvan terjatuh setelah mendapatkan tendangan keras pada organ vitalnya. Peristiwa itu terjadi, ketika ia bertanding melawan atlet dari Banten. Kondisi Irvan saat ini juga masih dalam observasi dokter.
"X-ray tidak ada patah untuk yang atlet putri. Untuk yang atlet putra, tadi ada memar merah dan terakhir tadi masih di USG. Ini saya mau ke RS lagi," ucap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar usai mendampingi Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., di RS PON XXI Aceh pada Senin, 9 September 2024.
Terkait insiden yang menimpa Irvan, tim pelatih dan official dari Jateng sempat mengajukan protes kepada dewan juri dan panitia. Pernyataan tersebut dilayangkan langsung, sesaat setelah Irvan dilarikan ke rumah sakit. Keadaan memanas, bahkan protes semakin memuncak, ketika tim juri memutuskan bahwa pertandingan dimenangkan oleh atlet asal Banten.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., sendiri berada di lokasi pertandingan muaythai, saat dua pertandingan dari perwakilan Jateng itu dilaksanakan. Ia menyaksikan langsung perjuangan kedua atlet di arena pertandingan.
Begitu mendapatkan kabar bahwa dua atletnya jatuh di atas ring, Pj Gubernur bergegas menuju ke RS PON XXI Aceh untuk menjenguk. Sesampainya di lokasi, ia langsung menuju ke IGD dan sempat berdialog dengan Irvan, salah satu atlet yang cedera.
ACEH - Dua atlet muaythai asal Jawa Tengah yang bertanding di babak semifinal Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr Zainoel Abidin (rumah sakit rujukan PON Aceh).
Kedua atlet tersebut, yaitu Tiara Permana Putri dan Irvan Aji Maulana. Tiara mengalami cedera setelah terhantam pukulan lawan saat bertanding melawan atlet Aceh. Saat ini, ia masih dirawat di RS PON XXI Aceh.
Sementara itu, Irvan terjatuh setelah mendapatkan tendangan keras pada organ vitalnya. Peristiwa itu terjadi, ketika ia bertanding melawan atlet dari Banten. Kondisi Irvan saat ini juga masih dalam observasi dokter.
"X-ray tidak ada patah untuk yang atlet putri. Untuk yang atlet putra, tadi ada memar merah dan terakhir tadi masih di USG. Ini saya mau ke RS lagi," ucap Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar usai mendampingi Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., di RS PON XXI Aceh pada Senin, 9 September 2024.
Terkait insiden yang menimpa Irvan, tim pelatih dan official dari Jateng sempat mengajukan protes kepada dewan juri dan panitia. Pernyataan tersebut dilayangkan langsung, sesaat setelah Irvan dilarikan ke rumah sakit. Keadaan memanas, bahkan protes semakin memuncak, ketika tim juri memutuskan bahwa pertandingan dimenangkan oleh atlet asal Banten.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., sendiri berada di lokasi pertandingan muaythai, saat dua pertandingan dari perwakilan Jateng itu dilaksanakan. Ia menyaksikan langsung perjuangan kedua atlet di arena pertandingan.
Begitu mendapatkan kabar bahwa dua atletnya jatuh di atas ring, Pj Gubernur bergegas menuju ke RS PON XXI Aceh untuk menjenguk. Sesampainya di lokasi, ia langsung menuju ke IGD dan sempat berdialog dengan Irvan, salah satu atlet yang cedera.
Berita Terbaru