TEGAL - Pj Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (P) Drs. Nana Sudjana A.S., M.M., mendampingi Presiden RI, Joko Widodo mengunjungi PT Tong Tji Tea Indonesia di Desa Padaharja, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal pada Rabu, 3 Januari 2024.

Kunjungan Presiden bersama Pj Gubernur serta sejumlah menteri di pabrik teh yang didirikan tahun 1938 di Tegal itu, bertujuan untuk bersilaturahmi dengan para karyawan sekaligus memantau situasi dan kondisi ketenagakerjaan di perusahaan tersebut.

Presiden menyampaikan, PT Tong Tji Tea Indonesia merupakan perusahaan yang sangat spesifik, sebab bisa memproduksi teh dengan cita rasa khas Indonesia. Bahkan, pihaknya mengatakan, ketika masuk ke dalam kawasan pabrik, aroma wangi teh sudah langsung tercium.

Dalam kesempatan itu, pihaknya juga menceritakan pengalamannya saat meminum es teh Tong Tji bersama Presiden Korea Selatan di sebuah pusat perbelanjaan.

"Saya pernah spontan mengajak Presiden Korea Selatan masuk mal di Bogor, kemudian beliau bilang haus, lalu saya ketemu outlet Teh Tong Tji, dan langsung minum di situ," kata Presiden.

Sementara itu, Presiden Direktur PT Tong Tji Tea, Tatang Budiono mengatakan, total jumlah karyawannya saat ini mencapai sekitar 4 ribu orang yang terbagi di berbagai bagian unit kerja.

Pihaknya menambahkan, terkait dengan kesejahteraan karyawan, saat ini seluruh karyawan juga sudah terdaftar sebagai peserta BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.

"Untuk kesejahteraan karyawan, selain gaji layak sesuai dengan aturan, (kami) juga memberikan makan siang, BPJS, serta fasilitas-fasilitas, yang terus kami benahi," katanya.

Tatang membeberkan, saat awal memproduksi teh dalam kemasan gelas, inovasi tersebut sempat dipandang sebelah mata oleh banyak orang. Namun, setelah peluncurannya, produk teh gelas ternyata sangat diminati oleh masyarakat Indonesia, bahkan mampu menghidupkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

Seiring dengan berkembangnya zaman, selain memproduksi teh serbuk dan teh celup, saat ini PT Tong Tji juga mengembangkan produk teh kekinian, yaitu teh tematik atau teh lima detik serta teh kemasan gelas yang menyasar pada generasi milenial.