JAYAPURA - Tiba di Bandara Sentani Jayapura pukul 08.30 WIT, Rabu (13/10/2021), Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen disambut oleh para santri di pintu bandara. Ada diantara mereka, salah satunya, Kiai Mansyur Alkahfi.
Kedatangan Taj Yasin Maimoen ke Papua dalam rangka menghadiri penutupan PON XX Papua 2021. 

Layaknya sahabat yang lama tidak saling bertemu, mereka saling bertanya kabar, termasuk kabar perkembangan pondok yang mereka asuh. 

"Pripun, pondok? (Bagaimana pondoknya?)," Tanya Taj Yasin, setiba di Bandara Sentani, Jayapura, 

Kiai Mansyur yang merupakan santri dari Almarhum K.H. Maimoen Zubair. Pada putra dari gurunya ini, Mansyur menceritakan perubahan yang terjadi di Papua. 

"Dulu, sewaktu saya masih baru di sini, masih sedikit. Saat (ibadah) hari raya, hanya tiga baris laki-laki dan empat baris wanita. Sekarang, setiap hari raya, semua masjid penuh semuanya," kata Kiai Mansyur. 

Sebagai salah satu santri Kiai Maimoen, Mansyur berkisah, dirinya diutus almarhum untuk syiar agama Islam ke Papua sejak tahun 1995. Karena itu, sesampainya ia di Papua Mansyur kemudian mendirikan Pondok Pesantren Nurul Anwar. 

Sebelum beranjak masuk mobil penjemputan, ditemani Kiai Mansyur, Taj Yasin menyempatkan diri menikmati Sholawat Nabi yang disenandungkan para santri Pondok Pesantren Nurul Anwar untuk menyambut kedatangannya. 

Di Papua, rencananya Taj Yasin akan menyaksikan langsung pertandingan final Bulutangkis nomor Ganda Campuran di GOR Waringin Kotaraja, Jayapura. Selain itu, dia juga akan mengunjungi beberapa ponpes di Papua dan bertemu beberapa tokoh keagamaan di sana. Wagub juga akan menghadiri acara penutupan PON XX Papua.