Follow Us :              

Salurkan Dana RTLH, Gubernur Wujudkan Rumah Impian Seorang Buruh Srabutan

  18 March 2022  |   11:00:00  |   dibaca : 1681 
Kategori :
Bagikan :


Salurkan Dana RTLH, Gubernur Wujudkan Rumah Impian Seorang Buruh Srabutan

18 March 2022 | 11:00:00 | dibaca : 1681
Kategori :
Bagikan :

Foto : istimewa (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : istimewa (Humas Jateng)

BANJARNEGARA - Setelah dikunjungi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada pertengahan Januari 2022 lalu, rumah Supono (43), kini beralih rupa. Rumah yang awalnya disebutnya seperti kandang kambing itu, kini berubah menjadi rumah layak huni yang membuat keluarga Supomo tinggal lebih nyaman. 

Pada waktu itu, Gubernur sangat prihatin melihat kondisi rumah warga Desa Gemuruh, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara ini. Berbekal dana bantuan Rp25 juta yang dia berikan olehnya, Gubernur berharap Supomo yang seorang buruh srabutan ini bisa memiliki rumah yang lebih layak. 

"Ya, dulu rumahnya rusak berat, sudah seperti kandang kambing. Kalau hujan bocor lantai becek," ujar Supono dengan logat Ngapaknya saat ditemui di rumahnya, Sabtu (19/3/2022). 

Supomo bersyukur berkat dana bantuan yang diberikan Gubernur saat itu. Dia berhasil merenovasi total rumahnya. Mulai dari dinding, atap, lantai hingga kamar mandi. 

"Alhamdulillah dapat bantuan dari Pak Gubernur Ganjar. Sekarang (rumah) sudah layak huni," paparnya. 

Renovasi dilakukan selama sekitar satu bulan dan melibatkan gotong royong warga. 

"Warga di sini bergotong royong merenovasi rumah ini. Pak Lurah juga mendukung," imbuhnya. 

Menurutnya, membangun rumah yang layak huni sudah menjadi impiannya sebagai kepala keluarga namun ia tidak memiliki biaya. 

"Wah, saya hanya bekerja serabutan. Jadi, saya berterimakasih kepada pak Ganjar atas bantuan ini," tandasnya. 

Perlu diketahui, bahwa pada awal tahun menjabat, pasangan Ganjar-Yasin menargetkan sebanyak 1.582.024 rumah diperbaiki. Hal itu termaktub dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018, dimana pada tahun 2020 tersisa 827.009 unit yang harus diselesaikan.  

Setiap tahun target perbaikan RTLH di Jawa Tengah adalah 100 ribu unit rumah. Di tahun 2019 terjadi peningkatan jumlah RTLH menjadi lebih dari 102 ribu unit, sehingga melebihi target. Konsep pembangunan ini menggunakan anggaran gotong royong yang berasal dari APBD Provinsi dan APBD kab/kota, BAZNAS, perusahaan daerah, BUMN, perusahaan swasta sampai filantropis. 

Pada tahun ini proses perbaikan RTLH sudah mencapai 6.258 unit rumah dengan intervensi Penanganan Kemisikinan Ekstrem (PKE), program reguler, dan program desa dampingan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.


Bagikan :

BANJARNEGARA - Setelah dikunjungi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pada pertengahan Januari 2022 lalu, rumah Supono (43), kini beralih rupa. Rumah yang awalnya disebutnya seperti kandang kambing itu, kini berubah menjadi rumah layak huni yang membuat keluarga Supomo tinggal lebih nyaman. 

Pada waktu itu, Gubernur sangat prihatin melihat kondisi rumah warga Desa Gemuruh, Kecamatan Bawang, Kabupaten Banjarnegara ini. Berbekal dana bantuan Rp25 juta yang dia berikan olehnya, Gubernur berharap Supomo yang seorang buruh srabutan ini bisa memiliki rumah yang lebih layak. 

"Ya, dulu rumahnya rusak berat, sudah seperti kandang kambing. Kalau hujan bocor lantai becek," ujar Supono dengan logat Ngapaknya saat ditemui di rumahnya, Sabtu (19/3/2022). 

Supomo bersyukur berkat dana bantuan yang diberikan Gubernur saat itu. Dia berhasil merenovasi total rumahnya. Mulai dari dinding, atap, lantai hingga kamar mandi. 

"Alhamdulillah dapat bantuan dari Pak Gubernur Ganjar. Sekarang (rumah) sudah layak huni," paparnya. 

Renovasi dilakukan selama sekitar satu bulan dan melibatkan gotong royong warga. 

"Warga di sini bergotong royong merenovasi rumah ini. Pak Lurah juga mendukung," imbuhnya. 

Menurutnya, membangun rumah yang layak huni sudah menjadi impiannya sebagai kepala keluarga namun ia tidak memiliki biaya. 

"Wah, saya hanya bekerja serabutan. Jadi, saya berterimakasih kepada pak Ganjar atas bantuan ini," tandasnya. 

Perlu diketahui, bahwa pada awal tahun menjabat, pasangan Ganjar-Yasin menargetkan sebanyak 1.582.024 rumah diperbaiki. Hal itu termaktub dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2018, dimana pada tahun 2020 tersisa 827.009 unit yang harus diselesaikan.  

Setiap tahun target perbaikan RTLH di Jawa Tengah adalah 100 ribu unit rumah. Di tahun 2019 terjadi peningkatan jumlah RTLH menjadi lebih dari 102 ribu unit, sehingga melebihi target. Konsep pembangunan ini menggunakan anggaran gotong royong yang berasal dari APBD Provinsi dan APBD kab/kota, BAZNAS, perusahaan daerah, BUMN, perusahaan swasta sampai filantropis. 

Pada tahun ini proses perbaikan RTLH sudah mencapai 6.258 unit rumah dengan intervensi Penanganan Kemisikinan Ekstrem (PKE), program reguler, dan program desa dampingan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu