SEMARANG - Ketua OSIS SMA dan SMK seluruh Indonesia berkumpul di Gedung Prof Soedarto SH Kampus Undip, untuk mengikrarkan dirinya sebagai pemuda penerus kepemimpinan bangsa Indonesia, Minggu (10/11/2019) siang.  

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pun memberikan pesan-pesannya kepada mereka. Di antaranya, untuk menjadi pemimpin, kaum muda harus berani mendobrak, tidak boleh lelah, tidak boleh lupa dan harus bersatu. 

"Menteri Pak Jokowi sekarang ini memiliki daya dobrak berdasarkan pengalamannya. Hari ini, orang yang sekolah, tidak selalu bisa bekerja, tetapi berdasarkan pengalamannya," kata Ganjar.

Ganjar menyebutkan, pada 2045, jumlah penduduk Indinesia urutan ke lima dunia, angkanya mencapai 317.657.792. Tekanan dunia pun meliputi laju pertumbuhan penduduk, ruang publik, polituk, kebutuhan pangan, energi dan ekonomi. 

Minat generasi muda pada bidang pertanian, kehutanan dan perikanan kata Ganjar.masih cukup tinggi, 38,70 persen, perdagangan 23,55 persen dan industri pengolahan 17,92 persen. 

"Tujuan pembangunan kita mewujudkan Indonesia tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, sehat sejahtera, pendidikan berkualitas, kesetaraan gender, air bersih dan sanitasi layak, energi bersih dan terjangkau, pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi," tandasnya.

Disisi lain, masih menyisakan masalah, Indonesia peringkat kedua dunia sebagai penyumbang sampah plastik ke laut. Total sampah plastik yang dihasilkan 64 ton per tahun, dan 3,2 juta ton per tahun dibuang ke laut.

Sehingga kata Ganjar, butuh skill untuk menghadapi industri 4,0. Di antaranya kritis, cerdas emosional, pinter negosiasi, menguasai problem solving dan fleksibel, lebih rajin baca buku, serta diskusi.