Follow Us :              

Pemkot Tegal Diminta Intens Lakukan Tes PCR Massal

  07 August 2020  |   09:00:00  |   dibaca : 1280 
Kategori :
Bagikan :


Pemkot Tegal Diminta Intens Lakukan Tes PCR Massal

07 August 2020 | 09:00:00 | dibaca : 1280
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

SEMARANG - Gubernur Ganjar Pranowo meminta Pemerintah Kota Tegal kembali menggencarkan upaya pencegahan penularan COVID-19, salah satunya dengan melakukan tes PCR secara massal.

"Kita sudah komunikasi dengan wali kota dan wakil wali kota, ayo Pemkot Tegal semuanya ditata kembali, ya waspada lagi, dikuatkan lagi Tim Gugus Tugas, tes jangan berhenti dulu, kalau perlu tesnya ditambahi. Jangan sampai kemarin sudah bagus ternyata tiba-tiba ada kasus positif COVID-19 karena tidak ada tes secara intens,” ujar Gubernur Ganjar usai melantik pejabat di lingkungan Pemprov Jateng, Jumat (7/8/2020).

Ganjar mengatakan, Dinas Kesehatan Jateng juga sudah membantu melakukan tes PCR di berbagai daerah seperti di Banyumas, Wonosobo, Wonogiri, dan daerah lainnya. 

Diketahui dari tes yang dilakukan sejak 30 Juli hingga 5 Agustus 2020 di Kota Tegal, tercatat sebanyak 26 orang terkonfirmasi positif COVID-19. Jumlah tersebut ditemukan dari tes yang dilakukan terhadap sekitar 300 orang.

"Masih ada 200-an yang belum keluar hasilnya. Mudah-mudahan hari ini keluar dan hasilnya tidak ada penambahan positif COVID-19 lagi. Adanya pandemi ini kita saling bantu, Pemprov akan membantu melakukan tes di daerah-daerah," katanya.

Diketahui sejak 4 Juli 2020, Kota Tegal mencatatkan rekor tanpa penambahan kasus positif pasien dalam pengawasan, yang dirawat maupun orang dalam pemantauan. Setelah Dinas Kesehatan Kesehatan Jawa Tengah turun langsung melakukan tes PCR terhadap ratusan warga, jumlah warga positif terpapar COVID-19 bertambah.

"Pemkot Tegal segera upload data terbaru COVID-19. Dengan adanya bantuan tes massal,  masyarakat Kota Tegal menjadi sadar bahwa ada 26 warga positif Corona. Kota Tegal tidak sendirian, Pemprov Jateng siap membantu tes," katanya.

Sementara itu, data COVID-19 Kota Tegal di laman Corona tegalkota.go.id hingga Kamis (8/7/2020) pukul 19.30 masih mencatatkan 2 orang positif COVID-19 dalam perawatan, yakni satu pasien merupakan warga Kota Tegal dan satu bukan warga Kota Tegal.


Bagikan :

SEMARANG - Gubernur Ganjar Pranowo meminta Pemerintah Kota Tegal kembali menggencarkan upaya pencegahan penularan COVID-19, salah satunya dengan melakukan tes PCR secara massal.

"Kita sudah komunikasi dengan wali kota dan wakil wali kota, ayo Pemkot Tegal semuanya ditata kembali, ya waspada lagi, dikuatkan lagi Tim Gugus Tugas, tes jangan berhenti dulu, kalau perlu tesnya ditambahi. Jangan sampai kemarin sudah bagus ternyata tiba-tiba ada kasus positif COVID-19 karena tidak ada tes secara intens,” ujar Gubernur Ganjar usai melantik pejabat di lingkungan Pemprov Jateng, Jumat (7/8/2020).

Ganjar mengatakan, Dinas Kesehatan Jateng juga sudah membantu melakukan tes PCR di berbagai daerah seperti di Banyumas, Wonosobo, Wonogiri, dan daerah lainnya. 

Diketahui dari tes yang dilakukan sejak 30 Juli hingga 5 Agustus 2020 di Kota Tegal, tercatat sebanyak 26 orang terkonfirmasi positif COVID-19. Jumlah tersebut ditemukan dari tes yang dilakukan terhadap sekitar 300 orang.

"Masih ada 200-an yang belum keluar hasilnya. Mudah-mudahan hari ini keluar dan hasilnya tidak ada penambahan positif COVID-19 lagi. Adanya pandemi ini kita saling bantu, Pemprov akan membantu melakukan tes di daerah-daerah," katanya.

Diketahui sejak 4 Juli 2020, Kota Tegal mencatatkan rekor tanpa penambahan kasus positif pasien dalam pengawasan, yang dirawat maupun orang dalam pemantauan. Setelah Dinas Kesehatan Kesehatan Jawa Tengah turun langsung melakukan tes PCR terhadap ratusan warga, jumlah warga positif terpapar COVID-19 bertambah.

"Pemkot Tegal segera upload data terbaru COVID-19. Dengan adanya bantuan tes massal,  masyarakat Kota Tegal menjadi sadar bahwa ada 26 warga positif Corona. Kota Tegal tidak sendirian, Pemprov Jateng siap membantu tes," katanya.

Sementara itu, data COVID-19 Kota Tegal di laman Corona tegalkota.go.id hingga Kamis (8/7/2020) pukul 19.30 masih mencatatkan 2 orang positif COVID-19 dalam perawatan, yakni satu pasien merupakan warga Kota Tegal dan satu bukan warga Kota Tegal.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu