Follow Us :              

Akhir Tahun 2022 Diprediksi Jalan Provinsi 94 Persen Dalam Kondisi Baik-Sedang

  01 July 2022  |   10:00:00  |   dibaca : 782 
Kategori :
Bagikan :


Akhir Tahun 2022 Diprediksi Jalan Provinsi 94 Persen Dalam Kondisi Baik-Sedang

01 July 2022 | 10:00:00 | dibaca : 782
Kategori :
Bagikan :

Foto : istimewa (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : istimewa (Humas Jateng)

SEMARANG - Sebagai bentuk upaya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam mempercepat perbaikan jalan rusak di wilayahnya, pemanfaatan aplikasi Jalan Cantik sebagai kanal aduan terus diberdayakan. Sejak diluncurkan tanggal 28 Juni 2019 hingga saat ini sudah 7.190 aduan masyarakat yang sudah masuk ke aplikasi ini. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, AR Hanung Triyono mengatakan, dari total jumlah aduan tersebut 3.739 laporan telah selesai dikerjakan, 1.253 sedang proses, 133 laporan ditolak dan sisanya masih proses verifikasi. 

Dari total jumlah laporan tersebut, 1.016 laporan masuk pada tahun 2022. Hingga saat ini dari 1.016 laporan itu, 418 sudah selesai dikerjakan, 11 dalam proses pengerjaan, 26 laporan ditolak dan sisanya dalam proses verifikasi. 

Hanung menjelaskan, selain memanfaatkan aplikasi Jalan Cantik, masyarakat selama ini juga menyampaikan laporan lewat beberapa kanal aduan lainnya. 

"Pelaporan atau keluhan masyarakat juga lewat Instagram, Facebook, Laporgub, maupun langsung ke Pak Gub (Gubernur Jateng Ganjar Pranowo), banyak yang memanfaatkan kanal-kanal itu," kata Hanung di ruang kerjanya di Semarang, Jumat (1/7/2022). 

Setiap kanal pelaporan itu memiliki tenaga administrasi masing-masing yang siap menjawab dan menghubungkan dengan pihak terkait untuk ditindaklanjuti. Setiap laporan wajib disertai identitas pelapor, alamat lengkap serta foto titik kerusakan. 

Hanung mengantakan, pihaknya berupaya menindaklanjuti secepatnya setiap laporan yang diterima. Biasanya tiga jam setelah laporan diterima. Penanganan yang mereka lakukan umumnya memakan waktu 3-8 jam. Saat ini terdapat sembilan Balai Pengelolaan Jalan (BPJ) se-Jateng yang siaga. 

"Kalau kami memerintah teman-teman, penanganan di lapangan tidak lebih dari 24 jam. Maksimal 1x24 jam harus selesai," ujarnya. Karena perbaikan harus dilakukan cepat, oleh karena itu, Hanung mengimbau agar masyarakat bersabar setiap kali ada jalan yang sedang diperbaiki. 

Turut dijelaskan, sampai saat ini total panjang jalan provinsi mencapai 2.404,741 kilometer. Dari jumlah itu, saat ini kondisi jalan sedang cenderung rusak hanya10 persen atau sekitar 140 km. Untung meyakini, setelah dilakukan perbaikan, pada akhir tahun 2022 jalan provinsi yang kondisinya baik hingga cenderung sedang, sudah akan bisa baik mendekati 94 persen.

Saat ini titik jalan yang rusak antara lain di wilayah timur ruas Surakarta-Gemolong-Geyer, Semarang-Godong-Purwodadi-Blora, dan Kuwu-Galeh-Ngrampal. Kendati anggaran daerah tidak terlalu besar, namun pihaknya akan terus mencari potensi anggaran seperti dari Dana Alokasi Khusus (DAK), Program Hibah Jalan Daerah (PHJD), Inpres dan lainnya.  

“Kita coba menggali potensi untuk mencari solusi guna pemeliharan rutin, dan untuk peningkatan jalan kita mintakan dari pusat (APBN),” pungkasnya.


Bagikan :

SEMARANG - Sebagai bentuk upaya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam mempercepat perbaikan jalan rusak di wilayahnya, pemanfaatan aplikasi Jalan Cantik sebagai kanal aduan terus diberdayakan. Sejak diluncurkan tanggal 28 Juni 2019 hingga saat ini sudah 7.190 aduan masyarakat yang sudah masuk ke aplikasi ini. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah, AR Hanung Triyono mengatakan, dari total jumlah aduan tersebut 3.739 laporan telah selesai dikerjakan, 1.253 sedang proses, 133 laporan ditolak dan sisanya masih proses verifikasi. 

Dari total jumlah laporan tersebut, 1.016 laporan masuk pada tahun 2022. Hingga saat ini dari 1.016 laporan itu, 418 sudah selesai dikerjakan, 11 dalam proses pengerjaan, 26 laporan ditolak dan sisanya dalam proses verifikasi. 

Hanung menjelaskan, selain memanfaatkan aplikasi Jalan Cantik, masyarakat selama ini juga menyampaikan laporan lewat beberapa kanal aduan lainnya. 

"Pelaporan atau keluhan masyarakat juga lewat Instagram, Facebook, Laporgub, maupun langsung ke Pak Gub (Gubernur Jateng Ganjar Pranowo), banyak yang memanfaatkan kanal-kanal itu," kata Hanung di ruang kerjanya di Semarang, Jumat (1/7/2022). 

Setiap kanal pelaporan itu memiliki tenaga administrasi masing-masing yang siap menjawab dan menghubungkan dengan pihak terkait untuk ditindaklanjuti. Setiap laporan wajib disertai identitas pelapor, alamat lengkap serta foto titik kerusakan. 

Hanung mengantakan, pihaknya berupaya menindaklanjuti secepatnya setiap laporan yang diterima. Biasanya tiga jam setelah laporan diterima. Penanganan yang mereka lakukan umumnya memakan waktu 3-8 jam. Saat ini terdapat sembilan Balai Pengelolaan Jalan (BPJ) se-Jateng yang siaga. 

"Kalau kami memerintah teman-teman, penanganan di lapangan tidak lebih dari 24 jam. Maksimal 1x24 jam harus selesai," ujarnya. Karena perbaikan harus dilakukan cepat, oleh karena itu, Hanung mengimbau agar masyarakat bersabar setiap kali ada jalan yang sedang diperbaiki. 

Turut dijelaskan, sampai saat ini total panjang jalan provinsi mencapai 2.404,741 kilometer. Dari jumlah itu, saat ini kondisi jalan sedang cenderung rusak hanya10 persen atau sekitar 140 km. Untung meyakini, setelah dilakukan perbaikan, pada akhir tahun 2022 jalan provinsi yang kondisinya baik hingga cenderung sedang, sudah akan bisa baik mendekati 94 persen.

Saat ini titik jalan yang rusak antara lain di wilayah timur ruas Surakarta-Gemolong-Geyer, Semarang-Godong-Purwodadi-Blora, dan Kuwu-Galeh-Ngrampal. Kendati anggaran daerah tidak terlalu besar, namun pihaknya akan terus mencari potensi anggaran seperti dari Dana Alokasi Khusus (DAK), Program Hibah Jalan Daerah (PHJD), Inpres dan lainnya.  

“Kita coba menggali potensi untuk mencari solusi guna pemeliharan rutin, dan untuk peningkatan jalan kita mintakan dari pusat (APBN),” pungkasnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu