Follow Us :              

Gubernur Perintahkan Semua Posko Mulai Siaga Tangani Gelombang Pemudik Pertama

  14 April 2023  |   11:00:00  |   dibaca : 468 
Kategori :
Bagikan :


Gubernur Perintahkan Semua Posko Mulai Siaga Tangani Gelombang Pemudik Pertama

14 April 2023 | 11:00:00 | dibaca : 468
Kategori :
Bagikan :

Foto : Vivi (Humas Jateng)

Daftarkan diri anda terlebih dahulu

Foto : Vivi (Humas Jateng)

DEMAK - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengecek perbaikan jalan di jalur Pantura, tepatnya di ruas jalan Semarang-Demak-Kudus, Jumat (14/4/2023). Langkah ini dilakukan karena Gubernur ingin pemudik tahun ini dapat merasakan suasana yang aman, nyaman, dan berkesan. 

"Perbaikan jalan ini sudah selesai H-10. Hanya ada beberapa ruas yang tidak bisa diselesaikan secara permanen. Contohnya, di tempat saya berdiri ini," kata Gubernur usai meninjau jalan nasional di ruas Cangkringrambang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. Ruas jalan tersebut belum bisa diperbaiki permanen karena masih terkena rembesan air sungai yang berada di samping. 

"Secara teknis, mau dicek dulu. karena kalau ini diperbaiki tanpa ada tes, ada kemungkinan amblas. Kalau mau diperbaiki semua mesti dibongkar. Kalau mengejar lebaran pasti tidak mungkin selesai, maka dilakukan overlay (tambal). Ini kerja sehari selesai. Ini penanganan sementara yang menurut saya bagus," ungkapnya.

Lebih lanjut, Gubernur mengapresiasi Balai Besar Jalan dari Kementerian PUPR yang mampu menyelesaikan perbaikan jalan dengan waktu yang cukup cepat. Sehingga dapat dimanfaatkan oleh pengguna jalan selama mudik lebaran tahun ini.

"Bisa menyelesaikan persoalan dengan cepat dalam rangka menyongsong lebaran. Alhamdulillah yang gede-gede sudah beres semua, saya mau pastikan sudah finish (selesai) semua," katanya.

Sebelum mengecek perbaikan di ruas Demak-Kudus, Gubernur lebih dulu mengecek hasil pengerjaan jalan di ruas Semarang-Demak. Di ruas jalan itu ada dua titik yang sedang proyek perbaikan permanen, yang pertama yakni di Sidogemah-Sayung, dan Batu-Karangtengah, Kabupaten Demak. 

Usai mengecek perbaikan jalan di Demak, Gubernur menuju ke Kecamatan Jati, di Kudus untuk mengecek perbaikan jalan yang sebelumnya rusak akibat banjir. Pengecekan dilanjutkan ke Kabupaten Pati, dengan meninjau progres pembangunan Jembatan Juwana yang sudah mulai dibuka sejak 1 April 2023, serta mengecek perbaikan jalan di ruas Batangan yang juga sudah selesai dikerjakan.

Menyambut gelombang pertama pemudik diperkirakan masuk ke Jawa Tengah hari ini, Gubernur telah meminta kepada seluruh petugas agar siaga penuh mulai malam ini. Semua posko mulai dari posko terpadu di Dishub, posko bersama kesehatan, BMKG, SAR, semua disiagakan.

"Kominfonya juga kami minta untuk menyiapkan agar itu bisa disebar, dengan platform-platform digital atau yang konvensional, ini dari kawan-kawan Orari Rapi yang akan membantu. Maka ini coba kami dorong," katanya.

Tidak hanya itu, sejumlah CCTV juga dipasang di lokasi yang berpotensi rawan kecelakaan dan keramaian. Termasuk CCTV portabel di daerah tertentu untuk mengetahui kondisi real time.

Selain kondisi jalan yang diasumsikan telah cukup memadai setelah dilakukan perbaikan, kondisi penanganan di pintu keluar tol, misalnya exit tol Kalikangkung juga menjadi fokus perhatian. Semua kendala yang mungkin timbul harus diantispasi. Gubernur ingin mudik lebaran tahun ini masyarakat dapat merayakannya dengan aman, nyaman, dan berkesan. Maka dari itu, pelayanan yang diberikan harus betul-betul maksimal.


Bagikan :

DEMAK - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengecek perbaikan jalan di jalur Pantura, tepatnya di ruas jalan Semarang-Demak-Kudus, Jumat (14/4/2023). Langkah ini dilakukan karena Gubernur ingin pemudik tahun ini dapat merasakan suasana yang aman, nyaman, dan berkesan. 

"Perbaikan jalan ini sudah selesai H-10. Hanya ada beberapa ruas yang tidak bisa diselesaikan secara permanen. Contohnya, di tempat saya berdiri ini," kata Gubernur usai meninjau jalan nasional di ruas Cangkringrambang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. Ruas jalan tersebut belum bisa diperbaiki permanen karena masih terkena rembesan air sungai yang berada di samping. 

"Secara teknis, mau dicek dulu. karena kalau ini diperbaiki tanpa ada tes, ada kemungkinan amblas. Kalau mau diperbaiki semua mesti dibongkar. Kalau mengejar lebaran pasti tidak mungkin selesai, maka dilakukan overlay (tambal). Ini kerja sehari selesai. Ini penanganan sementara yang menurut saya bagus," ungkapnya.

Lebih lanjut, Gubernur mengapresiasi Balai Besar Jalan dari Kementerian PUPR yang mampu menyelesaikan perbaikan jalan dengan waktu yang cukup cepat. Sehingga dapat dimanfaatkan oleh pengguna jalan selama mudik lebaran tahun ini.

"Bisa menyelesaikan persoalan dengan cepat dalam rangka menyongsong lebaran. Alhamdulillah yang gede-gede sudah beres semua, saya mau pastikan sudah finish (selesai) semua," katanya.

Sebelum mengecek perbaikan di ruas Demak-Kudus, Gubernur lebih dulu mengecek hasil pengerjaan jalan di ruas Semarang-Demak. Di ruas jalan itu ada dua titik yang sedang proyek perbaikan permanen, yang pertama yakni di Sidogemah-Sayung, dan Batu-Karangtengah, Kabupaten Demak. 

Usai mengecek perbaikan jalan di Demak, Gubernur menuju ke Kecamatan Jati, di Kudus untuk mengecek perbaikan jalan yang sebelumnya rusak akibat banjir. Pengecekan dilanjutkan ke Kabupaten Pati, dengan meninjau progres pembangunan Jembatan Juwana yang sudah mulai dibuka sejak 1 April 2023, serta mengecek perbaikan jalan di ruas Batangan yang juga sudah selesai dikerjakan.

Menyambut gelombang pertama pemudik diperkirakan masuk ke Jawa Tengah hari ini, Gubernur telah meminta kepada seluruh petugas agar siaga penuh mulai malam ini. Semua posko mulai dari posko terpadu di Dishub, posko bersama kesehatan, BMKG, SAR, semua disiagakan.

"Kominfonya juga kami minta untuk menyiapkan agar itu bisa disebar, dengan platform-platform digital atau yang konvensional, ini dari kawan-kawan Orari Rapi yang akan membantu. Maka ini coba kami dorong," katanya.

Tidak hanya itu, sejumlah CCTV juga dipasang di lokasi yang berpotensi rawan kecelakaan dan keramaian. Termasuk CCTV portabel di daerah tertentu untuk mengetahui kondisi real time.

Selain kondisi jalan yang diasumsikan telah cukup memadai setelah dilakukan perbaikan, kondisi penanganan di pintu keluar tol, misalnya exit tol Kalikangkung juga menjadi fokus perhatian. Semua kendala yang mungkin timbul harus diantispasi. Gubernur ingin mudik lebaran tahun ini masyarakat dapat merayakannya dengan aman, nyaman, dan berkesan. Maka dari itu, pelayanan yang diberikan harus betul-betul maksimal.


Bagikan :
Daftarkan diri anda terlebih dahulu