Foto : Gholib (Humas Jateng)
Foto : Gholib (Humas Jateng)
SEMARANG - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya untuk mempromosikan pariwisata dan berbagai acara di Jawa Tengah. Tingginya angka kunjungan ke provinsi ini, khususnya Kota Semarang, sesuai dengan pangsa pasar atau mayoritas pengguna layanan Garuda Indonesia.
General Manager Garuda Indonesia Semarang, Stanislaus Radityo Adi Putranto, mengatakan, banyak hal yang bisa dipromosikan untuk mendukung pariwisata di Jateng, mulai dari obyek wisata hingga event-event pariwisata.
"Kami dukung pariwisata. Event prioritas (Jawa Tengah) bisa kami support (dukung). Kegiatan Semarang Great Sale, juga dipromosikan melalui ucapan selamat datang di pesawat oleh pramugari," ucapnya saat bertemu Gubernur Jateng, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., di ruang kerja Gubernur pada Kamis, 24 Juli 2025.
Menurutnya, keberadaan penerbangan Garuda Indonesia di bandara yang ada di suatu daerah, menjadi salah satu tolok ukur perekonomian. Pasalnya, rata-rata konsumen yang menggunakan maskapai berwarna putih biru ini adalah seorang investor. Apalagi, tingkat okupansi/jumlah penumpang maskapai Garuda Indonesia melalui Bandara Ahmad Yani juga cukup tinggi.
Pada kesempatan itu, Gubernur Jateng, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., mengapresiasi dukungan dari maskapai Garuda Indonesia. Menurutnya upaya yang dilakukan maskapai ini mampu meningkatkan potensi kunjungan ke objek wisata dan event wisata di wilayahnya.
Guna menindaklanjuti rencana ini, ia menginstruksikan langsung kepada Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jateng untuk melakukan kerja sama dengan Garuda Indonesia.
Kerja sama itu dilakukan dalam bentuk promosi objek wisata maupun event-event di Jateng. Harapannya, upaya ini bisa menghadirkan lebih banyak pengunjung, yang tentunya berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dan kesejahteraan masyarakat.
SEMARANG - Maskapai penerbangan Garuda Indonesia menyatakan kesiapannya untuk mempromosikan pariwisata dan berbagai acara di Jawa Tengah. Tingginya angka kunjungan ke provinsi ini, khususnya Kota Semarang, sesuai dengan pangsa pasar atau mayoritas pengguna layanan Garuda Indonesia.
General Manager Garuda Indonesia Semarang, Stanislaus Radityo Adi Putranto, mengatakan, banyak hal yang bisa dipromosikan untuk mendukung pariwisata di Jateng, mulai dari obyek wisata hingga event-event pariwisata.
"Kami dukung pariwisata. Event prioritas (Jawa Tengah) bisa kami support (dukung). Kegiatan Semarang Great Sale, juga dipromosikan melalui ucapan selamat datang di pesawat oleh pramugari," ucapnya saat bertemu Gubernur Jateng, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., di ruang kerja Gubernur pada Kamis, 24 Juli 2025.
Menurutnya, keberadaan penerbangan Garuda Indonesia di bandara yang ada di suatu daerah, menjadi salah satu tolok ukur perekonomian. Pasalnya, rata-rata konsumen yang menggunakan maskapai berwarna putih biru ini adalah seorang investor. Apalagi, tingkat okupansi/jumlah penumpang maskapai Garuda Indonesia melalui Bandara Ahmad Yani juga cukup tinggi.
Pada kesempatan itu, Gubernur Jateng, Komjen Pol (P) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., mengapresiasi dukungan dari maskapai Garuda Indonesia. Menurutnya upaya yang dilakukan maskapai ini mampu meningkatkan potensi kunjungan ke objek wisata dan event wisata di wilayahnya.
Guna menindaklanjuti rencana ini, ia menginstruksikan langsung kepada Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata Provinsi Jateng untuk melakukan kerja sama dengan Garuda Indonesia.
Kerja sama itu dilakukan dalam bentuk promosi objek wisata maupun event-event di Jateng. Harapannya, upaya ini bisa menghadirkan lebih banyak pengunjung, yang tentunya berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) dan kesejahteraan masyarakat.
Berita Terbaru