Follow Us :              

Apel Perdana Pasca Pandemi, ASN Pemprov Jateng Kenakan Pakaian Khas Santri

  24 October 2022  |   07:00:00  |   dibaca : 697 
Kategori :
Bagikan :


Apel Perdana Pasca Pandemi, ASN Pemprov Jateng Kenakan Pakaian Khas Santri

24 October 2022 | 07:00:00 | dibaca : 697
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

SEMARANG - Momen apel pagi sekaligus peringatan Hari Santri 2022 oleh para Aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjadi petanda dimulainya kembali pelaksanaan apel secara rutin setiap hari Senin. Pada Peringatah Hari Santri ini, para ASN yang setiap hari Senin berseragam khaki, kali ini mereka mengenakan pakaian khas santri. 

Para ASN pria memakai baju koko lengkap dengan sarung dan peci, sedangkan perempuan mengenakan busana gamis dan kerudung. Penampilan beda para ASN tersebut, dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional ke-7 yang jatuh pada Sabtu, (22/10/2022). Apel pagi bernuansa santri tersebut, sekaligus merupakan apel pertama setelah apel ditiadakan selama pandemi Covid-19. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah selaku pembina apel pagi, dalam amanatnya berharap apel pagi yang kembali dilaksanakan pasca Covid-19 menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi para ASN di lingkungan Pemprov Jawa Tengah. Selain itu, apel pagi sebagai forum komunikasi, berkumpul, dan koordinasi sehingga mempermudah para pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya. 

"Alhamdulillah kondisinya sudah membaik dan aktivitas kita sudah jauh lebih normal dibanding saat kondisi pandemi Covid-19. Kami matur nuwun atas partisipasi Bapak-Ibu semua, ini adalah bentuk komitmen kita bersama ASN Pemprov Jateng. Tentu saja momentum ini menjadi bagian forum silaturahmi," ujar Sekda. 

Sekda mengenang, selama pandemi Covid-19, kesempatan saling bertemu antar-ASN hanya saat berpapasan sewaktu shalat di masjid. Tetapi dengan adanya apel pagi seperti sekarang, semua bisa berkumpul dan bertemu. Sehingga para ASN akan lebih mudah berkoordinasi dan mempermudah melaksanakan tugas pokok serta tanggungjawab. 

Memasuki akhir tahun 2022, Sekda meminta waktu yang tersisa dua bulan, yakni November-Desember dimanfaatkan untuk evaluasi kinerja selama ini. Termasuk sebagian target-terget kinerja di tahun 2022 yang belum tercapai di tahun 2022, maka masih ada waktu untuk mengakselerasi. 

"Tentu saja harapan kami adalah komitmen yang sudah kita canangkan kita sebarkan lagi. Komitmen kita untuk melaksanakan tugas pokok bersama, menjaga integritas, serta tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," tegas Sekda.


Bagikan :

SEMARANG - Momen apel pagi sekaligus peringatan Hari Santri 2022 oleh para Aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menjadi petanda dimulainya kembali pelaksanaan apel secara rutin setiap hari Senin. Pada Peringatah Hari Santri ini, para ASN yang setiap hari Senin berseragam khaki, kali ini mereka mengenakan pakaian khas santri. 

Para ASN pria memakai baju koko lengkap dengan sarung dan peci, sedangkan perempuan mengenakan busana gamis dan kerudung. Penampilan beda para ASN tersebut, dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional ke-7 yang jatuh pada Sabtu, (22/10/2022). Apel pagi bernuansa santri tersebut, sekaligus merupakan apel pertama setelah apel ditiadakan selama pandemi Covid-19. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah selaku pembina apel pagi, dalam amanatnya berharap apel pagi yang kembali dilaksanakan pasca Covid-19 menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi para ASN di lingkungan Pemprov Jawa Tengah. Selain itu, apel pagi sebagai forum komunikasi, berkumpul, dan koordinasi sehingga mempermudah para pegawai dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya. 

"Alhamdulillah kondisinya sudah membaik dan aktivitas kita sudah jauh lebih normal dibanding saat kondisi pandemi Covid-19. Kami matur nuwun atas partisipasi Bapak-Ibu semua, ini adalah bentuk komitmen kita bersama ASN Pemprov Jateng. Tentu saja momentum ini menjadi bagian forum silaturahmi," ujar Sekda. 

Sekda mengenang, selama pandemi Covid-19, kesempatan saling bertemu antar-ASN hanya saat berpapasan sewaktu shalat di masjid. Tetapi dengan adanya apel pagi seperti sekarang, semua bisa berkumpul dan bertemu. Sehingga para ASN akan lebih mudah berkoordinasi dan mempermudah melaksanakan tugas pokok serta tanggungjawab. 

Memasuki akhir tahun 2022, Sekda meminta waktu yang tersisa dua bulan, yakni November-Desember dimanfaatkan untuk evaluasi kinerja selama ini. Termasuk sebagian target-terget kinerja di tahun 2022 yang belum tercapai di tahun 2022, maka masih ada waktu untuk mengakselerasi. 

"Tentu saja harapan kami adalah komitmen yang sudah kita canangkan kita sebarkan lagi. Komitmen kita untuk melaksanakan tugas pokok bersama, menjaga integritas, serta tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia," tegas Sekda.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu