Follow Us :              

Pemprov Jawa Tengah Gencarkan Kampanye Gemar Makan Ikan

  07 July 2023  |   07:00:00  |   dibaca : 743 
Kategori :
Bagikan :


Pemprov Jawa Tengah Gencarkan Kampanye Gemar Makan Ikan

07 July 2023 | 07:00:00 | dibaca : 743
Kategori :
Bagikan :

Foto : Handy (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Handy (Humas Jateng)

SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus melakukan berbagai upaya guna meningkatkan minat masyarakat mengkonsumsi ikan. Salah satunya melalui ajang Central Java Fish Market (CJFM) 2023. Selain menggelar pameran aneka olahan berbahan ikan dan produk UMKM, acara menjadi semakin seru dengan adanya lomba masak ikan.

"Kegiatan ini untuk sosialisasi masyarakat supaya gemar makan ikan. Karena potensi perikanan kita luar biasa, baik budidaya ikan tawar maupun ikan laut," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, usai melepas jalan sehat di halaman Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jateng, Jumat (7/7/2023). Jalan sehat ini juga menjadi bagian dari CJFM 2023.

Sekda menjelaskan, kandungan gizi ikan tidak kalah dengan daging sapi maupun ayam, terutama kandungan omega. Dengan adanya Central Java Market Fish 2023, diharapkan dapat memingkatkan minat sekaligus menambah pengetahuan masyarakat tentang potensi produk perikanan Jawa Tengah.

"Potensinya luar biasa, maka dengan sosialisasi ini masyarakat (bisa) beralih mengkonsumsi ikan. Karena berbicara daging sapi, sebagian besar dari impor. Juga daging ayam dan telur selalu terjadi fluktuasi harga, kondisi-kondisi harga pakan mahal, tapi kalau harga ikan cenderung lebih stabil dibanding harga sapi dan ayam," jelasnya.

Kepala DKP Jawa Tengah, Fendiawan Tiskiantoro menjelaskan, konsumsi ikan di Jawa Tengah perlu ditingkatkan di semua kalangan, utamanya anak-anak dan kaum milenial. Sehingga mereka menjadi generasi Indonesia yang sehat dan cerdas. Selain itu, gerakan gemar makan ikan juga dapat mencegah stunting. Terlebih sekarang banyak produk olahan ikan yang mudah dikonsumsi oleh anak-anak dan generasi muda

Agar gerakan gemar makan ikan biaa semakin masif, kegiatan CJFM rutin dilaksanakan setiap tahun, termasuk tahun ini yang dilaksanakan di Kota Surakarta. Lewat tema "Aku dan Ikan", Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga berharap, kegiatan ini dapat memperkenalkan beragam potensi perikanan Jawa Tengah. 

"Selain event seperti ini, kami juga melakukan sosialisasi di kabupaten dan kota. Pada CJFM ini juga diramaikan dengan lomba memasak olahan ikan, (yang) diikuti Tim PKK dari 29 kabupaten dan kota di Jateng, juga pameran kuliner oleh SMK. Untuk pemenang kategori TP PKK nanti akan diusulkan mengikuti lomba di tingkat nasional," terangnya.


Bagikan :

SEMARANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus melakukan berbagai upaya guna meningkatkan minat masyarakat mengkonsumsi ikan. Salah satunya melalui ajang Central Java Fish Market (CJFM) 2023. Selain menggelar pameran aneka olahan berbahan ikan dan produk UMKM, acara menjadi semakin seru dengan adanya lomba masak ikan.

"Kegiatan ini untuk sosialisasi masyarakat supaya gemar makan ikan. Karena potensi perikanan kita luar biasa, baik budidaya ikan tawar maupun ikan laut," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, usai melepas jalan sehat di halaman Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jateng, Jumat (7/7/2023). Jalan sehat ini juga menjadi bagian dari CJFM 2023.

Sekda menjelaskan, kandungan gizi ikan tidak kalah dengan daging sapi maupun ayam, terutama kandungan omega. Dengan adanya Central Java Market Fish 2023, diharapkan dapat memingkatkan minat sekaligus menambah pengetahuan masyarakat tentang potensi produk perikanan Jawa Tengah.

"Potensinya luar biasa, maka dengan sosialisasi ini masyarakat (bisa) beralih mengkonsumsi ikan. Karena berbicara daging sapi, sebagian besar dari impor. Juga daging ayam dan telur selalu terjadi fluktuasi harga, kondisi-kondisi harga pakan mahal, tapi kalau harga ikan cenderung lebih stabil dibanding harga sapi dan ayam," jelasnya.

Kepala DKP Jawa Tengah, Fendiawan Tiskiantoro menjelaskan, konsumsi ikan di Jawa Tengah perlu ditingkatkan di semua kalangan, utamanya anak-anak dan kaum milenial. Sehingga mereka menjadi generasi Indonesia yang sehat dan cerdas. Selain itu, gerakan gemar makan ikan juga dapat mencegah stunting. Terlebih sekarang banyak produk olahan ikan yang mudah dikonsumsi oleh anak-anak dan generasi muda

Agar gerakan gemar makan ikan biaa semakin masif, kegiatan CJFM rutin dilaksanakan setiap tahun, termasuk tahun ini yang dilaksanakan di Kota Surakarta. Lewat tema "Aku dan Ikan", Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga berharap, kegiatan ini dapat memperkenalkan beragam potensi perikanan Jawa Tengah. 

"Selain event seperti ini, kami juga melakukan sosialisasi di kabupaten dan kota. Pada CJFM ini juga diramaikan dengan lomba memasak olahan ikan, (yang) diikuti Tim PKK dari 29 kabupaten dan kota di Jateng, juga pameran kuliner oleh SMK. Untuk pemenang kategori TP PKK nanti akan diusulkan mengikuti lomba di tingkat nasional," terangnya.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu