KAB. PEKALONGAN - Wakil Gubernur Jateng Taj Yasin Maimoen meminta kepada alumni Pondok Pesantren Al Anwar Sarang Rembang yang tergabung dalam Himpunan Mutakharijin Mutakharijat Al Anwar (Himma) mendoakan pengasuh PP Al Anwar agar selalu sehat. 

Dalam halal Bihalal Nasional 2019 Himma di PP Terpadu Al Fusha Kedungwuni Senin (15/7/2019) itu, Gus Yasin, sapaan akrab Taj Yasin, bangga karena para alumni dapat merekatkan tali silaturahmi yang selama ini dijalin karena bersama-sama menimba ilmu di pondok pesantren yang diasuh oleh ayahandanya, KH Maimoen Zubair.
"Saya minta, teman-taman Himma mendoakan Mbah Moen, agar senantiasa diberikan kesehatan.

Himma juga saya minta tetap menjaga semangat dalam berdakwah Islam yang rahmatan lil alamin sebagaimana diajarkan Rasulullah Muhammad Saw," katanya.
Gus Yasin pun juga meminta Himma mendoakan kemajuan pembangunan di Jawa Tengah. Dijelaskan, komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia salah satunya diwujudkan dengan mengimplementasikan program bantuan insentif kepada guru keagamaan, yaitu para pengajar TPQ, Madrasah Diniyah (Madin), dan pondok pesantren. 

Pada tahun ini, Pemprov Jateng mengalokasikan anggaran insentif untuk para guru agama se-Jateng sebesar Rp 205,35 miliar dengan jumlah penerima 171.131 orang. 

"Mas Ganjar mengajak saya untuk memperhatikan guru madin, TPQ, dan pondok pesantren. Selain guru madin, kita juga berikan bisyaroh kepada kepada hafiz-hafizah di Jawa Tengah. Itu sudah kami laksanakan. Kalau ada santri di Jawa Tengah yang hafal Alquran 30 juz, diberi sanad oleh kiainya dan dilaporkan kepada Pemprov Jateng kita beri Rp 1 juta," jelasnya.

Program yang digulirkan oleh Pemprov Jateng tak berhenti di situ. Gus Yasin menuturkan, usai memberikan bantuan insentif untuk guru agama, pada waktu yang akan datang Pemprov Jateng juga berencana mengimplementasikan program bantuan insentif kepada takmir masjid sebagai wujud kepedulian atas dedikasi mereka selama ini dalam menjaga kebersihan dan fasilitas masjid.

"Ke depan Insya Allah Pemprov Jateng atas saran dari masyarakat, khususnya ponpes, saya bersama beberapa instansi seperti Biro Kesra dan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jateng akan mengkaji yang diperuntukkan takmir masjid. Kita kembangkan sayap untuk perhatikan takmir masjid di Jawa Tengah," paparnya.

Baca juga : Hadiri Haul KH Shonhaji Abdullah, Gus Yasin Ajak Masyarakat Buang Sifat Dendam