SURAKARTA - Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., menyampaikan bahwa seluruh kontingen yang akan berlaga pada Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII sudah tiba di Solo Raya pada Sabtu, 5 Oktober 2024.

Adapun sebanyak 35 kontingen Peparnas itu, terdiri dari atlet dan official yang berjumlah sekitar 5.178 orang. Nantinya, mereka akan bertanding pada 20 cabang olahraga (cabor).

"Semua (kontingen) sudah berada di Surakarta dan sekitarnya, karena (venue) pertandingan Peparnas XVII berada di Kota Surakarta, Kabupaten Karanganyar, Boyolali, dan Sukoharjo," ucap Pj Gubernur usai mengecek venue pertandingan cabor menembak dan e-sport di Surakarta pada Sabtu, 5 Oktober 2024.

Pj Gubernur juga menyampaikan, panitia telah mempersiapkan transportasi dengan total 62 armada bus ramah disabilitas untuk antar-jemput atlet dan official. Sedangkan untuk hotel, sebanyak 31 tempat juga sudah dipersiapkan.

"Saat ini para atlet dan official sudah masuk ke tempat yang disediakan," katanya.

Sebagai informasi, 35 Provinsi peserta Peparnas XVII adalah Nanggroe Aceh Darussalam, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Lampung, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Utara.

Kemudian, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Gorontalo, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat, Papua, Papua Selatan, dan Papua Barat Daya.

Pada kesempatan itu, selain mengecek kesiapan venue, sejak pagi Pj Gubernur juga berkeliling Kota Surakarta untuk memastikan berbagai hal, seperti persiapan tempat pembukaan Peparnas 2024 di Stadion Manahan Solo hingga transportasi dan akomodasi.

Ia menambahkan, beberapa cabor juga menggunakan ballroom hotel sebagai lokasi pertandingan. Hal ini dipilih untuk memudahkan akses para atlet menuju ke venue dari tempat menginap dan sebaliknya.

Salah satu contohnya untuk cabor menembak, penginapan dan lokasi pertandingannya ada di Hotel Harris. Begitu pula dengan cabor E-Sport yang bertempat di Hotel Adiwangsa.

"Ini untuk memberikan rasa nyaman, keramahan, dan pelayanan kepada para atlet. Jadi mereka menginap di satu hotel dan bertandingnya di lingkungan hotel tersebut," ujar Pj Gubernur.

Fasilitas lain yang dipersiapkan adalah layanan kesehatan. Nantinya akan ada tim kesehatan yang siap mengawal setiap pertandingan di setiap venue. Sama halnya dengan tim keamanan yang sudah dipersiapkan untuk mendukung seluruh rangkaian Peparnas XVII.

Salah seorang official asal Kontingen Sulawesi Barat, Irwan mengaku terkesan sejak pertama tiba di Jawa Tengah sampai saat mencoba latihan di Stadion Sriwedari. Menurutnya, venue yang disediakan sudah memenuhi standar dan memang sudah siap digunakan.