SOLO - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah (Bank Jateng) menyalurkan program Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemerintah Kota Surakarta. Penyerahan CSR senilai Rp1,25 miliar tersebut sekaligus memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bank Jateng ke-56 tahun.

"Usia 56 tahun merupakan sebuah usia yang sudah tidak muda lagi. Apalagi Bank Jateng selama ini menjadi bank kebanggaan wong Jawa Tengah. Sugeng ambal warsa kaping 56 (Selamat ulang tahun ke-56)," ucap Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sri Puryono di Pendhapi Gede Balai Kota Surakarta, Minggu (7/4/2019) malam.

Dia mengatakan, selama ini kinerja salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemprov Jateng itu sangat baik. Hal itu tentunya sesuai tugas Bank Jateng, yakni menggerakkan ekonomi masyarakat di Jateng serta membantu percepatan pembangunan di Jateng.

"Bank Jateng hari ini menyalurkan CSR sebesar Rp1,25 miliar. Sebanyak Rp750 juta untuk pemugaran 50 unit rumah tidak layak huni (RTLH). Sedangkan sebesar Rp500 juta untuk pembangunan masjid (di kompleks Taman Sriwedari). Karena Solo merupakan gravitasi Jawa Tengah," kata Sri Puryono.

Penyerahan simbolis CSR atau bantuan sosial itu dilakukan langsung oleh Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno kepada Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo dan Wakil Wali Kota Achmad Purnomo. Selain itu, peringatan HUT Bank Jateng ke-56 tersebut juga dimeriahkan pagelaran wayang kulit oleh Ki Warseno Slank dengan lakon Kridaning Sang Brotoseno.

Baca juga : Forum TJSLP Dorong Program CSR Tepat Sasaran