Ganjar : Sudah saatnya UMKM Masuk Dunia Digital
18 June 2021 | 10:00:00 | dibaca : 889
Kategori : Ekonomi
Bagikan :
Ganjar : Sudah saatnya UMKM Masuk Dunia Digital
18 June 2021 | 10:00:00 | dibaca : 889
Kategori : Ekonomi
Bagikan :
Foto : Slam (Humas Jateng)
SEMARANG -Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memberikan arahan dan motivasi kepada peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Kemasan Produk UMKM di Hotel Ibis Semarang, Jumat (18/6/2021). Kegiatan ini merupakan program rutin Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Jawa Tengah untuk mendukung pelaku UMKM di Jawa Tengah
“Hari ini mereka latihan packaging (pengemasan), dan Anda lihat sendiri, ternyata bagus bagus. Jadi (dalam) latihan, kawan-kawan UMKM akan menampilkan dua hal produk mereka, sebelumnya (pelatihan) dan sesudahnya,” ungkap Ganjar.
Dalam acara tersebut, Ganjar sempat berdialog dengan para peserta bimtek mengenai kendala yang dialami dan hasil dari usaha para pelaku UMKM tersebut. Ia mendengar beragam keluhan, mulai dari mahalnya bahan pokok, kurangnya pemasaran, hingga terkendalanya peningkatan produksi akibat belum adanya mesin.
“Sudah saatnya juga UMKM tidak hanya packaging (pengemasan), tidak hanya rasa, tidak hanya cara produksi, tapi juga cara menjual. Jualnya tidak boleh lagi secara tradisional, mereka harus masuk ke dunia digital, dan itu bisa kita latih,” tegas Ganjar.
Untuk itu, pelatihan-pelatihan bagi para pelaku UMKM terus ditingkatkan dengan serius. Tampilan produk diperbaiki dan cara penjualannya juga diperluas dengan memanfaatkan digital marketing.
“Nah tinggal kita sekarang mengawasi mereka, agar produknya bisa konsisten, berkualitas. Maka butuh kurator. Nanti kalau udah bagus, ada kurasi-kurasi yang dilakukan, mulailah kita bicara eksport, sehingga makanan-makanan seperti ini mungkin juga akan bisa tersebar di manapun,” tegasnya.
Sebagai informasi, peserta bimtek merupakan pelaku UMKM di Jawa Tengah yang telah berjalan minimal satu tahun dan memiliki sertifikat atau izin Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).
Pada bimtek ini, peserta disaring sebanyak 50 UMKM dengan produk khusus makanan dan minuman ciri khas daerah. Pelaku UMKM yang mengikuti kegiatan, masing-masing mendapatkan bantuan 100 pcs kemasan baru yang dibuatkan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah.
Bagikan :
SEMARANG -Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, memberikan arahan dan motivasi kepada peserta Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Kemasan Produk UMKM di Hotel Ibis Semarang, Jumat (18/6/2021). Kegiatan ini merupakan program rutin Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Provinsi Jawa Tengah untuk mendukung pelaku UMKM di Jawa Tengah
“Hari ini mereka latihan packaging (pengemasan), dan Anda lihat sendiri, ternyata bagus bagus. Jadi (dalam) latihan, kawan-kawan UMKM akan menampilkan dua hal produk mereka, sebelumnya (pelatihan) dan sesudahnya,” ungkap Ganjar.
Dalam acara tersebut, Ganjar sempat berdialog dengan para peserta bimtek mengenai kendala yang dialami dan hasil dari usaha para pelaku UMKM tersebut. Ia mendengar beragam keluhan, mulai dari mahalnya bahan pokok, kurangnya pemasaran, hingga terkendalanya peningkatan produksi akibat belum adanya mesin.
“Sudah saatnya juga UMKM tidak hanya packaging (pengemasan), tidak hanya rasa, tidak hanya cara produksi, tapi juga cara menjual. Jualnya tidak boleh lagi secara tradisional, mereka harus masuk ke dunia digital, dan itu bisa kita latih,” tegas Ganjar.
Untuk itu, pelatihan-pelatihan bagi para pelaku UMKM terus ditingkatkan dengan serius. Tampilan produk diperbaiki dan cara penjualannya juga diperluas dengan memanfaatkan digital marketing.
“Nah tinggal kita sekarang mengawasi mereka, agar produknya bisa konsisten, berkualitas. Maka butuh kurator. Nanti kalau udah bagus, ada kurasi-kurasi yang dilakukan, mulailah kita bicara eksport, sehingga makanan-makanan seperti ini mungkin juga akan bisa tersebar di manapun,” tegasnya.
Sebagai informasi, peserta bimtek merupakan pelaku UMKM di Jawa Tengah yang telah berjalan minimal satu tahun dan memiliki sertifikat atau izin Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).
Pada bimtek ini, peserta disaring sebanyak 50 UMKM dengan produk khusus makanan dan minuman ciri khas daerah. Pelaku UMKM yang mengikuti kegiatan, masing-masing mendapatkan bantuan 100 pcs kemasan baru yang dibuatkan oleh Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Tengah.
Bagikan :
Berita Terbaru
